DBF atau Eping? Simak Kelebihan dan Kekurangan Kedua Metode Menyusui Berikut!

calendar icon

23 Aug 2024

author icon

Danissa

category icon

Menyusui

DBF atau Eping? Simak Kelebihan dan Kekurangan Kedua Metode Menyusui Berikut!

Menyusui adalah anugerah terindah yang hanya bisa dimiliki oleh seorang ibu untuk bayinya. Menyusui bukan hanya sebuah pemenuhan hak dan kebutuhan bayi tetapi juga merupakan bentuk kasih sayang ibu kepada anak. Setiap ibu memiliki perjalanan dan tantangan tersendiri dalam perjalanannya menyusui.

Dua metode menyusui yang bisa dilakukan Moms adalah Direct Breastfeeding (DBF) dan Exclusive Pumping (Eping). DBF merupakan metode menyusui secara langsung sedangkan eping merupakan metode menyusui melalui alat bantu pompa ASI. Lantas apa perbedaan dan kelebihan dan kekurangan dari kedua metode menyusui berikut? Yuk simak informasinya berikut ini! 


Baca Juga : Moms, Ini 3 Tanda - Tanda ASI Akan Keluar!


bannerbanner

Direct breastfeeding

- Kelebihan

1. Meningkatkan bonding & ikatan antara ibu dengan buah hati

Skin to skin yang terjadi pada saat menyusui secara langsung dapat menguatkan ikatan ibu dengan si kecil. Selain itu, bayi akan merasakan nyaman dari kehangatan tubuh Moms sehingga membuat dirinya merasa seperti kembali ke dalam rahim ibu. 

2. Praktis dan murah

Menyusui secara langsung merupakan metode menyusui yang praktis dan murah karena Moms tidak perlu repot membeli dan membawa peralatan menyusui seperti alat pumping, kantong ASI, cooler bag, botol dot dan lainnya pada saat berpergian. 

3. Baby spit backwash

Ini merupakan kondisi dimana air liur bayi masuk kembali ke dalam saluran payudara Moms saat sedang menyusui. Hal ini bisa terjadi karena diameter puting Moms akan membesar ketika si kecil menghisap payudara Moms sehingga, air liur bayi dapat dengan mudah masuk ke saluran payudara Moms. Manfaat baby spit backwash ini adalah menentukan komposisi ASI yang dibutuhkan oleh si kecil. Ketika si kecil sedang sakit dan menyusu, yang akan masuk ke dalam saluran payudara bukanlah hanya air liur tetapi juga air lendir bayi (mucus). Hal inilah yang juga dapat merangsang payudara Moms untuk memproduksi ASI dengan kandungan antibodi yang lebih banyak.

- Kekurangan

1. Risiko terkena mastitis

Mastitis adalah kondisi dimana payudara Moms mengalami peradangan yang dapat ditandai seperti payudara yang terasa perih, bengkak, gatal, keluar cairan nanah, hingga terjadinya demam. Penyebab utama mastitis adalah terjadinya hiperlaktasi atau kelebihan pasokan ASI. Selain itu, mastitis juga dapat disebabkan karena adanya sumbatan di saluran ASI. Sumbatan di saluran ASI tersebutlah yang dapat meningkatkan resiko peradangan pada payudara. Moms perlu tahu, penyumbatan saluran ASI dapat terjadi ketika posisi menyusui dan pelekatan tidak tepat sehingga pengosongan ASI di payudara juga tidak terjadi secara optimal. 

2. Sulit menakar ASI yang diminum bayi

Seberapa banyak ASI yang diminum bayi pada saat menyusu secara langsung atau DBF tidak dapat ditakar secara pasti. Oleh karena itu, Moms harus dengan cermat menentukan durasi menyusui dan memperhatikan ketika si kecil sudah mulai kenyang.


Baca Juga : Tips Manajemen Jadwal Pumping ASI Agar Stok ASI Terpenuhi


3. Waktu me-time yang kurang

Menyusui secara langsung biasanya dapat menyita waktu Moms karena dengan DBF, Moms tidak dapat menyusui sambil melakukan dengan kegiatan lain. Moms perlu fokus dengan si kecil ketika menyusu sehingga waktu me-time akan terbatas. 

Exclusive pumping 

- Kelebihan

1. Mempermudah proses menyusui

Memompa ASI dengan alat pompa ASI dapat meringankan pekerjaan Moms karena dengan pumping, Moms bisa melakukan kegiatan lain seperti bekerja, memasak, membereskan rumah atau sekedar me-time. Untuk mendapatkan pompa ASI yang tepat, Moms bisa menggunakan M2 Pro Electric Breast Pump atau M3 Wireless Electric Breast Pump.

2. Membiasakan anak mandiri

Dengan eping, Moms bisa membiasakan si kecil untuk menyusu secara mandiri seperti melalui dot tanpa harus selalu memanggil Moms dan meminta setiap saat untuk menyusu.

3. Dapat menakar ASI untuk si kecil

Setelah ASI dipompa, ASI akan dituang ke kantong ASI yang biasanya sudah memiliki takaran per ml. Jika takaran ASI sudah tepat, ASI dapat langsung dituang ke dot untuk si kecil. Untuk memperoleh kantong ASI yang tepat, Moms bisa menggunakan Mooimom kantong ASI. 

- Kekurangan

1. Ekstra biaya & kurang praktis

Saat melakukan eping, pasti Moms akan membutuhkan alat pompa ASI, kantong ASI, botol steril, breast pad, cooler bag dan freezer untuk membekukan ASI yang sudah diperah. Selain itu, pada saat berpergian Moms juga diharuskan membawa perlengkapan ASI tersebut. Adapun saat ingin memberikan ASI kepada si kecil, Moms harus menghangatkan terlebih dahulu ASI yang telah dibekukan dengan cara merendamnya dalam air atau membawa termos air panas saat sedang berpergian. 

2. Cermat dalam manajemen ASI 

Mom eping terlebih working Moms, harus memerhatikan manajemen ASI agar kebutuhan ASI si kecil dapat tercukupi dengan baik. Rekomendasi manajemen ASI bagi working Moms bisa dilakukan dengan pumping setiap pagi sebelum berangkat ke kantor atau bekerja, saat makan siang dan sore hari. Selain itu, Moms juga bisa pumping 8 sampai 10 kali per harinya dengan durasi pumping 20-30 menit per sesi dan durasi jeda setiap 2-3 jam sekali. 

3. Mempersiapkan tempat untuk stok ASI

Setelah pumping, Moms eping harus memasukkan ASI ke dalam wadah berupa botol kaca atau kantong ASI yang kemudian akan di stok di freezer untuk kebutuhan ASI si kecil. Dalam hal ini, Moms harus menyiapkan tempat yang besar di freezer untuk menyimpan ASI. Perlu diketahui bahwa ASI yang disimpan dalam freezer di kulkas satu pintu dapat bertahan sampai 2 minggu penyimpanan sedangkan freezer di kulkas dua pintu dapat bertahan sampai 3 bulan. Selain itu, ASI yang disimpan di freezer dengan suhu dibawah 18 derajat dapat bertahan sampai 6 bulan kemudian ya Moms.

Apapun pilihan Moms, baik DBF maupun Eping, yang terpenting adalah kenyamanan Moms dan kecukupan nutrisi si kecil.


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM