Sering Merasa Sedih, Waspada Gejala Depresi Saat Hamil

calendar icon

13 Nov 2021

author icon

Anggraini Nurul F

category icon

Trimester Pertama

Sering Merasa Sedih, Waspada Gejala Depresi Saat Hamil

Masa kehamilan merupakan momen yang membahagiakan bagi setiap ibu hamil. Akan tetapi, tak jarang ibu hamil merasa cemas dan khawatir karena memikirkan kesehatan janin atau persalinan. Ini merupakan hal wajar dan umumnya dapat reda dengan sendirinya.

Akan tetapi, sebagian ibu hamil bisa mengalami kecemasan yang berkelanjutan. Hal ini dapat meningkatkan risiko ibu hamil mengalami preeklamsia dan depresi pasca melahirkan. Di samping itu, kondisi ini juga meningkatkan risiko kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, skor APGAR rendah, dan gangguan pernapasan pada bayi.

Penyebab Kecemasan Saat Hamil

depresi saat hamil

Kecemasan saat hamil umumnya disebabkan oleh perubahan kadar hormon di dalam tubuh. Perubahan kadar hormon saat hamil bisa berpengaruh pada kadar zat kimia di otak yang berperan pada pengaturan perasaan. Inilah sebabnya mengapa ibu hamil cenderung mudah cemas, gelisah, dan khawatir.


Baca Juga:
Moms, Jangan Dianggap Sepele, Ini Cara Mengenali Depresi Saat Hamil


bannerbanner

Selain itu, ada beberapa faktor risiko yang bisa memicu kecemasan saat hamil, di antaranya:

  • Memiliki riwayat gangguan suasana hati, seperti kecemasan atau depresi
  • Memiliki riwayat gangguan disforik pramenstruasi (PMDD)
  • Memiliki komplikasi kehamilan
  • Memiliki trauma pada kehamilan sebelumnya
  • Memiliki konflik dalam rumah tangga
  • Mengalami peristiwa traumatis dalam 1 tahun terakhir
  • Hamil pada usia di bawah 20 tahun
  • Hamil anak kembar
  • Tidak mendapatkan dukungan sosial
  • Memiliki lebih dari tiga anak
  • Menyalahgunakan obat-obatan
  • Mengalami kehamilan yang tidak direncanakan

Waspadai Gejala Depresi

Gejala kecemasan saat hamil bervariasi. Namun, umumnya ibu hamil yang mengalami kecemasan akan menunjukkan tanda-tanda berikut:

  • Merasa cemas, khawatir, dan gelisah yang berlebihan serta sulit dikendalikan
  • Mudah marah dan tersinggung
  • Sulit berkonsentrasi
  • Otot-otot tubuh terasa nyeri dan tegang
  • Tidak berenergi
  • Pola tidur tertanggu
  • Nafsu makan terganggu
  • Merasa tidak berharga, bersalah, atau gagal menjadi seorang ibu atau calon ibu

Selain gejala kecemasan di atas, ibu hamil juga kadang kala bisa merasakan gejala obsessive compulsive disorder (OCD) dan serangan panik. OCD dapat membuat ibu hamil memikirkan atau melakukan suatu tindakan secara berulang-ulang.

Sementara jika terjadi serangan panik, ibu hamil bisa tiba-tiba mengalami kesulitan bernapas, merasa akan gila, merasa terpisah dari dunia nyata, dan merasa sesuatu yang sangat buruk akan terjadi.


Baca Juga:
Yuk, Kenali Gejala Depresi Saat Hamil dan 9 Cara Mudah Mengatasinya


Meski merupakan hal yang normal, gejala kecemasan saat hamil tidak boleh dianggap remeh, ya, Moms. Oleh karena itu, penting bagi Momsl untuk mengenali penyebab dan gejala kecemasaan saat hamil agar dapat mengantisipasinya serta mengatasinya sedini mungkin

Ketika Moms mendapati gejala kecemasaan saat hamil, cobalah untuk meluapkan segala ketakutan yang dirasakan pada orang yang dapat dipercaya. Momsjuga bisa mencoba meditasidengan arahan yang tersedia di kelas kehamilan atau video yang tersebar online. Hal ini bisa membantu menenangkan pikiran dan perasaan Moms.

Selain itu, pastikan juga Moms mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, dan tidur yang cukup agar kesehatan Moms tetap terjaga dan tumbuh kembang janin lebih optimal. Mengatasi kecemasaan saat hamil pun perlu didukung oleh pasangan, keluarga, atau orang terdekat.

Jika kecemasan Moms sulit dikendalikan dan gejalanya cukup mengganggu, sebaiknya Moms berkonsultasi dengan dokter atau psikolog untuk mengatasinya.


 


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM