Segar dan Kaya Manfaat, Kenali 7 Manfaat Belimbing Bagi Kesehatan

calendar icon

15 Oct 2021

author icon

Salsa

category icon

Gaya Hidup

Segar dan Kaya Manfaat, Kenali 7 Manfaat Belimbing Bagi Kesehatan

Belimbing juga dikenal sebagai carambola yakni buah dari pohon carambola Averrhoa. Meskipun buah belimbing paling melimpah di daerah tropis, seperti India, Malaysia, Indonesia, dan Filipina, namun tersebar luas di seluruh dunia. Buah belimbing berwarna hijau tua saat masih mentah, tetapi berubah menjadi kuning mengkilap saat matang. Buah belimbing yang sudah matang akan berdaging, renyah, dan berair serta memiliki rasa manis dan sedikit asam. Buah belimbing yang lebih kecil lebih asam daripada buah yang lebih besar. Saat diiris secara horizontal, buahnya menyerupai bintang.

Selain enak, manfaat belimbing bagi kesehatan. Dikutip dari medicalnewstoday.com, satu buah belimbing berukuran sedang seberat 91 gram (g) mengandung:

  • 28 kalori
  • 6,1 g karbohidrat
  • 1 gram protein
  • 2,5 g serat

Belimbing kaya akan serat, mengandung sekitar 60% selulosa, 27% hemiselulosa, dan 13% pektin. Belimbing mengandung berbagai vitamin dan mineral yang mengesankan, termasuk antioksidan alami seperti vitamin C dan asam galat yang membantu mencegah kerusakan sel.

Menurut Food Data Central, belimbing berukuran sedang dengan berat 91 g mengandung:

  • 121 miligram (mg) potasium
  • 31,3 mg vitamin C
  • 10,9 mg fosfor
  • 9,1 mg magnesium
  • 2,73 mg kalsium
  • 1,8 mg natrium

Segar dan Kaya Manfaat, Kenali 7 Manfaat Belimbing Bagi Kesehatan Mooimom Mamapedia

 

Baca Juga: Makan Durian Saat Hamil Berbahayakah? Simak Faktanya

 

Manfaat Belimbing Bagi Kesehatan

1. Antikanker. Ada penelitian yang menjanjikan bahwa belimbing dapat membantu mencegah kanker. Serat dalam buah mengurangi tingkat toksisitas dalam tubuh yang membantu menurunkan risiko terkena kanker.

2. Kemampuan anti-inflamasi. Tingginya kadar antioksidan dalam buah ini menjadikannya anti-inflamasi yang baik yang dapat membantu meringankan gejala psoriasis dan dermatitis.

3. Promosi penurunan berat badan. Serat tinggi dalam belimbing juga dapat membantu meningkatkan metabolisme dan memungkinkan  untuk menurunkan berat badan. Selain itu, karena setiap porsinya rendah kalori, seseorang bisa menikmati buah belimbing sebagai camilan lezat tanpa khawatir berat badan bertambah.

4. Kemampuan meningkatkan kekebalan. Belimbing memberi dorongan vitamin C, yang memastikan bahwa tubuh akan menghasilkan tingkat sel darah putih yang tepat untuk sistem kekebalan yang kuat.

5. Peningkatan kesehatan pernapasan. Dikarenakan potensi anti-inflamasinya, buah ini dapat membantu meredakan sakit tenggorokan. 

6. Peningkatan kesehatan jantung. Jumlah natrium dan kalium yang tinggi dalam buah belimbing bertindak sebagai elektrolit dalam tubuh, membantu menjaga tekanan darah yang tepat. Ini juga memastikan detak jantung yang teratur dan aliran darah yang sehat. Kalsium dalam belimbing juga dapat meredakan ketegangan pada pembuluh darah dan arteri, yang membantu mengurangi risiko serangan jantung atau stroke.

7. Peningkatan pencernaan. Serat dalam belimbing dapat merangsang pergerakan tinja melalui saluran pencernaan, meredakan gejala sembelit, kembung, kram, dan diare.
 

Manfaat belimbing bagi kesehatan sudah terbukti, agar semakin nikmat, belimbing direkomendasikan untuk dinikmati saat matang. Buah belimbing mentah mungkin terasa terlalu asam dan bahkan pahit. Jika Moms membeli belimbing wuluh yang belum terlalu matang, tunggu hingga menguning. Simpan buah pada suhu kamar, sesekali dibalik, sampai harumnya berkembang. 

 

Baca Juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Mangga Muda? Simak Ulasannya untuk Moms yang Sering Ngidam

 

Segar dan Kaya Manfaat, Kenali 7 Manfaat Belimbing Bagi Kesehatan Mooimom Mamapedia

Buah dapat terus disimpan pada suhu kamar jika Moms akan menyajikannya dalam satu atau dua hari. Jika tidak, dinginkan buah matang untuk meningkatkan umur simpannya. Moms dapat menyiapkan buah belimbing hanya dengan melakukan hal berikut:

  • Membersihkannya dengan air
  • Memotong ujungnya
  • Tidak mengupas kulit
  • Mengirisnya secara horizontal

Moms dapat mencoba mengkombinasikan buah belimbing dengan alpukat, kiwi, mangga, dan pisang dalam salad buah atau dalam pure agar manfaat belimbing bagi kesehatan dapat dirasakan secara maksimal.  Perlu dicatat, makan buah belimbing mungkin memiliki efek berbahaya pada penderita penyakit ginjal. Selain itu, meskipun belimbing memiliki banyak nutrisi bermanfaat, ia juga mengandung zat beracun yang disebut neurotoksin. Ini dapat mempengaruhi otak dan menyebabkan gangguan neurologis. Meskipun orang dengan ginjal yang sehat dapat memproses dan mengeluarkan racun ini dari tubuh mereka, hal ini tidak mungkin terjadi pada orang dengan penyakit ginjal. Toksin tetap berada di dalam tubuh dan menyebabkan penyakit serius bagi penderita penyakit ini.

Gejala keracunan belimbing antara lain sebagai berikut:

  • Cegukan
  • Kebingungan mental
  • Kejang
  • Kematian (dalam kasus yang parah)

Jika Moms memiliki penyakit ginjal, sangat penting untuk menghindari makan buah belimbing dan berkonsultasi dengan dokter untuk mempelajari lebih lanjut tentang efek buah belimbing atau buah lain yang mungkin ingin ditanyakan. Orang yang mengonsumsi obat resep juga harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi buah belimbing.


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM