5 Tips Mencegah Agar Tidak Tertular Wabah Cacar Monyet. Dicatat, Parents!

Monkeypox atau kita biasa dengar dengan Cacar Monyet pertama kali ditemukan di Afrika Tengah dan Afrika Barat, transmisi utamanya yang pernah dicatat adalah terjadi melalui monyet, tikus Gambia dan Tupai. Virus ini merupakan penyakit zoonosis, yang artinya ditularkan dari hewan ke manusia. Cacar ini menular dengan cakaran atau gigitan hewan serta kontak dengan cairan hewan yang terinfeksi. 

Cacar monyet dapat menyebar melalui saluran pernapasan, kulit, atau selaput lendir seperti mata, mulut maupun hidung. Penyakit dengan gejala berupa demam dan disertai dengan munculnya benjolan di beberapa bagian tubuh ini dapat sembuh dengan sendirinya. 

---

Baca juga: 
Bayi Susah Pup tapi Kentut Terus, Wajarkah? 

---

Gejalanya penyakit cacar monyet ini dapat ditunjukkan satu sampai dua minggu

Setelah virus cacar monyet tersebut masuk ke dalam tubuh, beberapa gejala penyakitnya bisa dilihat seperti di bawah ini: 

• Demam Menggigil 
• Sakit kepala
• Nyeri Otot 
• Lemas 
• Pembengkakkan kelenjar getah bening
• Sakit tenggorokkan 

Selama satu sampai tiga hari demam, muncul ruam pada kulit yang mirip dengan cacar air. Ruam tersebut biasanya muncul dari wajah dan menyebar keseluruh penjuru tubuh. 

Di Indonesia sendiri belum ditemukan kasus Cacar Monyet. Namun untuk berjaga-jaga, Moms dapat melakukan pencegahan seperti berikut: 

• Menghindari kontak dengan hewan yang dicurigai terinfeksi cacar monyet 
• Menghindari konsumsi daging hewan liar dan daging yang tidak di masak hingga matang 
• Merawat dan mengisolasi penderita cacar monyet hingga dinyatakan sembuh 
• Menerapkan  perilaku hidup bersih dan sehat, misalnya dengan rajin mencuci tangan dan menggunakan air dan sabun. 
• Menggunakan alat perlindungan diri, seperti sarung tangan dan masker saat berdekatan dengan penderita cacar monyet. 
• Menghindari bepergian ke daerah atau negara dengan jumlah kasus cacar monyet yang tinggi

Pencegahan ini perlu dilakukan Moms, karena meski jarang, Cacar Monyet masih termasuk penyakit yang memiliki tingkat kesembuhan yang tinggi namun menimbulkan komplikasi loh! 

Anak-anak, orang dengan daya tahan tubuh lemah, negara dengan kurangnya sanitasi serta orang-orang yang belum divaksinasi merupakan orang-orang yang mempunyai risiko komplikasi Cacar Monyet lebih tinggi.

Komplikasi yang dapat terjadi akibat Cacar Monyet bisa seperti: 

• Infeksi Bakteri 
• Infeksi paru-paru 
• Radang otak atau Ensefalitis 
• Infeksi Kornea atau Keratitis 

Meskipun di per bulan Juli 2022 Cacar Monyet belum ditemukan di Indonesia, namun tercacat di sejumlah negara termasuk salah satu negara tetangga kita yang terdekat yaitu Singapura telah melaporkan kejadian kasus ini. Untuk anak-anak, sebaiknya tidak melewatkan vaksin cacar air ya Moms! Virus Cacar Air dan Cacar Monyet sendiri saling terkait sehingga vaksin cacar air dapat memberikan perlindungan terhadap virus cacar monyet. 

Lakukan konsultasi dengan dokter terkait pencegahan dan penanganan terbaik dengan dokter terdekat. Semoga informasi ini bermanfaat ya Moms! 

---

Baca juga: 
Penyebab Timbulnya Bintik Merah Pada Kulit Bayi 

---