Proses persalinan bukanlah hal yang mudah karena pada kondisi ini melibatkan kekuatan mental dan juga fisik. Salah satu hal yang sampai saat ini menjadi perbincangan hangat dikalangan ibu-ibu adalah pro dan kontra penggunaan epidural. Perlu diketahui epidural adalah sebuah bius lokal yang diterapkan pada bagian tubuh tertentu agar mati rasa. Epidural akan ditawarkan oleh tenaga medis di tempat Moms melakukan persalinan dengan pertimbangan apakah Moms bisa menahan rasa sakit atau tidak. Beberapa tidak memilih epidural karena ingin sekali merasakan persalinan normal yang alamiah. Wah kalau Moms mau yang mana nih?
Baca juga : Sering Ngompol? Waspadai Inkontinensia!
Dibalik fungsi utamanya yang dapat mengurangi rasa sakit ketika proses persalinan berlangsung, ternyata epidural ini masih memunculkan pro dan kontra. Lalu apa sih keuntungan dan kerugian melakukan bius yang satu ini?
Baca juga : 5 Mitos Tentang Kelahiran Caesar (SC)
Dilansir dari situs Hello Sehat dan sumber lainnya, berikut ini adalah keuntungan dan kerugian melakukan epidural.
Baca juga : Melahirkan di Temani Suami? Ini Dia Manfaatnya!
Keuntungan Epidural
- Proses kontraksi akan lebih ringan karena otot-otot akan melemas, termasuk otot panggul bawah.
- Tekanan darah saat proses persalinan wajib diperiksa supaya tidak jadi masalah saat akan melakukan proses epidural. Proses epidural tak dapat dilakukan apabila tekanan darah Moms rendah, sementara itu, apabila Moms memiliki tekanan darah yang tinggi, maka epidural bisa lebih menguntukan karena akan membantu menurunkan tekanan darah agar terhindar dari berbagai komplikasi saat persalinan berlangsung.
- Sunti epidural ini bisa membuat Moms beristirahat sejenak apabila Moms mengalami proses persalinan yang panjang. Setelah itu, epidural bisa mencegah kondisi Moms terlalu lelah.
- Epidural dapat mengurangi kepanikan dan menjadikan pikiran Moms lebih tenang karena rasa sakit akan berkurang banyak bahkan bisa hilang sama sekali.
- Untuk operasi sesar, epidural tak akan membius total sehingga Moms akan tetap terjaga selama proses persalinan berlangsung. Epidural juga akan mengurangi rasa sakit setelah melahirkan sesar.
Resiko yang mungkin ditimbulkan saat memakai epidural
- Adanya rasa kebas saat persalinan. Rasa kebas ini biasanya akan mengurangi kontraksi sehingga sedikit sulit untuk mendorong bayi keluar.
- Epidural bisa menurunkan tekanan darah, oleh karena itu Moms yang memiliki tekanan darah rendah harus memberitahukan hal ini pada dokter karena Moms akan diberikan cairan tertentu untuk menghindari komplikasi.
- Moms beresiko susah buang air kecil karena epidural bisa membuat kantung kemih mati rasa.
- Efek samping dari epidural lainnya adalah menggigil, telingan berdengung, sakit kepala, mual, dan adanya rasa sakit pada punggung atau bagian yang disuntik.
Nah Moms, pelajari lebih lanjut tentang epdural sebelum memutuskan menggunakannya ya!