18 Nov 2021
Dinda Ayu Saraswati
Trimester Pertama
Trimester Pertama
Apa yah penyebab selangkangan gatal saat hamil? Selangkangan gatal saat hamil merupakan keluhan yang kerap dijumpai dan bisa membuat Moms tidak nyaman. Dilansir dari American Academy of Dermatology, selangkangan gatal saat hamil bisa disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain karena iritasi, tidak menjaga kebersihan kelamin dengan baik, kutu kemaluan, dermatitis kontak, herpes genital, infrettigo, serta penyakit kelamin menular.
Selain itu, rasa gatal juga bisa disebabkan oleh agen infeksi yang paling umum, yaitu jamur yang disebut tinea cruris. Penyebab selangkangan gatal pada ibu hamil pada dasarnya sangat beragam, yang bisa meliputi:
Kadang, gatal yang tidak tertahankan bisa sampai menyebabkan lecet pada kulit apabila terus digaruk atau karena kulit yang bergesekan saat berjalan.
Sebelum Moms mencari tahu cara mengatasi keluhan ini, ada baiknya pahami dulu apa penyebab selangkangan gatal saat hamil.Sebab, cara mengobatinya harus disesuaikan dengan “biang keroknya”. Berikut penjelasan lebih lanjut:
Saat hamil, aliran darah meningkat di daerah selangkangan. Hal ini membuat jaringan vagina membengkak sehingga lebih rentan mengalami infeksi.
Selain itu, riset yang diterbitkan Eukaryotic Cell memaparkan peningkatan hormon estrogen saat hamil mampu mengganggu keseimbangan pH vagina.Dua hal ini dapat memicu infeksi jamur akibat Candida albicans (candidiasis).
Intertrigo adalah ruam kulit yang kerap ditemukan di lipatan kulit, termasuk selangkangan. Umumnya intertrigo disebabkan adanya gesekan yang terjadi di bagian selangkangan.
Selain itu, riset dari National Center for Biotechnology Information menjelaskan, faktor yang memicu intertrigo adalah:
Bakteri Corynebacterium dan jamur Candida yang ada di sekitar vagina juga dapat memperparah intertrigo.Intertrigo ditandai dengan:
Saat hamil, otot tubuh bagian bawah meregang untuk memfasilitasi perkembangan janin dan mempersiapkan proses kelahiran.
Rupanya, hal ini menyebabkab otot menjadi tegang hingga ibu hamil pun kesulitan bergerak bebas.Oleh karena itu, selangkangan di kedua sisi kaki saling bergesekan dan kemudian menyebabkan selangkangan lecet.
Selain lecet, gesekan juga mengakibatkan selangkangan menjadi kemerahan dan iritasi. Tak jarang, hal ini juga mengakibatkan selangkangan hitam dan gatal saat hamil.
Menurut penelitian yang diterbitkan jurnal International Journal of Women's Dermatology, faktor penyebab selangkangan menghitam saat hamil adalah meningkatnya hormon estrogen dan dan progesteron.
Kedua hormon ini merangsang sel pada kulit untuk menghasilkan melanin. Oleh karena itu, selangkangan pun menggelap.Terlebih, kulit yang cenderung menghitam saat hamil kerap dijumpai pada bagian lipatan kulit.
Selangkangan gatal saat hamil bisa menjadi salah satu gejala umum yang ditemukan pada penyakit menular seksual. Biasanya penyakit menular seksual disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, atau parasit yang ditularkan melalui cairan vagina atau air mani saat berhubungan seks.
Beberapa jenis penyakit menular seksual beserta penyebabnya adalah:
Menurut American Pregnancy Association, sebanyak 10--30% ibu hamil mengalami vaginosis bakterialis. Lagi-lagi, hal ini diakibatkan adanya perubahan hormon yang mampu memengaruhi tingkat keasaman vagina.
Oleh karena itu, terjadi ketidakseimbangan jumlah bakteri baik pada vagina, yaitu Lactobacillus.Selain selangkangan gatal saat hamil, vaginosis bakteri juga ditandai dengan:
Selangkangan gatal saat hamil tentu bisa diatasi. Pengobatan ini dilakukan berdasarkan penyebab gatal yang ditemukan. Jika gatal disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, parasit, maupun jamur, solusi pengobatan terbaiknya adalah dengan berkonsultasi ke dokter kandungan atau dokter kulit dan kelamin.
Dengan begitu, Moms bisa mendapatkan penanganan yang lebih tepat serta efektif. Namun, ada pula berbagai cara rumahan yang bisa membantu Moms meredakan gatalnya sembari menjalani pengobatan.Inilah bahan serta cara untuk mengatasi lecet dan gatal di selangkangan pada ibu hamil yang bisa Moms lakukan di rumah:
Bawang putih memiliki sifat antijamur dan antibakteri yang sangat bagus untuk mengobati gatal. Bawang putih dapat digunakan untuk mengobai infeksi pada kulit, termasuk gatal di selangkangan.
Bawang putih ampuh untuk mengatasi jamur Candida, Torulopis, Trichophyton dan Crytococcus.
Haluskan bawang putih dan campurkan dengan minyak zaitun atau minyak kelapa hingga menjadi pasta lalu oleskan pada kulit yang terinfeksi. Gunakan campuran tersebut dua kali sehari sampai gejala gatal berkurang agar efek yang dihasilkan lebih maksimal.
Selain menggunakan pasta bawang putih ini, Moms juga harus menjaga kebersihan pakaian dalam serta selalu memastikan bagian selangkangan selalu kering.
Baking soda memiliki sifat antijamur sehingga dapat dijadikan pengobatan yang efektif untuk berbagai kondisi jamur kulit yang sering menyebabkan gatal.
Untuk menggunakannya, tambahkan seperempat cangkir baking soda ke bak mandi berisi air hangat. Moms juga dapat mencampur baking soda dengan sedikit air hingga berbentuk pasta, lalu oleskan ke bagian yang gatal. Setelah itu, cuci bersih dan keringkan.
Lidah buaya atau Aloe vera terbukti cocok digunakan sebagai cara mengatasi iritasi selangkangan pada ibu hamil. Sebab, Aloe vera mampu melembapkan kulit.
Selain itu, asam amino yang terkandung juga mampu melembutkan kulit yang mengeras. Lidah buaya juga terbukti bekerja sebagai antiperadangan, antiseptik, serta mempercepat penyembuhan luka.
Selain itu, kandungan magnesium laktat pada lidah buaya mampu menekan produksi histamin yang menyebabkan reaksi alergi berupa rasa gatal dan iritasi, hal ini dipaparkan dalam jurnal terbitan Journal of Dermatology dan Iranian Journal of Medical Sciences.
Petroleum jelly juga cocok untuk digunakan sebagai cara mengatasi lecet di selangkangan pada ibu hamil. Kandungan ini berkhasiat untuk mengurangi gesekan.
Selain itu, petroleum jelly terbukti mengurangi bekas luka kemerahan akibat lecet. Ini pun dikemukakan pada jurnal Seminars in Plastic Surgery. Petroleum jelly juga mampu mencegah kulit dari kehilangan hidrasi akibat penguapan. Oleh karena itu, kulit tetap lembap dan sehat.
Minyak kelapa bisa dipakai sebagai cara mengobati selangkangan lecet saat hamil. Riset yang diterbitkan International Journal of Molecular Sciences memaparkan, minyak kelapa mampu mengurangi peradangan, mempercepat penyembuhan luka, serta mampu membunuh bakteri yang ada pada kulit.
Minyak kelapa juga bekerja mencegah cadangan air di kulit cepat menguap. Hal ini membantu agar kulit selangkangan tidak rentan kering dan tetap terhidrasi.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM