4 Cara Mengatasi Ruam Merah & Lecet Pada Dubur Bayi Akibat Popok

calendar icon

21 Apr 2022

author icon

Anggraini Nurul F

category icon

0-6 bulan

4 Cara Mengatasi Ruam Merah & Lecet Pada Dubur Bayi Akibat Popok

Mengatasi ruam merah pada dubur bayi jangan sembarangan yah Moms! biasanya mengatasi ruam merah pada dubur bayi disebabkan karena ruam popok atau pampers. Tidak semua bayi memiliki kulit yang kuat, beberapa bayi terlahir dengan kulit sensitif. Sehingga saat Moms memilih untuk menggunakan pampers pada Si Kecil, Moms harus bersiap dengan segala risikonya. Salah satunya adalah ruam merah pada dubur bayi.

Agar tidak panik saat Si Kecil terkena ruam merah pada dubur bayi, yuk simak 4 cara mengatasinya!

4 Cara Mengatasi Ruam Merah & Lecet Pada Dubur Bayi

mengatasi ruam merah pada dubur bayi

Berikut 4 cara mengatasi ruam merah pada dubur bayi, simak yah Moms!

1. Ganti Popok Lebih Sering Untuk Mengatasi Ruam Merah Pada Dubur Bayi

Menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong, mengganti popok lebih sering adalah hal pertama yang wajib dilakukan saat mengatasi ruam merah pada dubur bayi.

Faktanya, popok basah yang terus bergesekan dengan kulit bokong yang mudah lembap akan memicu munculnya ruam merah pada dubur bayi. Feses atau pup anak pun sifatnya asam sehingga memicu iritasi. 

Oleh karena itu, lebih baik ganti popok anak setiap 4 jam sekali. Pastikan popok bersih yang dipakai ukurannya tidak kesempitan atau terlalu ketat yah Moms!


Baca Juga:
Cara Memakaikan Popok Pada Bayi Baru Lahir Agar Terbebas dari Ruam


bannerbanner

2. Hindari Pemberian Bedak Tabur

Cara mengatasi ruam merah pada dubur bayi yang kedua adalah dengan menghindari pemberian bedak tabur. Pemberian bedak tabur kadang masih suka dilakukan. Anggapannya, area yang diberikan bedak akan selalu kering, harum, dan terhindar dari iritasi yah Moms.

Namun, memberikan bedak tabur di area kelamin dan bokong justru tidak direkomendasikan oleh dokter. Jadi, lebih baik dihindari, ya Moms!

3.  Oleskan Salep Petroleum Jelly atau Seng Oksida

Cara mengatasi ruam merah pada dubur bayi yang ketiga juga tak kalah penting untuk diingat bahwa orangtua harus mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun sebelum membersihkan pantat bayi, baik ketika sedang luka maupun tidak. 

Setelah tangan bersih, Moms bisa oleskan salep berbahan dasar petroleum jelly atau seng oksida (zinc oxide) secukupnya. Keduanya dapat digunakan sebagai obat luka i ruam merah pada dubur bayi. 

Baik petroleum jelly maupun seng oksida mampu menciptakan lapisan yang melindungi dubur (barrier) bayi yang terluka dan memberikan sensasi lembut yah Moms.


Baca Juga:
Mengenal Jenis-jenis Ruam Popok, Ada yang Berbahaya?


4. Jaga Bokong Bayi Tetap Bersih dan Kering 

Mengatasi ruam merah pada dubur bayi yang terakhir adalah dengan tak boleh membiarkan pantat bayi basah terlalu lama. Pasalnya, hal tersebut dapat meningkatkan risiko infeksi jamur, terutama jamur Candida albicans lho Moms!

Moms harus jaga kebersihan semua peralatan Si Kecil. Moms bisa gunakan UVC LED terbukti mampu membunuh virus dan bakteri. Sterilizer 59S ini akan membuat mainan anak, dot bayi, dan benda-benda di sekitar Moms kembali bersih dan terbebas dari virus. Bebaskan Si Kecil dari virus dan bakteri dengan UVC LED Sterilizer sekarang juga!

bannerbanner


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM