16 Apr 2022
Dinda Ayu Saraswati
Trimester Pertama
Trimester Pertama
Apakah Moms merasakan perut sakit saat hamil setelah naik motor? Moms harus waspada, sebenarnya naik motor saat hamil masih tergolong aman, namun Moms harus perhatikan beberapa hal sebelum bepergian dengan sepeda motor.
Umumnya, berkendara dengan sepeda motor cenderung lebih berisiko dan mengharuskan pengendara atau penumpang lebih berhati-hati, apalagi bila sedang dalam kondisi hamil. Pasalnya, jika Moms mulai merasakan perut sakit saat hamil setelah naik motor itu tandanya bahwa kehamilan Moms bermasalah.
Sementara waktu, jika Moms sudah mulai merasakan perut sakit saat hamil setelah naik motor kurangi bepergian menggunakan motor. Sebagai gantinya, Moms bisa pakai kendaraan lain yakni mobil. Selain lebih nyaman untuk ibu hamil, bepergian menggunakan mobil saat hamil juga mengurangi risiko guncangan yang menyebabkan keguguran.
Dalam kehamilan, ada 2 orang yang harus dipertimbangkan sebelum melakukan aktivitas apapun yang berisiko, yaitu sang ibu dan bayi dalam kandungan. Beberapa ibu hamil tidak nyaman apabila menggunakan transportasi umum karena mungkin harus berdesakan di dalamnya, meskipun saat ini sudah tersedia kursi prioritas.
Untuk itu, sepeda mobil atau bahkan motor menjadi pilihan transportasi saat ingin bepergian. Namun sebelum ibu hamil naik motor, perhatikan risiko-risiko dibawah ini:
Menurut American Pregnancy, ada beberapa kegiatan yang harus Moms hindari selama masa kehamilan. Salah satunya adalah berkendara menggunakan motor.
Dikhawatirkan jika Moms memaksakan berkendara naik motor saat hamil Moms akan merasakan sakit di bagian perut. Mengapa hal ini bisa terjadi?
Sebenarnya, belum ada penelitian yang menjelaskan risiko perut sakit saat hamil setelah naik motor secara spesifik. Namun, umumnya para dokter menganjurkan untuk tidak naik motor saat hamil karena risiko guncangan yang dialami dapat menyebabkan ketuban pecah sehingga janin kekurangan "perlindungan diri" saat di dalam rahim. Hal ini lah yang menjadi penyebab perut sakit saat hamil setelah naik motor.
Di dalam kandungan, sebenarnya janin terlindungi dengan baik oleh air ketuban yang memang melindunginya dari guncangan yang keras. Namun saat hamil muda, janin lebih rentan terhadap guncangan karena perlindungannya belum maksimal. Usianya juga masih sangat muda. Ketahanan tiap janin juga berbeda. Jadi, risiko guncangan naik motor saat hamil tetap ada, yaitu:
Selain itu, sepeda motor dianggap sebagai alat transportasi yang lebih berbahaya daripada jenis transportasi lainnya, terutama pada ibu hamil. Sepeda motor merupakan jenis kendaraan yang paling banyak terlibat dalam kecelakaan lalu lintas. Menurut data Korlantas Polri 2019, sekitar 7 dari 10 kecelakaan di jalanan melibatkan sepeda motor.
Mengendarai motor saat hamil sangat berbahaya, apalagi tubuh ibu hamil mengalami perubahan hormon sehingga mudah merasa mual dan pusing. Hal ini dapat menyebabkan Moms tidak fokus saat berkendara di jalan sehingga memperbesar risiko kecelakaan.
Berikut ini tips agar terhindar dari perut sakit saat hamil setelah naik motor:
Fase yang paling aman untuk ibu hamil naik motor adalah trimester kedua. Pada trimester pertama, kondisi sang ibu maupun janin di dalam kandungan masih rentan dan paling banyak mengalami keluhan. Sedangkan pada trimester ketiga adalah waktu bagi ibu hamil untuk banyak mempersiapkan diri menjelang persalinan, sehingga ibu hamil perlu menghindari kegiatan yang memiliki risiko tinggi.
Ibu hamil yang sedang merasa mudah lelah atau lemas sebaiknya tidak naik motor sendiri, bahkan dibonceng atau menjadi penumpang pun tidak dianjurkan. Pastikan dalam keadaan tubuh yang fit dan sehat bila ingin bepergian dengan menggunakan sepeda motor untuk mencegah dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Sebaiknya Moms menghindari berkendara sepeda motor dengan jarak jauh yang membutuhkan waktu berjam-jam untuk mencegah kelelahan yang berlebihan dan pegal-pegal pada anggota tubuh ibu hamil. Berkendaralah dalam jarak yang dekat sehingga Moms masih punya waktu untuk istirahat dan menggerakkan anggota tubuh.
Baik menjadi pengendara atau penumpang, ibu hamil harus menggunakan alat pelindung lengkap saat ingin berkendara dengan sepeda motor, seperti jaket, sarung tangan, sepatu, dan helm standar SNI. Semua ini ditujukan untuk melindungi diri dari risiko di jalan yang mungkin dapat terjadi.
Hal yang paling penting adalah gunakan korset hamil MOOIMOM untuk menjaga perut dari guncangan saat naik motor ataupun saat sedang melakukan aktivitas lainnya. Terbuat dari bamboo fiber alami yang tidak akan membuat kulit Moms terasa gatal.
Moms juga tidak perlu khawatir akan sesak jika menggunakan korset hamil MOOIMOM karena sangat elastis dan mudah di-adjust dengan perekat yang kuat. Dapatkan MOOIMOM Korset Hamil di www.mooimom.id atau offline store MOOIMOM terdekat dari rumah Moms yah!
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM