Simak Penyebab dan Cara Mengatasi Tidak Nafsu Makan Saat Hamil di Sini Yuk!

calendar icon

15 Feb 2021

author icon

Dinda Ayu Saraswati

category icon

Simak Penyebab dan Cara Mengatasi Tidak Nafsu Makan Saat Hamil di Sini Yuk!

Kehamilan merupakan momen yang penuh dengan kejutan, tak sedikit yang berpikir bahwa kehamilan akan membuat kita bisa memakan apapun.

Sebagian wanita akan menjalani fase tersebut, tapi banyak kejutan yang membuat kita bahkan heran.

Tidak nafsu makan saat hamil menjadi salah satu momen yang sering dialami.

Rasanya makanan apapun tidak bisa ditelan karena kondisi tubuh yang tidak enak.

Lalu apa penyebab tidak nafsu makan saat hamil ini dan bagaimana cara mengatasinya? Simak penjelasan berikut ini yuk, Moms.

Penyebab Tidak Nafsu Makan Saat Hamil

Beberapa wanita mengalami tidak nafsu makan saat hamil dan bahkan pasca melahirkan.

Kehamilan dapat mengubah preferensi wanita untuk makan makanan tertentu selama bertahun-tahun dan tanpa batas waktu.

Adapun beberapa alasan tidak nafsu makan saat hamil, di antaranya:

1. Masalah Mental

Berbagai kondisi kesehatan mental, termasuk kecemasan dan depresi, dapat memengaruhi selera makan Moms.

Wanita hamil memang lebih rentan terhadap masalah kesehatan mental karena berbagai perubahan fisik dan biokimia.

Masalah mental berupa depresi dapat menyebabkan perubahan kebiasaan makan, termasuk tidak nafsu makan saat hamil dan berkurangnya asupan makanan padat gizi.

Dalam sebuah penelitian dalam Nutrition Journal, 51 persen ibu hamil didiagnosis dengan depresi dan memiliki asupan makanan yang buruk.

Depresi selama kehamilan memengaruhi tidak nafsu makan saat hamil.

Gangguan kesehatan mental umumnya tidak terdiagnosis selama kehamilan karena rasa malu bahwa beberapa wanita hamil merasa membicarakannya.

Jika Moms mengalami ini, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan tepercaya.

2. Peningkatan Hormon Human Chorionic Gonadotropin (HCG)

Tidak nafsu makan saat hamil, seperti mengidam kemungkinan disebabkan oleh perubahan hormon kehamilan.

Jumlah Human Chorionic Gonadotropin (HCG), hormon yang memicu tes kehamilan positif berlipat ganda setiap beberapa hari selama trimester pertama yang kita jalani.

Fluktuasi hormon leptin dan human chorionic gonadotropin (HCG) dapat menyebabkan tidak nafsu makan saat hamil, hingga muntah.

Tingkat HCG memuncak dan turun pada sekitar minggu ke-11 kehamilan.

Hingga saat itu, tingkat yang meningkat dengan cepat mungkin berada di belakang gejala seperti mual, mengidam, dan tidak nafsu makan saat hamil.

3. Morning Sickness

Tidak nafsu makan saat hamil yang Moms alami juga bisa dikaitkan dengan mual di pagi hari (morning sickness).

Kondisi ini merupakan hal yang wajar dan dialami hampir seluruh wanita di trimester kedua kehamilan.

Hal ini juga sebenarnya bisa jadi disebabkan karena hormon HCG.

Mual dan muntah sering terjadi selama kehamilan, terutama selama trimester kedua.

Meskipun beberapa wanita mungkin mengalami gejala-gejala ini selama kehamilan mereka.

Namun, bisa juga karena mual pagi hari dengan makanan yang kita makan saat itu.

Hal ini juga dikuatkan oleh literatur dalam Journal of Food and Nutrition Research, yang menegaskan hubungan antara tidak nafsu makan saat hamil dan mual dan muntah selama kehamilan.

Jika Moms mengalami kehilangan nafsu makan karena mual dan muntah, cobalah untuk menghindari makanan berlemak atau pedas.

4. Pengaruh Obat-obatan

Obat-obatan yang dikonsumsi selama kehamilan dapat menyebabkan efek samping seperti tidak nafsu makan saat hamil.

Senyawa obat seperti zoloft dan prozac sebagai obat anti kecemasan untuk wanita hamil, memiliki dampak pada nafsu makan menurun.

Faktanya, beberapa wanita hamil kehilangan nafsu makan, rasa kenyang dini, dan penurunan berat badan setelah mengonsumsi obat anti depresi.

Olanzapine dan buprenorphine adalah jenis obat lain yang dapat menyebabkan tidak nafsu makan saat hamil.

5. Gangguan Nafsu Makan

Sebagian wanita hamil pada trimester kedua mungkin mengalami gangguan makan, termasuk anoreksia dan bulimia.

Pola makan yang tidak teratur dapat menyebabkan tidak nafsu makan saat hamil, fobia penambahan berat badan, dan penurunan asupan makanan.

Jika sedang hamil dan mengalami gangguan makan, tanyakan kepada dokter kandungan untuk mengatasi gangguan makan dengan pengobatan, ya.

Mengatasi Tidak Nafsu Makan Saat Hamil

Pada trimester kedua, Moms bisa mengalami tidak nafsu makan atau keinginan untuk makanan apa pun.

Bahkan mungkin tidak nafsu makan saat hamil menginginkan makanan yang tidak kita duga.

Namun, tidak nafsu makan atau penolakan terhadap makanan yang paling umum adalah aroma dari makanan itu sendiri.

Misalnya saja aroma daging, telur, susu, bawang merah, bawang putih, teh dan kopi, hingga makanan pedas.

Cara di bawah ini bisa menjadi pilihan untuk mengatasi tidak nafsu makan saat hamil, antara lain:

1. Makan Porsi Kecil

Entah tidak nafsu makan saat hamil akibat mual di pagi hari atau hal lain, makan dengan porsi kecil dapat membantu perut terisi.

Moms cukup membagi tiga porsi makan menjadi lebih kecil dan lebih sering dapat membantu perut terasa kenyang.

Makan dalam porsi kecil tetap mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.

Nutrisi ini untuk menjaga diri tetap berenergi dan ibu hamil serta janin tetap memperoleh sumber makanan.

2. Olahraga

Selama kehamilan, olahraga juga diperlukan untuk membuat badan lebih terasa rileks dan tidak sakit.

Apakah Moms salah satu penggemar yoga, lari ataupun meditasi?

Pilihlah olahraga ringan yang disenangi untuk membuat tubuh menjadi lebih segar dan tubuh tetap sehat.

Olahraga adalah salah satu cara alami terbaik untuk meningkatkan nafsu makan.

Tubuh perlu mengganti kalori yang dibakar saat berolahraga, dan akibatnya ibu hamil mungkin merasa lapar. Jadi, jika tidak nafsu makan saat hamil, olahraga ringan boleh dicoba.

Namun konsultasikan dengan dokter kandungan dulu, ya!

3. Konsumsi Air Putih

Tubuh memerlukan air putih agar tetap terhidrasi sepanjang hari.

Tidak nafsu makan saat hamil sejak trimester kedua, dapat menjadi kondisi kesehatan serius. Sebab tidak ada asupan yang membuat perut terasa sakit.

Selama kehamilan membutukan lebih banyak air daripada biasanya. Dianjurkan untuk minum 8-12 gelas air sehari, atau 2,3 liter.

Urin yang bewarna pucat atau tidak berwarna, menandakan Moms telah cukup minum air putih.

4. Mencoba Menu Baru

Apabila tidak nafsu makan saat hamil terus berlanjut, cobalah menu varian baru, Moms.

Terkadang, penyebab utama penurunan nafsu makan karena kurangnya variasi makanan dan membuat ibu hamil terasa bosan.

Mencoba buku resep khusus kehamilan bisa sangat membantu dalam memberikan variasi pada menu makanan.

Moms bisa mengganti sumber karbohidrat nasi menjadi kentang, gandum, dan biji-bijian.

Sst, biji bunga matahari katanya bagus lho untuk ibu hamil. Ia banyak mengandung asam folat untuk petumbuhan janin.

5. Minum Teh Jahe

Tidak nafsu makan saat hamil dapat diatasi dengan minum teh jahe.

Teh jahe dapat menenangkan perut, anti mual, dan merupakan salah satu solusi yang paling direkomendasikan untuk mengurangi nafsu makan oleh wanita hamil.

Sebaiknya hindari mencampurkan gula dalam teh jahe, agar khasiat murni dalam minuman itu dapat bekerja.

Sajikan teh jahe di pagi hari sebelum beraktivitas. Namun apabila Moms mempunyai masalah lambung, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu, ya.

Jadi, tidak nafsu makan saat hamil atau penolakan terhadap makanan tertentu merupakan hal yang wajar selama kehamilan.

(sumber: orami)


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM