18 Apr 2021
Ika
Trimester Pertama
Trimester Pertama
Dalam trimester pertama kehamilan, janin pelan-pelan terbentuk dan bertumbuh. Artinya, kebutuhan gizi nutrisi Moms harus selalu tercukupi. Didalam rahim sedang terjadi pembentukan kantong janin sampai dengan berisi janin. Agar kantong janin tidak hanya berisi kantong saja. Maka Moms yang sedang hamil perlu menjaga asupan nutrisinya agar tidak menjadi hamil kosong.
Kombinasi makanan penguat kandungan trimester pertama ini dapat mendukung perkembangan janin dan menguatkan fisik ibu. Makanan penguat kandungan trimester pertama terdiri dari sayur hingga daging.
Berikut lima makanan penguat kandungan trimester pertama:
Kelompok makanan ini termasuk lentil, kacang polong, buncis, buncis, kedelai, dan kacang tanah. Kacang-kacangan adalah sumber nabati yang sangat baik dari serat, protein, zat besi, magnesium, folat (B9) dan kalsium.
Folat adalah salah satu vitamin B (B9).Asam folat sangat penting untuk kesehatan ibu dan janin, terutama selama trimester pertama. Kekurangan folat selama kehamilan dikaitkan dengan peningkatan risiko cacat tabung saraf dan berat lahir rendah.
Bayam adalah sayuran hijau gelap yang penuh dengan vitamin dan nutrisi. Bayam sangat tinggi konsentrasi vitamin K, vitamin A, mangan, asam folat, magnesium, dan zat besi.
Bayam adalah sumber asam folat yang tinggi. Asam folat bagi wanita hamil karena mencegah keguguran. Vitamin ini berkontribusi terhadap perkembangan tulang belakang dan kognitif janin. Bayam juga tinggi zat besi yang mencegah anemia selama kehamilan.
Brokoli kaya akan vitamin A, C, K, B6, kalsium, folat, serat, dan agen antioksidan. Brokoli memastikan pasokan hemoglobin yang baik, memperkuat tulang, mencegah penyakit, cacat lahir, dan meningkatkan asupan nutrisi selama awal kehamilan Brokoli juga kaya serat yang dapat melancarkan pencernaan.
Baca juga: 6 Kandungan Vitamin Promil yang Wajib Terpenuhi
Telur adalah sumber kolin yang bagus. Kolin sangat penting untuk perkembangan awal janin. Satu telur utuh mengandung sekitar 113 mg kolin yang memenuhi sekitar 25% kebutuhan untuk wanita hamil. Asupan kolin yang rendah selama kehamilan dapat meningkatkan risiko cacat tabung saraf dan kemungkinan menyebabkan penurunan fungsi otak pada janin.
Telur juga sangat tinggi protein. Seorang wanita hamil perlu mendapatkan 40 hingga 70 gram protein, dan satu telur mengandung 7 gram protein. Namun, pastikan untuk tidak memakan telur mentah atau setengah matang.
Daging merupakan sumber protein, kolin, dan zat besi yang penting selama awal kehamilan. Protein penting untuk memberi kekuatan selama awal kehamilan. Kolin penting untuk perkembangan janin. Sementara kebutuhan zat besi harian berlipat ganda selama kehamilan.
Kadar zat besi yang rendah selama awal dan pertengahan kehamilan dapat menyebabkan anemia defisiensi besi, yang menggandakan risiko kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah. Pastikan untuk memilih daging yang rendah lemak seperti ayam tanpa kulit.
Jangan lupa lengkapi nutrisi selama kehamilan. Salah satunya dengan mengasup suplemen pendukung kehamilan Prenavita Milk Vanilla. Suplemen ini dapat diperoleh lewat situs Mooimom, penyedia kebutuhan ibu dan anak.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM