14 Nov 2021
Pangastryan Wisesa Pramudiah
Trimester Pertama
Trimester Pertama
Tidur merupakan kebutuhan setiap manusia untuk menjaga tubuh tetap sehat dan bugar, terlebih lagi bagi wanita yang sedang hamil. Mendapat tidur yang cukup dapat membantu Bumil tetap beraktivitas dengan penuh semangat. Bagi Bumil, tidur malam sering terganggu karena keinginan untuk buang air kecil yang makin sering, kram pada kaki atau punggung yang pegal, begitu pula mengalami rasa mulas (heartburn). Hal-hal ini dapat mengurangi kenyamanan tidur malam Bumil sehingga mengurangi pula waktu tidur yang Moms dapatkan. Lalu apa saja yang dapat dilakukan untuk membantu Bumil mendapat tidur yang cukup dan berapa jam ibu hamil tidur dalam sehari? Simak artikel berikut untuk mengetahui tips agar Moms mendapatkan tidur yang nyaman dan cukup.
Secara umum, ibu hamil dianjurkan untuk tidur selama 7 sampai 9 jam tiap harinya. Tetapi durasi tersebut dapat berubah tergantung kepada faktor genetika dan kualitas tidur yang Bumil dapatkan. Mengutip artikel Live Science, riset menunjukkan bahwa jika Bumil tidak mendapat tidur yang cukup selama masa kehamilan, hal tersebut tidak hanya berakibat kelelahan di pagi dan siang hari, merasa mudah kesal dan memiliki konsentrasi yang rendah. Tetapi juga dapat meningkatkan kemungkinan Bumil untuk melakukan persalinan melalui proses persalinan sesar 4.5 kali lebih tinggi daripada Bumil yang mendapatkan tidur yang cukup sebanyak 7 jam atau lebih setiap harinya selama masa kehamilan.
Selama trimester masa kehamilan, Bumil akan mengalami perubahan waktu dan kualitas tidur seiring dengan berjalannya waktu. Ibu hamil sering merasakan kelelahan dan lebih mudah mengantuk, terutama pada trimester awal kehamilan. Hal ini terjadi karena tubuh Bumil perlu memproduksi lebih banyak darah dan jantung perlu memompa lebih cepat karena adanya janin yang sedang berkembang dalam rahim Bumil. Biasanya Bumil akan lebih sulit untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik di masa-masa akhir kehamilan karena perut yang sudah semakin membesar dan intensitas keinginan untuk buang air kecil yang meningkat. Berikut adalah perubahan waktu tidur yang dapat Bumil rasakan berdasarkan trimester kehamilan:
Pada trimester pertama, tubuh Anda mengalami banyak perubahan baik secara fisik maupun mental. Kenaikan hormon progesteron pada masa awal kehamilan tidak hanya membuat Bumil lebih mudah lelah tetapi juga menjadi lebih cepat ingin buang air kecil. Hal ini menjadi salah satu penghambat Bumil mendapat tidur yang cukup. Selain itu, beberapa ibu hamil mengalami perasaan mual dan muntah-muntah atau morning sickness, yang dapat terjadi kapan saja baik di pagi, siang atau malam hari.
Kualitas tidur Bumil biasanya meningkat pada trimester kedua. Hal ini karena tubuh Anda sudah lebih mudah beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Namun, beberapa Bumil mungkin mengalami restless leg syndrome atau kondisi dimana kaki mengalami kram seperti ada semut yang berjalan di kaki Anda dan kondisi ini dapat terjadi lebih sering dan intens sampai pada trimester ketiga. Pada trimester ini, Bumil juga mungkin akan mengalami rasa mulas (heartburn) lebih sering daripada trimester sebelumnya.
Trimester ketiga menjadi trimester terakhir pada masa kehamilan Anda, sekaligus trimester yang paling sulit untuk mendapatkan waktu dan kualitas tidur yang cukup. Pada trimester ini, Bumil lebih mudah untuk terjaga di malam hari dan terbangun sangat awal di pagi hari jika dibandingkan dengan trimester sebelumnya. Hal ini terjadi karena ukuran perut yang besar dan makin aktifnya janin bergerak. Intensitas buang air kecil dan pegal-pegal pada tubuh pun semakin meningkat, membuat Bumil lebih sulit untuk tidur.
Pentingnya mendapatkan waktu dan kualitas tidur yang cukup kadang menjadikan Bumil merasakan cemas dan stress jika tidak bisa memenuhinya. Sebaiknya Bumil jangan terlalu berpatokan pada waktu tidur yang didapatkan tetapi sebaiknya perhatikan kualitas tidur agar tetap terjaga. Berikut beberapa tips yang dapat Bumil lakukan untuk meningkatkan waktu dan kualitas tidur selama kehamilan Anda:
Kondisi badan yang mengalami perubahan selama kehamilan, membuat tidur yang cukup dan berkualitas menjadi suatu tantangan ya, Bumil. Tidak usah terlalu khawatir kalau Bumil tidak bisa tidur cukup di malam hari, Bumil dapat memenuhinya dengan melakukan istirahat atau tidur siang disela-sela kegiatan Anda. Jika Bumil sangat kesulitan untuk tidur, ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM