02 Sep 2020
Dinda Ayu Saraswati
0-6 bulan
0-6 bulan
Tahukah Moms, Bayi sudah mulai aktif menerima suara sejak dia lahir? Bahkan lebih dari itu, sejak dalam rahim bayi juga sudah bisa mendengar suara Moms loh.
Meskipun memang perkembangan pendengaran bayi akan semakin optimal ketika bayi menginjak usia enam bulan sejak kelahiran.
Laman Baby Centre menyebut hal ini terjadi karena saat bayi lahir, bayi masih membawa cairan di telinganya yang mungkin baru akan benar-benar bersih setelah bayi semakin tumbuh.
Lantas, seperti apa perkembangan pendengaran dan komunikasi bayi 0-12 bulan? Berikut ulasannya.
Sejak lahir, bayi lebih memperhatikan suara yang bernada tinggi. Dia juga akan merespons suara-suara yang sudah dikenal, seperti suara Moms atau lagu pengantar tidur yang biasa moms nyanyikan untuknya.
Menginjak usia tiga bulan, bagian otak bayi yang membantu pendengaran, bahasa, dan penciuman akan lebih reseptif dan aktif. Bagian otak bayi Anda ini disebut lobus temporal.
Di fase ini bayi akan langsung merespons saat mendengar suara bahkan berupaya membuat ocehan untuk membalasnya.
Dikutip dari Pathways.org, pada usia ini, bayi akan dibuat tenang dan tersenyum. Ingatlah untuk berkomunikasi dengan bayi Anda secara teratur sehingga mereka dapat menonton dan belajar!
Pada usian ini bayi akan mulai menunjukkan reaksi. Sementara bayi masih belum membentuk kata-kata, mereka akan lebih bereaksi terhadap komunikasi Anda. Mereka juga akan mulai membuat suara konsonan, yang merupakan blok bangunan untuk kata-kata penuh.
Pada usia empat bulan, bayi akan bereaksi dengan penuh semangat terhadap suara, dan mungkin tersenyum ketika mendengar suara Moms. Dia mungkin mulai memperhatikan mulut Moms dengan seksama ketika diajak bicara dan mulai meniru terutama konsonan 'm; dan 'b'.
Di fase ini, respons bayi pada suara menjadi lebih peka. Bayi mulai menyadari dari mana suara berasal dan bisa lebih cepat beralih ke suara baru.
Hal ini akan terus berkembang hingga pada usia 12 bulan bayi dapat lebih banyak menangkap suara seperti lagu favoritnya atau banyak kata yang diucapkan lingkungannya.
Pada usia ini, variasi suara bayi dapat membuat akan meningkat. Mereka juga akan mulai mengenali kata-kata penting, seperti nama mereka sendiri!
Ini adalah saat bayi biasanya mulai menggunakan kata-kata dengan cara yang bermakna! Mereka akan menggunakan kata-kata dasar dan mudah seperti "mama" atau "dada" untuk mengidentifikasi orang tua mereka, bersama dengan menggunakan alat komunikasi lainnya.
Pada usia 12 bulannya, peneliti dari Organisasi Anak Stanford menyatakan, bayi biasanya mulai menghasilkan berbagai suku kata yang tidak berulang seperti "ba-ma" atau "ba-go".
Bayi juga mulai memperhatikan buku atau mainan selama sekitar dua menit, mengikuti petunjuk arah sederhana disertai dengan gerakan, mengatakan dua hingga tiga kata untuk melabeli seseorang atau objek, dan mencoba meniru kata-kata sederhana.
Baca Juga: Begini Cara Merangsang Anak agar Cepat Berbicara
Untuk semakin merangsang perkembangan pendengaran Si Kecil Nation Wide Children merekomendasikan moms juga bisa melakukan berbagai cara ini.
Musik menjadi salah satu sarana yang cukup bagus untuk merangsang perkembangan pendengaran bayi. Hal sederhana bisa dimulai dengan memberinya lagu, menyanyikannya, bahkan memainkan alat musik.
Bayi akan senang dengan banyak suara dan musik. Moms juga nantinya akan memperhatikan bagaimana bayi Anda tampak menikmati beberapa suara dan musik lebih daripada yang lain saat ia mulai mengembangkan seleranya sendiri.
Bunyi lonceng angin atau jam yang berdetak juga dapat menghibur bayi lho.
Tidak peduli seberapa kecil dia, membacakan cerita untuk bayi bisa merangsang perkembangan pendengarannya. Mungkin dia akan sedikit acuh di awal, tapi lama kelamaan dia akan merespons dan mencoba mencontoh moms bicara.
Cobalah memvariasikan nada suara atau nyanyian saat moms membacakan cerita untuknya agar membuatnya lebih menyenangkan. Semakin banyak Moms berbicara dan membacakan untuknya, semakin banyak suara dan kata-kata yang akan ia pelajari saat ia siap untuk berbicara.
Selain dua cara tadi, memperbanyak komunikasi dengan Si Kecil seperti bercanda atau mengajaknya bicara tentu bisa jadi cara yang juga optimal untuk merangsang perkembangan pendengaran si bayi lho Moms.
Karena semakin bayi banyak dilatih respons bayi pada suara juga akan semakin peka.
Nah, itulah milestones perkembangan pendengaran dan komunikasi bayi beserta tips untuk merangsang pendengaran Si Kecil. Selamat mencoba!
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM