5 Masalah yang Sering Terjadi saat Pemberian ASI Eksklusif dan Solusinya

calendar icon

03 Dec 2020

author icon

Dinda Ayu Saraswati

category icon

5 Masalah yang Sering Terjadi saat Pemberian ASI Eksklusif dan Solusinya

Menyusui merupakan proses alami untuk mencukupi kebutuhan gizi bayi, tidak memerlukan peralatan apapun atau cara penyajian yang rumit. Salah satu keuntungan ASI eksklusif adalah kapanpun bayi menginginkan ASI, Moms bisa langsung memberikannya.

Meskipun pemberian ASI eksklusif adalah cara yang alami dan sederhana, banyak ibu masih saja menemukan beberapa kendala. Jika hambatan ini tidak segera diatasi, malah akan menyulitkan diri sendiri ketika menyusui.

Ini dia 5 masalah yang sering terjadi saat pemberian ASI eksklusif, sekaligus solusinya!

1. Bayi Tertidur Sesaat Setelah Menyusu

Frekuensi tidur bayi memang cukup tinggi, namun biasanya ia akan terbangun jika merasakan ada air susu di dalam mulutnya.

Ia akan merespon dengan cara menyedot untuk mendapatkan air susu yang lebih banyak.

Jadi jika Si Kecil tiba-tiba tertidur saat sedang menyusu, bisa jadi payudara Moms tidak mengeluarkan ASI.

Lakukan pijatan ringan untuk mengeluarkan air susu ke dalam mulut bayi supaya Si Kecil terbangun dan melanjutkan minumnya.

2. Puting Terasa Sakit saat Menyusui

Rasa sakit yang timbul saat Moms memberikan ASI eksklusif bisa jadi merupakan pertanda bahwa permukaan kulit puting sedang terluka.

Hal ini tidak boleh dibiarkan karena luka atau infeksi yang terjadi di area puting dapat menular pada bayi saat mengisap air susu.

Konsultasikan kondisi tersebut dengan dokter atau bidan. Pada umumnya, Moms akan diberi obat penyembuh luka yang formulanya cukup aman bagi bayi.

Baca Juga: 5 Penyebab Puting Lecet Saat Menyusui, Waspadai!

3. Bayi Tersedak dan Cegukan saat Minum ASI

Produksi ASI setiap wanita dan kebutuhan bayi akan ASI berbeda-beda. Ada produksi ASI yang lebih banyak dari yang dibutuhkan, tapi ada juga yang lebih sedikit dari kebutuhan bayi.

Produksi ASI berlebih terkadang membuat mulut bayi cepat penuh oleh susu, sedangkan daya telan dan pernapasan Si Kecil masih belum teratur. Hal inilah yang sering menyebabkan bayi tersedak atau cegukan.

Cobalah untuk mengganti posisi menyusui setiap 2-3 menit secara bergantian pada dua sisi payudara untuk membantu mengatur aliran air susu saat proses menyusui.

4. Bayi Suka Menggigit saat Minum ASI

Salah satu masalah yang timbul saat memberikan ASI eksklusif adalah kebiasaan bayi yang suka menggigit.

Saat bayi menggigit, biasanya ibu akan melakukan gerakan spontan dengan cara menarik puting keluar dari mulut bayi, bukan? Tapi hal ini justru akan membuat bayi lebih kuat menggigit.

Cobalah untuk mendorong payudara secara lembut ke arah mulut bayi hingga menutupi lubang hidungnya, ia akan berusaha membuka mulut dan menarik kepalanya untuk menghirup udara. Alhasil, Moms akan terbebas dari gigitannya.

5. Bayi Muntah setelah Minum ASI

Banyak bayi yang mengeluarkan cairan dari dalam mulut setelah minum susu, entah banyak atau sedikit.

Kadang keluarnya muntahan tersebut hanya menandakan bahwa bayi Moms sudah cukup kenyang dan ia bersendawa sambil mengeluarkan cairan yang kadang diartikan dengan muntahan.

Untuk mengatasi hal ini, Moms cukup menyediakan sapu tangan saat menyusui. Tetapi jika bayi muntah dan ekspresi wajahnya mirip orang yang kesakitan atau lemas setelah mengonsumsi ASI eksklusif, segera konsultasikan kesehatannya pada dokter.

Apapun masalah yang Moms rasakan selama menjalankan program ASI eksklusif, tidak perlu cemas menghadapinya karena kendala-kendala itu wajar dialami oleh ibu yang memberikan ASI.

Pilihlah dokter atau bidan terpercaya yang dapat membantu mengatasi setiap keluhan agar program ASI eksklusif berjalan lancar.


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM