Penyebab Susah BAB Saat Hamil: Begini Cara Mengatasinya

calendar icon

13 Jun 2021

author icon

Dinda Ayu Saraswati

category icon

Trimester Pertama

Penyebab Susah BAB Saat Hamil: Begini Cara Mengatasinya

Ibu hamil dapat dikatakan susah BAB ketika buang air besar kurang dari 3 kali seminggu. Ada banyak faktor yang menyebabkan ibu hamil susah BAB, salah satunya adalah peningkatan hormon progesteron yang dapat mengendurkan otot usus, sehingga makanan dan kotoran bergerak lebih lambat dalam sistem pencernaan.

Sembelit bisa terjadi sebagai efek samping dari peningkatan hormon progesteron selama kehamilan. Hormon ini menyebabkan relaksasi otot-otot tubuh, termasuk usus. Akibatnya, usus bergerak lambat yang berarti pencernaan juga menjadi lebih lambat. Kondisi ini yang akhirnya menyebabkan sembelit.

Selain itu, saat makanan lambat bergerak, hal ini menyebabkan jumlah air yang diserap usus semakin besar. Oleh karena itu, feses jadi keras dan membuatnya jadi lebih padat dan sulit untuk dilewati.

Baca Juga: Perut Bayi Kembung dan Berbunyi, Benarkah Pencernaan Bayi Terganggu?

Penyebab Susah BAB saat Hamil

Selain peningkatan hormon progesteron, ada beberapa faktor lain yang juga dapat menyebabkan susah buang air besar saat hamil, di antaranya:

1. Rahim yang Membesar

Seiring bertambahnya usia kehamilan, janin pun semakin berkembang dan membuat rahim semakin membesar. Rahim yang semakin besar dapat menekan usus dan rektum, sehingga mengganggu proses pengeluaran tinja.

2. Kurang Mengonsumsi Air Putih

Kondisi perut yang mudah kembung karena melambatnya pergerakan usus, membuat sebagian ibu hamil kurang memperhatikan asupan cairan tubuh. Padahal, tercukupinya cairan tubuh dapat mendukung sistem pencernaan agar dapat berfungsi secara normal.

Oleh karena itu, Moms disarankan untuk memperbanyak konsumsi air putih selama hamil agar terhindar dari sembelit dan dehidrasi.

3. Pengaruh Pola Makan

Tanpa disadari, Bumil mungkin menjadi sangat pemilih terhadap makanan selama hamil sehingga tidak mau mengonsumsi makanan yang seharusnya dibutuhkan oleh tubuh, misalnya makanan berserat.

Nah, Bumil disarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung serat dan mengatur pola makan agar kebutuhan nutrisi tubuh tetap tercukupi dan mencegah sembelit.

4. Konsumsi Suplemen Zat Besi

Mengonsumsi suplemen zat besi memang baik untuk mencegah penurunan jumlah sel darah dan mencegah anemia. Namun, beberapa jenis suplemen zat besi dapat menyebabkan munculnya efek samping berupa sembelit dan rasa mual.

Baca Juga: Pencernaan Ibu Hamil Terganggu? Konsumsi Mangga Muda, Ya

Cara Mengatasi Susah BAB saat Hamil

Susah BAB pada ibu hamil biasanya mudah diatasi dengan perubahan pola makan. Salah satu caranya adalah dengan memperbanyak asupan makanan bergizi dan kaya akan serat, seperti buah-buahan dan sayuran segar, kacang-kacangan, sereal, serta roti gandum utuh.

Tak hanya itu, ada juga cara lainnya yang bisa Bumil lakukan sebagai langkah awal dalam mengatasi susah BAB, di antaranya:

1. Minum Air yang Cukup

Mengonsumsi cukup air dapat membantu melunakkan tinja dan memperlancar gerakan usus. Oleh karena itu, ibu hamil disarankan untuk memenuhi cairan tubuh setidaknya dengan minum 2–3 liter air setiap hari.

2. Makan dalam Porsi Kecil

Mengonsumsi makanan dalam porsi besar sekaligus dapat memperberat kerja usus. Cobalah untuk makan sedikit-sedikit 5–6 kali sehari, agar usus bisa mencerna makanan dengan perlahan sampai sempurna. Dengan begitu, kerja usus akan tetap optimal dan buang air besar bisa jadi lebih lancar.

3. Aktif Bergerak

Tidak aktif bergerak dapat membuat ibu hamil lebih berisiko susah buang air besar. Yuk, coba olahraga setidaknya 20–30 menit, 3 kali per minggu, misalnya dengan berenang, yoga, atau berjalan kaki. Aktivitas ini dapat menstimulasi gerakan usus dan membantu kerja usus menjadi lebih lancar.

4. Kurangi Konsumsi Suplemen Zat Besi

Konsumsi suplemen zat besi juga dapat menyebabkan konstipasi. Namun, ibu hamil juga perlu memenuhi kebutuhan zat besi untuk mencegah anemia. Oleh karena itu, konsultasikan dengan dokter apakah kondisi Bumil cukup aman untuk menghentikan suplemen dan memenuhi kebutuhan zat besi dari makanan saja.

Ada baiknya Moms rutin mengonsumsi suplemen kehamilan PRENAVITA Milk Vanilla. Mengandung asam folat yang dibutuhkan tubuh, sehingga Moms tetap fit selama masa kehamilan.

Dapatkan di www.mooimom.id atau klik gambar di atas ya Moms!


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM