17 Oct 2022
Anggraini Nurul F
Trimester Pertama
Trimester Pertama
Konsumsi jus penurun darah tinggi saat hamil sangat penting lho Moms! Preeklampsia atau masalah tekanan darah tinggi saat hamil merupakan kondisi kesehatan serius yang bisa berdampak fatal. Salah satu cara yang terbilang efektif untuk mengatasi preeklampsia adalah dengan persalinan. Namun, kondisi ini sulit dilakukan jika janin belum cukup matang untuk dilahirkan. Di samping itu, ada pula beberapa cara yang dapat membantu meredakan gejala preeklampsia. Salah satunya adalah mengonsumsi jus penurun darah tinggi saat hamil.
Berikut adalah beberapa jus penurun darah tinggi saat hamil yang dapat dikonsumsi untuk membantu mengontrol atau mengendalikan gejala preeklampsia.
Buah ceri dapat diolah menjadi jus penurun darah tinggi saat hamil karena kandungan alami melatoninnya. Sebuah studi di tahun 2016 menunjukkan adanya keterkaitan antara kadar melatonin rendah dalam tubuh dengan tekanan darah tinggi saat hamil.
Buah yang sering dipakai sebagai penghias kue tart ini merupakan salah satu buah dengan melatonin alami tertinggi sehingga dapat bermanfaat untuk meredakan gejala preeklampsia.
Buah bit memiliki banyak manfaat sebagai jus penurun darah tinggi saat hamil. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa meminum jus buah bit dapat menurunkan tekanan darah sangat cepat dan baik untuk kesehatan jantung.
Bit merupakan sumber alami kalsium sekaligus bermanfaat dalam menyeimbangkan kadar natrium dan kalium pada darah. Di samping itu, bit juga kaya akan vitamin A dan zat besi yang bermanfaat bagi ibu hamil. Sehingga ini bisa menjadi salah satu jus penurun darah tinggi saat hamil.
Buah delima telah terbukti memiliki manfaat bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah. Buah ini memiliki kandungan antioksidan tinggi berupa senyawa polifenol yang sangat bermanfaat untuk kesehatan ibu hamil.
Buah delima juga dapat diolah menjadi jus penurun darah tinggi saat hamil. Selain membantu menurunkan tekanan diastolik, jus delima mampu menurunkan kadar cedera karena stres oksidatif pada plasenta wanita hamil dengan preeklampsia.
Tidak hanya itu, jus delima juga dapat menjadi pilihan untuk mencegah sembelit yang sering terjadi pada masa kehamilan. Sehingga ini bisa menjadi salah satu jus penurun darah tinggi saat hamil.
Jus lemon adalah salah satu jus penurun darah tinggi saat hamil terbaik yang kaya antioksidan. Jus ini juga bermanfaat dalam mencegah gangguan pencernaan dan konstipasi saat hamil.
Jus jambu merah kaya akan vitamin C yang diperlukan ibu hamil. Di sampin manfaatnya sebagai jus penurun darah tinggi saat hamil, jus jambu merah dapat membantu mengontrol kadar gula darah, mencegah anemia, dan meningkatkan sistem imun tubuh.
Buah beri adalah salah satu buah yang terkenal tinggi antioksidan. Selain itu, penelitian yang dilakukan Nature menyebutkan bahwa konsumsi buah beri dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan kolesterol LDL. Namun khasiatnya sebagai jus yang bagus untuk ibu hamil dalam menurunkan darah tinggi masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Tomat dikenal sebagai salah satu buah yang memiliki banyak manfaat, salah satunya meningkatkan kesehatan jantung. Penelitian menyebutkan rutin mengonsumsi jus tomat dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diasistolik serta kolesterol LDL termasuk pada wanita hamil.
Namun, untuk mendapatkan khasiat tersebut pilihlah jus tomat muri tanpa campuran bahan lainnya untuk memastikan Anda terhindar dari natrium yang tidak perlu selama masa kehamilan.
Saat ini Moms sedang hamil dan menyusui? Atau Moms sedang ingin mencari perlengkapan bayi mulai dari stroller hingga pakaian? Jika Moms membutuhkan perlengkapan ibu dan bayi, Moms bisa mengunjungi website MOOIMOM, sebagai toko online perlengkapan ibu hamil dan menyusui terlengkap.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM