Umur Berapa Bayi Bisa Duduk: 5 Stimulasi Melatih Bayi Duduk Sendiri

calendar icon

07 Dec 2023

author icon

Ainuni Rahmita

category icon

0-6 bulan

Umur Berapa Bayi Bisa Duduk: 5 Stimulasi Melatih Bayi Duduk Sendiri

Moms pasti selalu memperhatikan perkembangan si Kecil, termasuk perkembangan saat si Kecil mulai berlatih duduk sendiri. Sebagian besar bayi mulai dapat duduk sendiri sekitar usia 6 hingga 9 bulan. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap bayi memiliki perkembangan yang berbeda-beda. Beberapa bayi mungkin memiliki perkembangan lebih cepat atau justru lebih lambat.

Pada awalnya, bayi dapat duduk dengan bantuan, seperti ketika ditemani atau duduk di bantal yang memberikan dukungan. Seiring berjalannya waktu dan dengan latihan, bayi akan mengembangkan kekuatan otot leher dan otot belakangnya untuk dapat duduk tanpa dukungan eksternal. Selama proses bayi yang mulai duduk sendiri, penting untuk memberikan pengawasan dan dukungan agar bayi tidak jatuh atau terluka.

Ketika bayi sudah mulai duduk sendiri, Moms tentunya akan lebih dipermudah, terutama saat aktivitas makan. Mendudukan bayi di kursi makan dengan peralatan makan dari mugu dapat meningkatkan semangat bayi saat makan. Koleksi mugu Joyful Tableware Gift Set hadir untuk menemani momen bonding Moms dan buah hati. Untuk tahu lebih lanjut informasi tentang bayi saat duduk, yuk, simak artikel berikut ini, Moms!

Penyebab Bayi Belum Bisa Duduk

Kemampuan bayi untuk duduk berkaitan erat dengan perkembangan otot dan koordinasi motoriknya. Beberapa faktor yang mungkin menyebabkan bayi belum bisa duduk pada usia yang diharapkan meliputi:

1. Kekuatan Otot

Kemampuan duduk memerlukan kekuatan otot tertentu di bagian leher, punggung, dan inti tubuh. Jika otot-otot tersebut belum cukup kuat, bayi mungkin kesulitan untuk duduk sendiri.

2. Koordinasi Motorik Halus

Proses koordinasi antara otot dan saraf memainkan peran penting. Beberapa bayi memerlukan waktu untuk mengembangkan koordinasi motorik halus yang dibutuhkan untuk duduk.

3. Kondisi Medis

Beberapa kondisi medis tertentu, seperti masalah pada otot atau sistem saraf, dapat mempengaruhi kemampuan bayi untuk duduk. Jika Moms memiliki kekhawatiran, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan anak.


Baca juga:

Pertumbuhan Si Kecil Lambat? Simak Tabel Tinggi Badan Anak Berikut, Moms


4. Kurangnya Latihan

Bayi yang jarang ditempatkan dalam posisi duduk atau kurang mendapatkan latihan fisik mungkin memerlukan lebih banyak waktu untuk mengembangkan kekuatan dan keterampilan yang diperlukan.

5 Stimulasi Agar Bayi Duduk Sendiri

Stimulasi dan latihan tertentu dapat membantu membangun kekuatan otot dan koordinasi yang diperlukan agar bayi dapat duduk sendiri. Berikut adalah beberapa stimulasi yang dapat membantu perkembangan ini:

1. Tummy Time

Saat bayi masih berada di perut Moms, berikan waktu untuk berbaring di perutnya. Hal ini membantu memperkuat otot leher, bahu, dan punggung. Mulailah dengan sesi yang pendek dan tingkatkan durasinya seiring waktu.

2. Bantal Pendukung

Gunakan bantal atau bantalan yang memberikan dukungan di sekitar tubuh anak saat ia duduk. Bantal akan memberikan keamanan dan merangsang rasa keseimbangan.

3. Mainan Favorit si Kecil

Letakkan mainan favorit anak di depan dirinya, hal ini akan mendorongnya untuk mencapai mainan tersebut dan mulai merangsang gerakan tubuh. Kegiatan ini akan membantu membangun kekuatan otot anak.


Baca juga:

Pasti Nyenyak! Ini 9 Cara Menidurkan Bayi Tanpa Digendong


4. Dorong untuk Duduk

Saat anak mulai menunjukkan tanda-tanda ingin duduk, Moms bisa memberikan dukungan dengan sedikit mendorong dengan  lembut di bagian punggung atau pinggulnya.

5. Latihan Ringan

Bantu anak berlatih duduk dengan menempatkannya di pangkuan Moms atau di kursi tinggi yang dirancang untuk bayi. Jaga agar anak aman dan berikan dukungan ringan jika diperlukan.

bannerbanner

Penting untuk diingat bahwa pengawasan dan dukungan saat anak berlatih duduk ssangat diperlukan. Meskipun sering dilakukan latihan, setiap anak tentunya akan mencapai perkembangan duduk dengan kecepatan yang berbeda. Perlahan-lahan dan bertahap adalah kunci sukses agar anak dapat duduk sendiri. Jika Moms memiliki kekhawatiran tentang perkembangan motorik si Kecil, disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan anak untuk evaluasi lebih lanjut.


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM