7 Mitos Mengubur Ari-Ari Bayi yang Digandrungi Orang Indonesia!

Mengubur plasenta atau ari-ari bayi adalah sebuah tradisi yang sudah mendarah daging dalam budaya Indonesia. Banyak orang percaya pada berbagai mitos yang terkait dengan praktik ini, yang telah diwariskan dari generasi ke generasi, yuk ketahui selengkapnya disini!

Walaupun terdengar sangat kuno, nyatanya tradisi menguburkan ari-ari bayi di dalam sebuah lubang layaknya orang yang meninggal masih dilakukan oleh banyak masyarakat Indonesia hingga saat ini.

---

Baca Juga:
Jangan Di Skip! Ini 7 Fakta Menarik Seputar Ari Ari Bayi

---

Mitos Mengubur Ari-ari Bayi

Mengubur ari-ari bayi merupakan sebuah tradisi di Indonesia yang berawal dari mitos, mulai dari mitos mendatangkan keberuntungan hingga menyembuhkan berbagai penyakit. Dalam tradisi yang lebih kental, ari ari bayi baru lahir yang kubur bahkan harus diterangi dengan lentera selama 40 hari.

Daripada semakin penasaran, yuk simak apa saja mitos ari ari bayi yang berkembang di Indonesia seperti di bawah ini:

Mitos ari-ari bayi 1: Mengubur plasenta membawa keberuntungan dan perlindungan

Salah satu mitos mengubur ari ari bayi yang umum beredar adalah menguburnya dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi keluarga. Kepercayaan ini mungkin berasal dari kepercayaan kuno tentang makna spiritual plasenta dan perannya dalam menghubungkan bayi dengan leluhurnya.

Mitos ari-ari bayi 2: Lokasi penguburan mempengaruhi masa depan anak

Mitos lainnya dari tradisi ari ari bayi adalah bahwa lokasi penguburannya dapat mempengaruhi masa depan dan kepribadian anak. Beberapa keluarga memilih untuk menguburkan plasenta di dekat rumah mereka untuk memastikan bahwa anak tetap dekat dengan keluarga, sementara yang lain mungkin memilih lokasi yang signifikan atau tempat yang terkait dengan kesuksesan dan kemakmuran.

Mitos ari-ari bayi 3: Mengubur plasenta mencegah persaingan antar saudara kandung

Beberapa orang percaya bahwa mengubur ari ari bayi dapat membantu mencegah persaingan antar saudara di masa depan. Alasan di balik kepercayaan ini tidak sepenuhnya jelas, tetapi mungkin terkait dengan gagasan untuk mempertahankan ikatan keluarga yang kuat dan koneksi melalui plasenta.

---

Baca Juga:
Fakta dan Mitos Kehamilan Menurut Islam yang Tidak Boleh Sembarang Dipercaya

---

Mitos ari ari 4: Ritual penguburan plasenta memastikan bimbingan spiritual bagi anak

Dalam budaya Indonesia, diyakini bahwa melakukan ritual tertentu selama penguburan ari ari bayi dapat memastikan anak menerima bimbingan spiritual dan perlindungan dari para leluhur. Ritual-ritual ini dapat bervariasi di berbagai daerah di Indonesia, tetapi semuanya berfungsi untuk memperkuat hubungan anak dengan warisan budaya dan keluarganya.

Mitos ari ari bayi 5: Mengubur ari-ari bayi dapat mencegah penyakit

Beberapa orang percaya bahwa mengubur ari-ari bayi baru lahir dapat membantu melindungi anak dari penyakit dan memastikan kesehatan mereka secara keseluruhan. Kepercayaan ini mungkin berasal dari kepercayaan bahwa plasenta mengandung nutrisi penting dan sifat pemberi kehidupan yang dapat membuat anak tetap sehat.

Mitos ari ari bayi  6: Plasenta harus dikubur pada waktu tertentu

Mitos lainnya adalah bahwa plasenta harus dikubur pada waktu tertentu, umumnya dalam waktu 24 jam setelah kelahiran, untuk memastikan kesehatan anak dan hubungan spiritual yang tepat. Kepercayaan ini dapat berasal dari praktik-praktik tradisional dan keinginan untuk mempertahankan hubungan yang kuat dengan roh leluhur.

Mitos ari ari bayi 7: Orang tertentu harus melakukan ritual penguburan

Di beberapa masyarakat Indonesia, diyakini bahwa orang tertentu, biasanya anggota keluarga atau pemimpin spiritual, harus melakukan ritual penguburan plasenta. Kepercayaan ini mungkin didasarkan pada gagasan bahwa orang tersebut memiliki pengetahuan dan kekuatan spiritual yang diperlukan untuk membimbing anak dan memastikan perlindungan mereka.

Mitos ari ari bayi 8: Penguburan plasenta dapat mempengaruhi kesuburan

Beberapa orang percaya bahwa cara penguburan ari ari bayi dapat mempengaruhi kesuburan ibu di masa depan. Sebagai contoh, mengubur plasenta di dekat pohon atau tanaman dapat melambangkan kemampuan wanita untuk hamil dan memelihara kehidupan baru.

---

Baca Juga:
Panduan Mengubur Ari-ari dengan Benar Menurut Agama Islam

---

Mitos ari ari bayi 9: Mengubur plasenta membantu ibu untuk sembuh

Terakhir, beberapa orang percaya bahwa penguburan ari ari bayi dapat membantu ibu sembuh dan pulih dari persalinan. Kepercayaan ini mungkin didasarkan pada gagasan bahwa plasenta memiliki sifat penyembuhan dan dapat mentransfer energi pemberi kehidupan kembali ke ibu ketika dikubur.

Meskipun mitos-mitos seputar ari ari bayi dan praktik penguburannya dalam budaya Indonesia tidak terbukti secara ilmiah, namun tentunya mitos-mitos ini memiliki nilai budaya dan spiritual yang signifikan bagi banyak orang. Memahami kepercayaan-kepercayaan ini kadangkala dapat memberikan wawasan tentang peran penting tradisi dan warisan dalam membentuk persepsi dan praktik masyarakat terkait persalinan dan pengasuhan anak.

Sebentar lagi Moms akan melahirkan? Jika ya, maka sudah saatnya Moms mulai menyiapkan segala kebutuhan persalinan, mulai dari perlengkapan bayi baru lahir, perlengkapan mandi, perlengkapan ibu dan juga korset melahirkan. Pemakaian korset melahirkan pasca persalinan sangat disarankan ya Moms! Selain bisa mengembalikan bentuk perut Moms ke kondisi semula lebih cepat, korset ini juga akan membuat Moms lebih nyaman. Untuk hasil yang lebih memuaskan Moms bisa menggunakan Bamboo Corset dari MOOIMOM.