Apa Itu Strict Parents? Simak Ciri, Penyebab, & Dampak Negatifnya

calendar icon

20 Oct 2022

author icon

Anggraini Nurul F

category icon

Keluarga

Apa Itu Strict Parents? Simak Ciri, Penyebab, & Dampak Negatifnya

Apa itu strict parents? Setiap orang tua, tentu memiliki kewajiban untuk membimbing, memberikan arahan serta mengasuh anak-anaknya, mulai dari kecil hingga dewasa dan tugas orang tua tidak akan pernah berakhir. Kewajiban orang tua untuk mengajarkan anak mengenai berbagai hal, sering kali diartikan sebagai parenting.

Namun, parenting ini tidak hanya mengajarkan suatu hal. Akan tetapi juga membimbing anak. Parenting sendiri dapat diartikan sebagai sebuah proses guna mendukung serta mengembangkan emosi, sosial, fisik, hingga intelektual anak mulai dari ia bayi hingga mencapai usia dewasa.

Apa itu Strict Parents? Ini Ciri, Penyebab, & Dampak Negatif Strict Parents

apa itu strict parents

Setelah mengetahui pengertian dari strict parents, berikut beberapa ciri-ciri yang dimiliki oleh strict parents. Pada umumnya, strict parents memiliki beberapa karakteristik yang dapat Moms ketahui.

1. Memberikan tuntutan, akan tetapi tidak bersikap responsif

Sifat khas dari apa itu strict parents ialah otoriter. Sehingga, strict parents sering memberikan banyak peraturan serta tuntutan pada anak, bahkan peraturan yang diterapkan tersebut berdampak pada setiap seluruh aspek yang ada dalam hidup anak, baik itu di rumah maupun ketika anak berada di tempat umum.

Peraturan-peraturan yang diterapkan oleh strict parents, pada umumnya merupakan peraturan tidak tertulis dan beberapa bahkan tidak menyampaikan peraturan tersebut kepada sang anak. Dibandingkan memberitahu anak, strict parents menganggap dan mengharapkan bahwa anak dapat paham dan mengerti peraturan tersebut, tanpa diberi tahu.


Baca Juga:
7 Cara Bijak Menghadapi Orangtua dengan Karakter Toxic Parents


bannerbanner

2. Sedikit memberikan kasih sayang

Ketika Grameds melihat atau merasakan orang tua yang terlihat dingin, jauh dari anak-anak atau tidak dekat, serta kasar, maka itu adalah ciri-ciri dari strict parents yang cenderung minim memberikan kasih sayang.

Tidak jarang pula, strict parents bahkan berteriak pada anak serta jarang memberi dukungan maupun pujian. Hal ini dikarenakan, strict parents lebih mementingkan disiplin dari anak, dibandingkan kesenangan pada pola pengasuhan anaknya.

3. Memiliki banyak aturan dan berlebihan

Ciri khas dari apa itu strict parents ialah ia akan menerapkan banyak peraturan pada anak dan peraturan tersebut dinilai berlebihan bagi kebanyakan orang. Contohnya seperti pembatasan jam keluar atau menyusun kegiatan khusus yang harus dilakukan oleh anak usai pulang sekolah dan lain sebagainya.

Kondisi tersebut, akan membuat anak merasa terkekang. Sebab anak dituntut untuk mampu dan harus mengikuti segala aturan yang dibuat oleh orang tuanya. Akan lebih baik, apabila orang tua hanya menerapkan sedikit peraturan, tetapi peraturan-peraturan tersebut konsisten diterapkan kepada anak.


Baca Juga:
5 Dampak Toxic Parents Pada Kesehatan Mental Anak. Jangan Disepelekan, Moms!


4. Tak jarang memberikan hukuman fisik

Strict parents umumnya tidak akan segan memberikan hukuman fisik pada anak, ketika sang anak dianggap telah melanggar peraturan yang dibuat. Hukuman fisik yang diberikan bisa beragam, mulai dari pukulan, menarik telinga dan lain sebagainya. Pada umumnya, hukuman fisik akan diberikan, ketika anak tidak mampu memenuhi ekspektasi atau mematuhi aturan strict parents.

5. Tidak membiarkan sang anak memilih

Salah satu ciri-ciri dari apa itu strict parents, dengan sifat otoriter biasanya tidak membiarkan anak untuk memilih atau memberikan pilihan pada anak. Keputusan yang diberikan pada anak, umumnya adalah keputusan yang tidak bisa diganggu gugat, selain itu strict parents juga tidak akan mendengarkan opini dari anak mengenai peraturan-peraturan tersebut.

Sehingga, anak pun tidak memiliki ruang untuk melakukan negosiasi serta tidak mampu menentukan pilihannya sendiri.

6. Tidak memercayai anak

Orang tua yang memiliki gaya pengasuhan strict parents serta otoriter, umumnya cenderung tidak mampu memercayai sang anak, sehingga anak pun tidak diberikan peluang untuk membuat keputusannya sendiri. Strict parents, tidak memberikan kesempatan pada anak, untuk membuktikan bahwa anak tersebut mampu dan bisa membuat keputusan yang baik dengan pendapat dan opininya sendiri.

7. Kerap mempermalukan anak

Strict parents umumnya tidak pandang bulu, ketika ia akan memperingatkan anak ketika anak melakukan sesuatu hal yang salah. Selain itu, strict parents juga dianggap kerap mempermalukan anak di depan umum, dengan tujuan agar anak selalu mematuhi peraturan yang mereka buat.

Saat ini Moms sedang hamil dan menyusui? Atau Moms sedang ingin mencari perlengkapan bayi mulai dari stroller hingga pakaian? Jika Moms membutuhkan perlengkapan ibu dan bayi, Moms bisa mengunjungi website MOOIMOM, sebagai toko online perlengkapan ibu hamil dan menyusui terlengkap.


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM