Obat Flu Untuk Bayi Yang Aman dan Terpercaya

calendar icon

31 Oct 2021

author icon

Pangastryan Wisesa Pramudiah

category icon

Keluarga

Obat Flu Untuk Bayi Yang Aman dan Terpercaya

Flu atau pilek adalah penyakit yang sering diderita oleh bayi dan anak-anak. Umumnya penyakit akan sembuh sendiri tanpa diobati. Namun, jika flu terlihat begitu menyiksa buah hati, ada baiknya jika Moms memberi anak obat flu. Satu hal yang perlu diingat, obat flu untuk bayi berbeda dengan obat flu bagi orang dewasa.

Hal yang paling membedakan antara obat flu bayi atau anak-anak dan orang dewasa adalah kandungan dan dosis obat. Pemberian obat flu secara sembarangan tidak akan membuat buah hati cepat sembuh. Sebaliknya, hal ini justru bisa membahayakan kesehatan bayi. Lalu, apa saja obat flu bayi yang aman? Simak ulasan berikut:

Obat flu untuk bayi

1. Sanmol Sirup

obat flu untuk bayi

Deretan pertama obat flu untuk bayi adalah sanmol sirup. Obat ini bisa dibeli secara umum di toko obat maupun apotek. Artinya Moms tidak harus menggunakan resep dokter untuk mendapatkan obat ini. Sanmol juga memiliki harga yang cukup terjangkau. Satu botol obat ini dihargai Rp13.500 hingga Rp34.800.

Sanmol sirup mengandung paracetamol sebesar 120 mg dalam 5 ml obat. Kandungan parasetamol tersebut dapat menurunkan demam pada bayi atau anak. Parasetamol dalam sanmol juga bisa meringankan sakit kepala yang kerap dialami anak saat flu. 

Agar obat bisa bekerja secara efektif, Moms perlu mengikuti dosis yang disarankan. Untuk bayi berusia di bawah satu tahun, sanmol sirup ini bisa diberikan sebanyak 3-4 kali sehari dengan takaran 2,5 ml. 

 


Baca juga:
Perlukah Ibu Menyusui Mengkonsumsi Susu Pelancar ASI? Simak Rekomendasinya Moms


bannerbanner

2. Ibuprofen

obat flu untuk bayi

Obat flu lain yang bisa diberikan saat bayi menderita flu atau pilek adalah ibuprofen. Obat ini bisa membantu meringankan gejala demam, pilek, dan nyeri badan. Tidak hanya itu, ibuprofen juga bisa membantu mengatasi peradangan. Namun, obat ini hanya bisa diberikan untuk anak di atas usia enam bulan. Jika buah hati berusia di bawah 6 bulan, maka perlu pengawasaan dokter untuk menggunakan obat ini.

Sama seperti obat pada umumnya, dosis ibuprofen pada anak didasarkan pada berat badan anak. Pada anak usia di atas 6 bulan, dosis yang diberikan yakni 4-10 mg/kgBB dan diberikan setiap 6-8 jam. Yang perlu diingat, batas maksimal pemberian ibuprofen setiap harinya adalah 40mg/KgBB. 

Ibuprofen bisa didapatkan di apotek-apotek terdekat. Namun, perlu diingat obat ini hanya bisa didapatkan dengan resep dokter. Artinya ibuprofen tidak dijual secara bebas. Untuk mendapatkan obat ini, Moms perlu merogoh kocek sebesar Rp3.000 hingga Rp10.500 setiap stripnya. Jika ingin variasi suspensi yang lebih cocok untuk anak, maka Moms perlu mengeluarkan biaya sebesar Rp23.854 hingga Rp.28.002.

3. Semprotan Hidung/Cairan Saline

obat flu untuk bayi

Ketika menderita flu, seringkali hidung bayi tersumbat, sehingga membuatnya kesulitan bernapas. Untuk membantu melegakan sumbatan di hidung akibat pilek, Moms bisa memberikan cairan saline kepada buah hati. Obat ini cenderung lebih aman dibanding obat lainnya dan bisa didapatkan secara bebas.

Cara penggunaannya pun cukup mudah. Moms hanya perlu membaringkan bayi, lalu memiringkan kepalanya sedikit ke belakang. Beri cairan saline sebanyak 2-3 tetes pada masing-masing lubang hidung. Nantinya, cairan ini akan melunakan ingus yang menyumbat hidung sekaligus melembabkan saluran pernapasan. Jika ingus telah melunak,  Moms bisa menyedotnya dengan alat sedot ingus atau mengelapnya dengan tisu apabila ingus keluar.

Cairan saline pada dasarnya bisa dibuat sendiri di rumah. Namun, apabila dirasa sulit dan repot, Moms bisa membelinya di apotek terdekat atau secara online. Satu botol cairan saline umumnya dihargai sekitar Rp160 ribu an. 


Baca juga:
Benarkah Bahaya MSG untuk Ibu Hamil? Simak Berbagai Jenis dan Kandungannya


4. Bisolvon Sirup

obat flu untuk bayi

Jika buah hati telah berusia di atas dua tahun, saat ia terkena flu, Moms bisa memberikannya bisolvon sirup. Obat ini merupakan obat yang dijual bebas di apotek, sehingga tidak perlu resep dokter untuk membelinya. Namun, akan lebih baik jika Moms berkonsultasi dengan dokter sebelum membeli obat ini. Satu botol bisolvon sirup dijual sebesar Rp67.100-Rp118.700. 

Bisolvon sirup mengandung bahan aktif bernama bromhexine hydrochloride. Obat ini bekerja dengan cara mengencerkan dahak, sehingga cocok bagi anak yang terkena batuk berdahak. Untuk dosis pada anak, bisolvon bisa diberikan sebanyak 2 sampai 3 kali sehari dengan takaran 2,5 sampai 5 ml. 

5. OBH Combi Anak 

obat flu untuk bayi

OBH Combi Anak Batuk adalah salah satu obat yang bisa digunakan untuk membantu meringankan gejala flu pada anak. Obat ini diperuntukan untuk anak berusia di atas dua tahun. Kandungan aktif dari OBH Combi Anak adalah extract succus liquiritae, paracetamol, ammonium chlorida, dan lain sebagainya. 

Sama seperti obat flu pada umumnya, OBH Combi anak juga bisa didapatkan secara mudah di apotek terdekat. Harga obat ini juga cukup terjangkau yakni Rp12.900 hingga Rp19.800. Agar bekerja efektif, obat ini diberikan pada anak 3 kali sehari sebanyak 5 ml atau setara dengan satu sendok takaran. Satu hal yang perlu diingat, obat ini bisa menyebabkan kantuk, jadi sebaiknya diberikan sesudah makan.

Meskipun flu pada anak bisa sembuh sendirinya, seringkali bayi atau anak terlihat menderita karena berbagai gejala yang diderita. Untuk membantu meringankan gejala flu, Moms bisa memberikan obat flu untuk bayi. Selain obat, pastikan nutrisi buah hati juga terpenuhi, sehingga si kecil bisa sembuh lebih cepat.


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM