Lahiran Normal: Begini Tanda dan Proses Berlangsungnya

calendar icon

19 Dec 2021

author icon

Pangastryan Wisesa Pramudiah

category icon

Persalinan

Lahiran Normal: Begini Tanda dan Proses Berlangsungnya

Lahiran normal merupakan cara yang banyak diinginkan oleh para ibu hamil. Namun banyak juga dari ibu hamil yang cemas dan khawatir saat melahirkan normal, biasanya moms khawatir bahwa melahirkan secara normal dirasa sakit. Wajar memang, terlebih jika ini terjadi pada moms yang baru mau melahirkan anak pertama, tapi tahukah moms sebenarnya saat melahirkan normal tubuh moms secara alami akan memberikan jalan keluar untuk melahirkan bayi. Agar moms lebih siap dalam menyambut lahiran normal, pahami dulu tanda, tahapan dan hal yang berhubungan dengan melahirkan normal di bawah ini.

Pahami Tanda Bahwa Moms akan Segera Melahirkan

Tahukah moms bahwa saat melahirkan normal adalah proses ketika ibu hamil mengeluarkan janin dari kandungan yang telah berkembang di dalam rahimnya melalui vagina, dan biasanya sebagian besar terjadi sejak usia kandungan ke 38 minggu. Maka dari itu, ketika moms memasuki masa akhir kehamilan, yakni di trimester ketiga, dokter biasanya selalu menyarankan moms untuk lebih mulai berhati-hati dan lebih peka dengan tanda-tanda melahirkan. Moms juga harus tahu bahwa tanda-tanda melahirkan normal setiap wanita dapat berbeda-beda antara satu dan lainnya. Berikut tanda ibu mau melahirkan:

  • Kontraksi yang memiliki keteraturan,
  • Mulai keluar lendir dan/atau darah.
  • Ditandai dengan pembukaan atau dilatasi jalan lahir atau serviks.

Berdasarkan sumber dari laman American Pregnancy, moms akan mengalami sakit atau ketidaknyamanan pada sekitar bagian punggung, perut bagian bawah, ada tekanan pada panggul. Berbeda dengan kontraksi persalinan palsu, kontraksi persalinan yang sebenarnya tidak akan hilang ketika moms berganti posisi, bersantai, atau bahkan berjalan-jalan.

lahiran normal

Bingung dengan tahapan selama proses melahirkan normal? Simak yuk Moms!

Melahirkan, termasuk dengan metode normal atau melalui vagina, adalah pengalaman yang unik dan menarik. Pengalaman menarik ini bisa moms rasakan apalagi bagi moms yang baru pertama kali akan menjalaninya atau sudah beberapa kali melahirkan. Ketika usia kehamilan moms sudah dekat dengan waktu persalinan, maka moms dan orang sekeliling moms akan bersiap-siap untuk menunggu waktu melahirkan yang sebenarnya dan tentu ditunggu-tunggu. Moms tidak perlu cemas, karena tubuh moms memiliki kemampuan alami untuk memberikan jalan keluar bagi janin menjelang waktu melahirkan normal. Otot-otot di sekitar jalan keluarnya janin biasanya akan melakukan peregangan dan melebar sehingga bisa dilalui janin dengan mudah pada saat proses melahirkan normal. Ada beberapa tahapan yang akan moms lalui dalam proses persalinan atau melahirkan bayi dengan normal.

Tahap pertama: pembukaan leher rahim (serviks)

Moms tahap pertama saat akan melahirkan atau persalinan normal dimulai ketika moms  merasakan munculnya kontraksi secara teratur sehingga membuat serviks moms terbuka. Dibandingkan tahapan yang lain, tahap persalinan normal pertama ini akan cenderung memakan waktu yang paling lama dan panjang, biasanya moms akan merasakan tidak nyaman. Tahap melahirkan atau persalinan normal pertama ini dibagi menjadi 3 fase (kala) utama, yakni:

Fase atau kala laten (awal)

Pada fase (kala) laten persalinan atau melahirkan normal, kontraksi yang mulai muncul bervariasi dan dapat berkisar dari tingkat yang ringan hingga tingkat yang kuat serta tidak teratur. Di tahap awal ini, kontraksi tersebut dapat memicu penipisan dan pelebaran leher rahim (serviks) kira-kira 3-4 cm. Kondisi ini bisa moms rasakan mulai dari beberapa hari atau jam sebelum moms melahirkan normal. Lama waktu berlangsungnya fase awal ini tidak akan bisa moms prediksi, bisa terjadi sekitar 8-12 jam lamanya. Namun, rentang waktu tersebut tidaklah mutlak. Kadang moms dapat merasakan proses ini berlangsung sangat cepat, bahkan terkadang juga bisa cukup lama untuk beralih ke fase selanjutnya.

Fase atau kala aktif

Memasuki fase aktif melahirkan normal, pembukaan lahiran dari leher rahim atau serviks lebih lebar lagi. Jika sebelumnya hanya sekitar 3-4 cm, kini seviks bisa melebar kira-kira 4-9 cm. Salah satu faktornya karena kekuatan kontraksi di fase ini juga bertambah besar. Selain sensasi dari kontraksi asli melahirkan yang bertambah kuat, gejala lain selama fase ini bisa meliputi sakit punggung, kram, dan perdarahan. Kemungkinan moms juga akan merasakan seperti ada air yang menetes karena ketuban yang pecah. Lama waktu fase aktif menjelang melahirkan normal biasanya berlangsung sekitar 3-5 jam.


Baca juga:
Ciri-ciri Air Ketuban Rembes yang Kerap Tidak Disadari


bannerbanner

Tahap kedua: mengejan dan melahirkan bayi

Ketika dokter telah menyatakan bahwa moms memasuki pembukaan serviks ke-10, tandanya moms sudah siap dalam menjalani proses melahirkan normal. Beberapa ibu hamil yang mau melahirkan kerap mengalami adanya dorongan untuk mengejan karena seperti ada sesuatu di dalam tubuh yang hendak keluar. Pastikan moms bisa menerapkan cara mengejan saat melahirkan yang tepat. Sebelum benar-benar timbul keinginan untuk mengejan, efek kontraksi yang kuat seharusnya sudah dapat mendorong posisi bayi. Kepala bayi biasanya telah berada di posisi cukup rendah alias sudah sangat siap untuk keluar melalui vagina. Ketika serviks moms sudah terbuka sepenuhnya, dokter biasanya menganjurkan moms untuk mengejan. Kemudian tubuh janin akan mendorong atau bergerak menuju vagina yang merupakan jalan lahir janin dengan cara normal. Proses mengejan selama melahirkan normal ini bertujuan untuk mendorong bayi keluar.

Tahap ketiga: mengeluarkan plasenta

Pada tahap ini moms sudah dapat merasakan lega dan bahagia, moms juga sudah bisa mengungkapkan rasa haru setelah berhasil melahirkan bayi dengan normal. Namun, perjuangan moms belum selesai sampai di sini. Kini, moms memasuki tahap akhir persalinan, di mana moms masih harus berusaha untuk mengeluarkan plasenta. Ada dua cara yang bisa moms lakukan untuk mengeluarkan plasenta dari dalam rahim. Pertama, dengan melibatkan tindakan guna mempercepat proses kelahiran normal tahap ini. Moms akan disuntikkan obat sehingga tidak harus mengejan dan berusaha lebih keras. Di sini, obat yang akan merangsang munculnya kontraksi, kemudian dokter akan menarik plasenta keluar secara perlahan. Sedangkan yang kedua, berlangsung secara alami atau tanpa tindakan medis. Hanya saja, moms harus tetap berusaha mengejan sehingga plasenta lama-lama akan memisahkan diri dari dinding rahim. Terakhir, plasenta keluar sendirinya melalui vagina. Di samping itu, melakukan kontak antara kulit dan mulai melakukan inisiasi menyusui dini (IMD) dapat membantu mempercepat pengeluaran plasenta.

Kelebihan dan Kekurangan Lahiran Normal

Berikut kelebihan dari lahiran normal, simak ya moms!

Dapat meninggalkan rumah sakit lebih cepat

Meski merasakan kelelahan secara fisik, moms yang melahirkan secara normal akan dapat meninggalkan rumah sakit lebih cepat jika dibandingkan mereka yang melahirkan secara Caesar, karena proses pemulihan melahirkan secara normal dapat lebih cepat jika dibandingkan melahirkan Caesar. Namun sebenarnya kepulangan moms bergantung dari kondisi kesehatan moms maupun bayi moms.


Baca juga:
Kenali dan Waspadai Bahaya Air Ketuban Merembes


Dapat langsung berinteraksi dengan bayi

Moms dapat langsung berinteraksi dengan bayi moms, biasanya perasaan ini yang moms inginkan setelah bersusah payah melahirkan bayi secara normal, karena tidak ada indikasi yang mengkhawatirkan; dokter akan memberikan si kecil untuk langsung berinteraksi dengan moms, salah satu caranya adalah dengan melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) atau memberikan ASI eksklusif secara langsung dan perdana.

Terhindar dari efek samping tindak operasi

Selain pemulihan yang lebih cepat dari operasi caesar, moms yang melahirkan dengan cara yang normal juga akan membuat moms terhindar dari berbagai macam efek samping serta komplikasi akibat dari operasi, salah satu contohnya adalah pendarahan dan juga sakit nyeri berkepanjangan yang dirasakan di daerah bekas jahitan operasi.

Mempercepat moms dalam mengurus bayi

Proses pemulihan yang cepat dibandingkan dari persalinan dengan cara caesar dapat menguntungkan loh! Sebeb moms juga bisa lebih cepat dalam mengurus si kecil sendirian. Moms bisa meningkatkan bonding dengan si kecil lebih cepat juga, hal tersebut secara psikologis bisa memberikan rasa bahagia yang mana dapat mendorong proses pemulihan menjadi lebih cepat pula loh! Namun moms walaupun persalinan normal memiliki banyak kelebihan dan keunggulan, bukan berarti melahirkan secara normal tidak memiliki kekurangan, ada beberapa kekurangan yang juga bisa moms rasakan, yaitu:

Dapat mengalami cedera saat proses melahirkan

Menurut Stanford School of Medicine, risiko untuk mengalami cedera saat proses melahirkan normal bisa saja dialami. Resiko tersebut dapat terjadi pada saat ukuran bayi terlalu besar, hal tersebut dapat membuat moms mengalami cedera seperti memar pada kulit ataupun retak tulang.

Rasa sakit di sekitar perinium

Lahiran normal juga bisa membuat moms merasakan sakit yang tidak nyaman di bagian perineum, di mana perineum adalah area di antara vagina dan anus. Hal tersebut bisa terjadi jika kondisi janin memiliki ukuran yang besar. 

Vagina  akan terasa lebih longgar

Moms akan mengalami vagina yang terasa menjadi lebih longgar, mengapa? karena proses melahirkan secara normal membuat janin keluar melalui vagina, di mana hal tersebut dapat membuat vagina moms menjadi longgar. Namun moms tak perlu khawatir, sebab moms bisa melakukan senam kegel untuk mengatasinya.

Moms juga tidak perlu khawatir setelah melakukan persalinan normal, sebab rasa sakit yang terjadi setelah melahirkan normal tidak akan berlangsung lama. Setelah melahirkan hal penting lainnya yang harus moms lakukan adalah menggunakan korset melahirkan ya moms! Sebab setelah melahirkan moms akan memiliki perut yang bergelambir, hal tersebut pasti akan membuat moms tidak percaya diri. Dengan menggunakan korset pelangsing dari mooimom, Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band akan membantu mengecilkan rahim serta melangsingkan perut pasca lahiran normal.

bannerbanner

 


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM