02 Oct 2020
Gisela Niken
Maternity bra harus diperhatikan dengan tepat supaya Moms mendapatkan bra yang sesuai dengan ukurannya. Selain itu, maternity bra yang tidak sesuai dengan ukuran akan menyebabkan masalah kesehatan yang berlarut-larut. Dengan demikian, Moms perlu mewaspadai kondisi tersebut. Salah satu bra yang dianggap nyaman dipakai adalah sport bra.
Pada dasarnya Moms sendiri juga boleh melakukan olahraga ringan seperti yoga dan pilates. Olahraga ini akan membuat proses persalinan bisa jadi lebih mudah dan lancar. Tentu saja Moms bisa memakai sport bra untuk menjaga payudara agar tetap tertopang dengan baik. Namun, Moms jangan asal memilih sport bra.
Meskipun tidak ada yang berubah selain ukuran lingkar dada, ada baiknya Moms memilih sport bra yang memang dikhususkan untuk ibu hamil. Tentunya bukan sport bra yang biasa Moms pakai untuk berolahraga pada saat sebelum hamil. Ketika memasuki trimester akhir kehamilan, Moms biasanya membutuhkan sport bra yang jauh lebih nyaman.
Moms bisa memilih sport bra dengan bahan halus dan juga fleksibel. Apalagi lingkar dada bisa berubah seiring berkembangnya usia kehamilan. Moms juga bisa memilih sport bra sebagai maternity bra yang memiliki breastpads. Kerap kali ASI bisa saja bocor atau rembes terutama di akhir kehamilan. Maka dari itu, Moms perlu mewaspadai kondisi ini.
Selain sport bra, Moms juga bisa memakai berbagai jenis bra lainnya sebagai maternity bra. Tentu saja yang utama diperhatikan adalah kenyamanan dan ukurannya yang pas. Mungkin Moms bisa memakai bra dengan model full support. Perlu diingat bahwa selama hamil, ukuran payudara Moms akan terus menjadi besar.
Kondisi ini tentunya memerlukan bra yang dapat menopang payudara secara menyeluruh. Salah satu model maternity bra yang bisa Moms pilih adalah yang model tradisional seperti ini.Bra model full support ini memiliki model mangkok atau cup penuh. Dengan model cup yang seperti ini tentunya maternity bra ini dapat menyangga seluruh permukaan payudara.
Dengan begitu, bra ini akan membuatmu Moms lebih nyaman selama beraktivitas. Bisa dibilang maternity bra ini sangat cocok dikenakan untuk aktivitas sehari-hari. Saat hami Moms mungkin akan lebih sering mengenakan pakaian berbahan kaus atau daster.
Biasanya saat usia kehamilan semakin besar, Moms akan semakin sering gerah. Daripada memakai bahan pakaian yang panas tentunya Moms lebih baik memakai bahan yang adem. Moms bisa memilih maternity bra dengan bahan katun yang nyaman. Model maternity bra satu ini sangat cocok digunakan saat santai di rumah.
Jangan lupa untuk memilih t-shirt bra yang memiliki banyak pengait. Ingat bahwa payudara Moms bisa berubah ukuran dengan cepat, maka Moms mudah menyesuaikan dengan kebutuhan. Apabila banyaknya pengait masih tidak mencukupi, Moms tak perlu langsung membeli bra yang baru. Tentu saja Moms bisa mengakalinya dengan membeli pengait tambahan.
Jangan khawatir jika Moms ingin berhemat. Moms bisa memakai bra menyusui sebagai maternity bra. Ada banyak model bra menyusui yang nyaman dan bisa Moms pakai. Tentunya sama-sama tidak berkawat dan bahannya halus. Hanya saja beberapa modelnya mungkin ada kait atau kancing untuk membuka bagian depan cup.
Salah satu yang bisa Moms pilih adalah MOOIMOM Lace Wireles Maternity & Nursing Bra. Dengan bahan yang adem membuat Moms jadi merasa nyaman untuk memakainya saat hamil. Jangan khawatir karena bentuknya akan menopang payudara yang semakin membesar saat hamil. Apalagi ditambah dengan renda yang membuat bra tampak manis.
Maternity bra terakhir yang bisa Moms pakai adalah beandeau. Mirip dengan sports bra, model maternity bra satu ini juga tidak memakai kawat maupun tali. Bisa dibilang pemakaiannya mirip dengan kemben. Jenis satu ini sebenarnya sangat cocok jika Moms pakai saat tidur. Pastinya bra ini sangat nyaman karena tidak akan mengganggu Moms yang sedang tidur dan juga tidak mengganggu pernapasan.
Saat memilih maternity bra dengan model ini, pilih bandeau bra dengan bahan 100 persen katun. Moms harus memastikan bra yang dipilih benar-benar dapat menyerap keringat dan membuat kulit payudara tetap bernafas. Hindari bahan yang memiliki permukaan yang tidak dapat menyalurkan sirkulasi udara dengan baik. Kondisi ini nyatanya dapat membuat payudara menjadi lembap dan meningkatkan pertumbuhan bakteri. Tentu saja bila dibiarkan akan bisa berbahaya.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM