07 Sep 2022
Anggraini Nurul F
Tips Menyusui
Tips Menyusui
Usai melahirkan banyak ibu menyusui makan daun katuk untuk asi yang diyakini bisa memperlancar produksi Air Susu Ibu (ASI). Namun, banyak ibu menyusui yang belum tahu kandungan dalam daun katuk yang bisa menyebabkan produksi ASI bertambah.
Sebuah penelitan dari Sa'roni, Sadjamin, dkk, dengan judul Efektivitas Ekstrak Daun Sauropus Androgynous Dalam Meningkatkan Status Produksi ASI Ibu jadi bukti ilmiah daun katuk. Ekstrak daun katuk bisa meningkatkan kuantitas produksi ASI hingga 50,7 persen.
Menurut dokter yang juga aktivis Pejuang ASI, Ameetha Drupadi, daun katuk mengandung banyak zat gizi seperti asam folat, Vitamin A, B, C. Di daun berwarna hijau ini mampu meningkatkan hormon prolaktin yang mampu membuat produksi ASI meningkat.
"Daun katuk mengandung steroid dan polifenol yang dapat meningkatkan kadar prolaktin atau hormon pelancar ASI. Kadar prolaktin yang tinggi akan meningkatkan, mempercepat dan memperlancar produksi ASI," kata Ameetha saat peluncuran suplemen alami pelancar ASI, Lactaboost, di Jakarta beberapa saat lalu.
Namun, ibu bukan berarti hanya makan daun katuk saja saat menyusui. Pastikan kebutuhan yang lain seperti karbohidrat, protein, lemak, dan buah juga hadir.
Berikut 6 resep daun katuk untuk perlancar ASI
Bahan:
- 300 gr daun katuk
- 2 sdm minyak untuk menumis
- 2 lembar daun salam 2 cm lengkuas, memarkan
- 1 tongkol jagung manis, serut
- 2 buah cabai merah besar, iris serong
- garam secukupnya
- 1/2 sdt gula pasir
- 150 ml santan kental 1 batang daun bawang, iris
-2 buah telur ayam, buat dadar tebal, potong kotak
Bumbu halus:
- 4 butir bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 1/4 sdt merica butir
Cara membuat:
1. Petik daun katuk dan ambil pucuknya yang muda. Sisihkan.
2. Panaskan minyak, tumis bumbu halus, daun salam dan lengkuas hingga harum.
3. Masukkan daun katuk, jagung manis dan cabai merah. Tambahkan garam, gula pasir, dan santan, aduk rata.
4. Masak hingga daun katuk layu dan matang. Masukkan daun bawang dan telur dadar, aduk sebentar. Angkat.
Bahan:
- 2 kuning telur
- 100 gr daun katuk, cincang halus
- 100 gr kacang polong, cincang halus
- 25 gr keju
Cara membuat:
1. Kocok kuning telur, tambahkan daun katuk cincang, kacang polong cincang, dan keju.
2. Masukkan ke dalam cetakan muffin, kukus hingga matang. Sajikan.
Bahan:
- 500 gr kentang
- 100 gr tepung maizena
- daun katuk, cincang
- himalayan salt secukupnya
Bumbu halus:
- 2 siung bawang putih
- lada putih
Cara membuat:
1. Kukus kentang kemudian haluskan.
2. Masukkan sisa bahan dan bumbu halus, aduk rata, tes rasa. Kemudian pulung adonan sambil di tekan atau boleh juga dicetak.
3. Panaskan minyak. Goreng dengan api sedang ke kecil hingga matang. Sajikan.
Bahan:
- 50 gram daun katuk
- 1 buah wortel, potong bulat-bulat
- 1 buah jagung, sisir
- 4 ruas temu kunci, keprek
- 2 lembar daun salam
- 5 butir bawang merah, keprek
- 1/2 sdm garam
- 1 sdm gula pasir
- air secukupnya
Cara membuat:
1. Rebus air hingga mendidih, masukkan jagung sisir, temu kunci, daun salam, bamer, rebus hingga mendidih.
2. Masukkan wortel, tambahkan daun katuk, gula pasir, tunggu hingga empuk.
3. Tes rasa, matikan kompor, dan sajikan.
Bahan:
- 1 ikat daun katuk
- 1 helai daun bawang
- 250 gr terigu
- lada bubuk secukupnya
- ketumbar bubuk secukupnya
- garam secukupnya
- penyedap rasa secukupnya
- cabai
- air secukupnya
- minyak goreng secukupnya
Cara membuat:
1.Iris daun katuk dan daun bawang menjadi kecil-kecil
Campurkan semua bahan menjadi satu. Tambahkan air secukupnya sampai adonan kental. Jangan lupa koreksi rasa.
Panaskan minyak goreng.
Lalu goreng adonan sampai matang. Kemudian angkat dan tiriskan.
Bahan:
- 1/2 ikat katuk, ambil daunnya
- 1/2 batang wortel kecil, potong bundar
- 4 potong jagung
- 65 ml santan kara
- 1 ruas lengkuas, memarkan
- 1 batang serai, geprek
- 1 lembar daun salam, sobek-sobek
- 200 ml air
- sejumput garam, gula pasir dan kaldu bubuk
Bumbu halus :
- 2 ruas jempol kencur
- 2 siung bawang merah
- 1 siung bawang putih
- 1 butir kemiri
Cara membuat:
1. Dalam panci masukkan semua bahan dan bumbu yang dihaluskan (kecuali katuk) masak sampai mendidih.
2. Masukkan daun katuknya. Aduk-aduk dan koreksi rasanya.
3. Masak hingga sayuran empuk. Matikan api.
4. Dalam mangkuk, angkat sayurnya terlebih dahulu. Kemudian siram dengan kuahnya. Sajikan selagi hangat.
Menyusui bisa dengan sangat nyaman dan elegan, seluruh ibu di dunia menganjurkan untuk menggunakan produk istimewa ini, dan akhirnya tersedia di Indonesia! Pompa ASI Elektrik dari MOOIMOM ini merupakan produk yang akan mendukung Moms untuk memberikan ASI yang berkualitas bagi Si Kecil.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM