Apa Itu Time Out Pada Anak, Sebuah Metode Mendisiplinkan Anak

Apa itu time out pada anak? Time out adalah salah satu metode mendisiplinkan anak ketika ia melakukan sesuatu yang berbahaya, melanggar aturan, atau tidak mau mendengar peringatan orang tua. Untuk ulasan selengkapnya, yuk simak artikel ini hingga selesai.

Sebelum, kita membahas tentang bagaimana menjalankan metode time out pada anak. Ada baiknya Moms mengenal lebih dahulu tentang apa itu metode time out pada anak.

---

Baca Juga:
Semangat! Ini 6 Cara Mengatasi Anak Hiperaktif yang Tepat

---

Apa Itu Metode Time Out Pada Anak?

Time out pada anak adalah sebuah teknik untuk mendisiplinkan anak yang dilakukan dengan cara melarangnya untuk berbicara dengan siapapun, tidak memberikan perhatian kepadanya, hingga membawanya pergi atau memintanya untuk duduk tegak di kursi.

Metode time out pada anak adalah metode yang dikembangkan oleh Arthur W. Staats, seorang psikolog Amerika Serikat pada tahun 1950 an, yang tujuannya memang untuk membuat anaknya menjadi lebih disiplin.

Time out pada anak adalah metode yang diharapkan dapat membantu mendisiplinkan anak dengan lebih mudah, karena tugas Moms disini hanyalah membuat anak menjadi merasa bosan. Menurut Staats, kebosanan dapat membuat anak menjadi lebih jera dan tidak ingin mengulangi perbuatan buruknya lagi.

Namun, tentunya Moms tidak disarankan untuk menggunakan metode ini pada semua perilaku buruk anak. Jika anak hanya menangis atau merengek sebentar, maka Moms tidak perlu menerapkan metode time out pada anak ini untuk menghukumnya.

Jadi, catat ya Moms! Metode time out pada anak adalah metode mendisiplinkan anak yang hanya berlaku ketika anak melakukan kesalahan yang teramat buruk dan mengganggu misalnya melakukan sesuatu yang berbahaya, membahayakan orang lain, melanggar aturan, dan tidak mau mendengarkan peringatan orang tua.

Bagaimana Cara Menerapkan Metode Time Out Pada Anak yang Benar? 

Walaupun time out pada anak adalah metode yang cukup mudah, namun Moms harus melakukannya secara tepat agar hasilnya bisa maksimal.

Adapun beberapa cara menerapkan metode time out pada anak adalah sebagai berikut:

Perhatikan Perilaku Buruk Anak, Lalu Beri Peringatan Sebelum Menerapkan Metode Time Out Pada Anak

Alih-alih langsung menerapkan metode time out pada anak, Moms bisa memperhatikan terlebih dahulu perilaku buruk si kecil dan memberinya peringatan. Untuk tahap ini, gunakanlah nada yang tegas namun tetap halus. Katakan padanya bahwa time out adalah hukuman yang akan diterimanya apabila peringatan yang Moms berikan tidak diindahkan.

---

Baca Juga:
4 Tips Mengatasi Anak Rewel Karena Tumbuh Gigi

---

Beri Alasan Mengapa Anak Harus Menjalani Time Out Pada Anak dan Bawa Mereka Untuk Duduk Di Kursi

Meminta anak untuk duduk di kursi time out adalah bagian tersulit dari metode ini. Namun, jangan menyerah ya Moms. Lakukan terus sampai waktu time out selesai. Ingat! Jangan gunakan kekerasan dan tetap hindari berbicara dengan anak.

Akhiri dan Beri Pujian

Sebaiknya lakukan time selama 2-5 menit saja. Ulangi time out jika anak kembali mengulang perilaku buruknya. Namun, jika ia telah melakukan hal yang baik, usahakan untuk memberinya pujian.

Oh ya,selain belajar ilmu parenting,  jangan lupa juga untuk melengkapi kebutuhan ibu dan bayi ya Moms. Untuk produk terbaik dan berkualitas Moms bisa mendapatkannya di MOOIMOM.