19 Aug 2024
Danissa
Menyusui
Menyusui
Melihat si kecil menyusu dengan pintar dan lahap menjadi kebahagiaan bagi Moms. Namun perlu diingat bahwa terlalu banyak minum susu juga tidak baik untuk bayi loh, Moms. Kondisi ini dapat disebut sebagai overfeeding, yang dapat membuat perut bayi terasa tidak nyaman. Selain itu, overfeeding juga dapat mengakibatkan bayi mengalami gumoh atau muntah, frekuensi buang air besar dan buang air kecil yang meningkat, rewel, dan susah tidur.
Adapun overfeeding juga dapat menyebabkan bayi mengalami obesitas atau kegemukan serta dapat meningkatkan resiko penyakit jantung dan stroke di masa depan. Overfeeding dapat terjadi pada dua cara menyusui yakni melalui botol maupun DBF (Direct Breastfeeding). Meskipun demikian, menentukan takaran pada saat DBF akan lebih sulit jika dibandingkan menyusui melalui botol karena biasanya botol susu sudah terdapat takaran yang tertera di botol susu.
Bagi Moms yang menyusui secara langsung tidak perlu bingung atau khawatir ya. Untuk mengetahui apakah si kecil cukup menyusu, Moms bisa mengetahui beberapa tanda-tanda berikut :
Salah satu indikasi bahwa bayi merasa lapar adalah dengan mengepalkan tangannya. Biasanya, bayi akan melakukannya ketika ia akan menyusu. Sebaliknya, saat bayi sudah merasa kenyang, ia akan membuka kepalan tangannya.
Berkurangnya sedotan bayi merupakan salah satu pertanda bahwa si kecil sudah kenyang. Selain sedotan sudah mulai melemah, saat merasa kenyang si kecil akan mulai lama saat menelan susu. Moms bisa memperhatikan jeda menelan si kecil yang sudah mulai lama dibandingkan saat ia lapar.
Saat mulai menyusu dan merasa lapar, biasanya si kecil akan menegakkan kepalanya ataupun badannya. Namun ketika si kecil mulai kenyang, biasanya ia akan mulai melemaskan tubuhnya.
Moms pasti sering menyaksikan bayi yang tertidur saat sedang menyusu, nah ini adalah salah satu tanda bayi sudah kenyang ya Moms. Ketika si kecil sudah mulai tertidur saat sedang menyusu, Moms bisa melepaskan payudara dari mulut si kecil ya.
Ketika merasa lapar, bayi akan fokus menyedot susu. Namun, saat mereka mulai merasa kenyang, si kecil biasanya akan lebih mudah teralihkan perhatiannya. Misalnya, ia mungkin terdistraksi oleh suara TV atau mulai menyentuh barang-barang di sekitarnya saat menyusu.
Jika si kecil sudah mulai menangis atau rewel saat sedang disusui, itu bisa menjadi pertanda si kecil sudah kenyang ya Moms.
Gumoh terjadi ketika si kecil memuntahkan susu yang sudah ditelan. Jika si kecil gumoh saat atau setelah menyusu, ini bisa menunjukkan bahwa ia telah minum susu terlalu banyak, Moms.
Moms mungkin bingung mengapa bayi cepat merasa kenyang. Hal ini karena perut bayi masih kecil, sehingga ia tidak bisa menelan susu dalam jumlah banyak sekaligus. Untuk menghindari overfeeding saat menyusui, Moms dapat mengikuti anjuran untuk menyusui si kecil setiap 3-4 jam sekali dengan durasi 10-15 menit.
Selain itu, Moms juga bisa menggunakan M2 Wireless Breast Pump dan kemudian bisa menuangkan sekaligus menakar ASI melalui kantong ASI Mooimom.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM