14 Apr 2021
Dinda Ayu Saraswati
Tips Menyusui
Tips Menyusui
Memberikan ASI eksklusif kepada bayi adalah hal yang disarankan. Namun, ketika kondisi tidak memungkinkan bagi Moms untuk menyusui secara langsung, memompa ASI bisa menjadi alternatif. Sama seperti menyusui, keterampilan memompa ASI juga harus Moms ketahui dan dilatih agar ASI mudah keluar sehingga kebutuhan ASI bayi terpenuhi.
Aktivitas memompa ASI mungkin menjadi keharusan untuk dilakukan, bukan sebagai sesuatu yang ingin Moms lakukan. Lantas, bagaimana cara memompa ASI yang benar? Kapan jadwal memompa ASI yang ideal? Simak penjelasan berikut ini.
Kegiatan menyusui dapat memiliki problemanya sendiri, salah satunya hasil ASI yang mungkin kurang untuk si Kecil. Terutama untuk Moms yang tidak bisa memberikan ASI langsung kepada bayi.
Karena itu, Moms perlu mengetahui bagaimana cara memompa ASI yang benar dengan cara manual atau menggunakan pompa ASI.
Berikut ini penjelasan lebih lengkap tentang cara memompa ASI secara manual maupun menggunakan pompa ASI.
Memompa ASI menggunakan tangan hanya memerlukan pembiasaan. Jika Moms sudah terbiasa melakukannya, memompa ASI dengan tangan akan terasa mudah dilakukan, asal dengan cara yang benar, seperti berikut:
1. Sebelum memulai, pastikan Moms sudah mencuci tangan dengan bersih.
2. Jangan lupa siapkan wadah untuk menampung ASI hasil pompa manual.
3. Usahakan rileks, karena dengan rileks dan perasaan nyaman ASI akan mengalir lebih deras dan lebih mudah dipompa.
4. Saat memompa, berada di dekat bayi atau memikirkan si bayi akan membantu melancarkan ASI.
5. Kemudian mulai pijat lembut payudara dengan posisi ibu jari di bagian atas payudara dan jari lainnya di bagian bawah, membentuk huruf C.
6. Pijatan mengarah ke puting dan lakukan berulang hingga ASI keluar.
7. Pindah posisi tangan tetap dengan membentuk huruf C, jika ASI sudah tidak keluar di posisi sebelumnya. Kembali ulangi gerakan memijat hingga ASI keluar. Moms bisa melakukan pijatan ini bergantian pada payudara bagian kanan dan kiri.
Di awal percobaan Moms bisa sekaligus mengamati posisi yang pas. Di mana saat pijatan dilakukan ASI keluar lebih deras, bukan hanya satu tetes tapi lebih deras seperti menyemprot. Di waktu memompa berikutnya, Moms bisa melakukan pijatan di bagian tersebut untuk mendapat hasil maksimal.
Jika saat memompa manual, Moms masih harus mengeluarkan tenaga untuk menekan payudara. Tetapi, penggunaan pompa elektrik hanya tinggal menunggu ASI keluar karena sudah dipompa otomatis. Agar
Cara memompa ASI dengan pompa elektrik juga sama dengan pompa manual, yaitu:
1. Sebelum memulai, pastikan Moms sudah mencuci tangan dengan bersih.
2. Mulai dengan melakukan pijatan lembut pada payudara, dengan gerakan pijatan seperti memompa.
3. Setelah itu, letakan payudara pada bagian corong.
4. Lalu mulai memompa dengan menekan tombol pengoperasian alat pompa.
5. Moms tinggal menunggu hingga ASI terpompa.
6. Jika sudah selesai, Moms hanya perlu mematikan alat.
Penggunaan pompa eletrik ini dianggap lebih efektif karena Moms tidak perlu repot melakukan gerakan memompa ASI. Terlebih, jika Moms menggunakan MOOIMOM Hands Free Wireless Breast Pump yang penggunaannya praktis, tanpa harus dipegang. Tinggal selipkan di sela bra, Moms sudah bisa memompa ASI sambil melakukan pekerjaan lainnya atau bisa sambil nonton film favorit!
Tidak perlu sedih jika ASI tidak langsung keluar di 5 menit pertama memompa. Tunggu dan sabar hingga ASI keluar hingga 7 menit ya, Moms. Setelahnya ulangi kembali proses memompa ASI selama sekitar 7 menit. Moms bisa melakukannya bergantian pada kedua sisi payudara.
Namun yang perlu diperhatikan, ketika menggunakan alat, Moms harus menjaga kebersihan alat. Setiap kali digunakan pastikan semua bagian yang bersentuhan langsung dengan ASI dibersihkan. Moms bisa membaca kembali petunjuk pemakaian untuk mengetahui cara membersihkannya.
Setelah Moms paham bagaimana cara memompa ASI yang benar, Moms perlu tahu bahwa payudara memerlukan beberapa waktu untuk memproduksi ASI setelah Moms mengosongkannya. Terlebih, ASI biasanya diberikan kepada bayi setiap 2 hingga 3 jam sekali. Tetap pastikan bayi tetap diberi ASI tidak melebihi 4 jam sekali.
Untuk itu, jadwal pompa ASI pun penting agar ASI yang dihasilkan pun tetap bisa memenuhi keperluan bayi. Umumnya, pada bayi baru lahir, mereka menyusu selama 20 menit. Bahkan, mereka bisa menghabiskan waktu selama 45 menit agar merasa kenyang. Namun, Semakin besar umur bayi, maka waktu yang diperlukan semakin sedikt. Bahkan, mereka hanya perlu waktu selama 10 hingga 15 menit.Inilah jadwal pompa ASI:
1. Jadwal pompa ASI yang ideal adalah 8-10 kali dalam sehari selama 24 jam. Biasanya, suplai ASI yang maksimal biasanya sebanyak 25-35 ons atau 750 ml hingga 1,035 liter dalam 24 jam.
2. Selain itu, jadwal pompa ASI yang disarankan adalah pada pagi hari. Sebab, umumnya, suplai ASI sedang maksimal saat pagi hari.
3. Pastikan pula Moms melakukan cara memompa ASI pada 30-60 menit sesudah menyusui. Jika Anda ingin memompa ASI sebelumnya, pastikan Moms mengambil jeda setidaknya satu jam. Ini akan membuat payudara Moms akan memberikan stok ASI untuk jadwal selanjutnya.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM