18 Nov 2022
Anggraini Nurul F
7-12 bulan
7-12 bulan
Bintik merah pada bayi sangatlah banyak penyebabnya. Kulit bayi sangat sensitif dibandingkan dengan kulit orang dewasa dan berbagai kelainan kulit dapat menyerang bayi kita. Salah satu bentuknya adalah munculnya bintik-bintik merah pada kulit bayi. Bintik merah pada kulit ada yang bersifat normal atau merupakan gejala dari penyakit kulit dan penyakit lainnya. Oleh sebab itu, identifikasi ciri-ciri dari bentuk bintik merah ini harus diketahui berdasarkan anamnesa dan pemeriksaan fisik yang dilakukan oleh dokter.
Riwayat timbulnya bintik-bintik merah harus ditanyakan kepada Moms. Mulai dari sudah berapa lama timbul, apakah bertambah banyak, lokasi bintik merah dimana, bagaimana bentuknya pertama kali timbul, apakah ada anggota keluarga yang menderita hal yang sama hingga adakah gejala lain yang menyertai bintik merah tersebut seperti demam, rasa tidak nyaman yang menyebabkan bayi rewel. Selain itu, perlu juga ditanyakan apakah bayi mengkonsumsi obat-obat tertentu atau terkena paparan sesuatu di lingkungannya.Berikut merupakan beberapa penyakit dengan manifestasi bintik-bintik merah pada bayi.
Penyebab umum bintik merah pada bayi adalah karena biang keringat. Biasanya muncul ketika cuaca terasa panas dan lembab, serta pakaian yang digunakan oleh bayi terlalu tebal.
Biang keringat tampak seperti jerawat kecil berwarna merah dan menimbulkan rasa gatal yang mengganggu.
Selain itu, biang kering juga dapat muncul di kepala, leher, bahu, lengan hingga kaki bayi. Bunda bisa memindahkan si kecil ke dalam ruangan yang lebih sejuk atau mandikan dengan air. Pastikan untuk memakaikan baju yang tipis dan tidak berlapis-lapis.
Umumnya, jerawat pada bayi muncul dua hingga empat minggu setelah kelahiran dan sampai saat ini belum diketahui penyebab pasti kondisi tersebut. Biasanya muncul di bagian pipi, hidung, atau dahi.
Kondisi ini bisa hilang dengan sendirinya setelah bayi berusia tiga hingga empat bulan. Pastikan tidak menggunakan produk jerawat untuk kulit dewasa pada bayi ya, Bunda.
Sebab, kulit bayi masih sangat sensitif sehingga tidak boleh menggunakan sembarang produk yang bisa menyebabkan iritasi.
Popok yang digunakan oleh bayi juga bisa menjadi penyebab pemicu munculnya bintik merah pada bayi. Ruam popok ini biasanya disebabkan oleh infeksi jamur candida dan terjadi saat kulit bayi dalam keadaan lembab.
Untuk mengatasinya, rajinlah mengganti popok bayi secara rutin dan oleskan krim atau salem khusus sebelum memakai popok. Ingat, jangan biarkan kulit bayi terlalu lama terkena urine atau feses dalam popok.
Penyebab berikutnya adalah eksim, dimana kondisi ini disebabkan oleh kulit sensitif atau alergi yang mengakibatkan kulit bayi menjadi gatal, kering, merah, dan pecah-pecah. Area kulit yang sering mengalami eksim adalah bagian lipatan leher, daerah sekitar mata dan telinga, belakang lutut dan bagian lipatan lainnya.
Cara mengatasinya adalah dengan menjauhkan bayi dari suhu ekstrim atau apapun yang berpotensi menyebabkan gangguan pada kulit.
Mandikan bayi sebanyak 2-3 kali sering dan keringkan kulitnya dengan cara ditepuk-tepuk. Oleskan krim dan hindari penggunaan pengwangi atau pelembut pakaian.
Biduran merupakan ruam gatal pada kulit yang disebabkan karena reaksi alergi terhadap benda atau zat tertentu, seperti makanan, obat-obatan, suhu dingin atau panas, maupun sengatan serangga. Sifatnya tidak menular dan bisa sembuh dengan sendirinya setelah beberapa hari.
Untuk beberapa kasus, biduran juga disertai dengan sesak napas atau wajah bengkak. Maka dari itu, apabila biduran tak kunjung sembuh dalam beberapa hari, segera periksakan bayi pada dokter agar mendapat penanganan yang tepat.
Seperti yang diketahui bahwa penyakit bintik merah pada bayi tidaklah berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, ada satu kondisi yang harus Bunda waspadai, yakni meningitis.
Meningitis adalah peradangan pada selaput yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang, yang disebabkan oleh infeksi bakteri, virus atau jamur. Gejalanya mulai dari demam tinggi, kehilangan nafsu makan, lesu, muntah-muntah, lebih rewel dan ubun-ubun terlihat membengkak.
Moms sering mengalami masalah saat mencuci baju? Seperti warna pakaian menjadi kusam, noda membandel sulit dibersihkan, bau tak sedap tetap menempel pada pakaian. Kini OH MY ORANGE menghadirkan Laundry Detergent untuk menjadi teman setia Moms saat mencuci pakaian keluarga.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM