12 Dec 2021
Pangastryan Wisesa Pramudiah
Trimester Pertama
Trimester Pertama
Moms saat mengetahui jika moms hamil, pasti menjadi momen yang sangat membahagiakan ya? Rasanya tidak sabar untuk menyambut kehadiran si kecil! Setiap hari janin di dalam kandungan berkembang semakin besar, hal tersebut membuat moms semakin hari semakin sayang dengan si kecil yang masih ada di dalam kandungan. Tahukah mom jika janin dalam kandungan akan mengalami perubahan setiap minggunya yang terbagi ke dalam trimester, yaitu trimester pertama, trimester kedua dan trimester ketiga. Apakah moms sudah memahami bagaimana perkembangan janin dari minggu ke minggu? Artikel ini akan menjelaskan perkembangan janin dari minggu ke minggu yang berada dalam kandungan.
Sebelumnya moms harus memahami perubahan perkembangan janin dalam kandungan moms sudah dimulai sejak pembuahan terjadi. Pembuahan juga terjadi setelah dua minggu menstruasi terakhir. Moms harus ingat ya kapan terakhir moms menstruasi, sebab tanggal menstruasi terakhir akan digunakan sebagai acuan tanggal persalinan dengan cara menambahkan 40 minggu dari tanggal tersebut.
Memasuki usia kehamilan ketiga minggu, sel telur moms yang telah dibuahi akan berkembang dan membentuk sebuah kantong yang berisi bakal janin (embrio) dan plasenta. Pada masa ini juga sel darah janin akan terbentuk. Bukan hanya itu, ratusan sel yang ada juga akan ikut berkembang, sehingga menyebabkan sirkulasi darah pada janin mulai bekerja.
Memasuki usia kehamilan keempat minggu, sudah terlihat tabung jantung janin dan denyutannya sudah dapat dirasakan sebanyak 65 kali dalam satu menit. Janin juga sudah berkembang dan berukuran sebesar 0,6 cm, ukurannya masih lebih kecil dari butiran nasi. Moms akan merasakan situasi yang umum dirasakan oleh ibu hamil, contohnya: merasa mudah lelah.
Memasuki usia kehamilan enam minggu, janin sudah mulai membentuk mata, hidung, telinga, mulut serta rahang bawah dan tenggorokan. Bentuk janin pada usia kehamilan ini, terlihat seperti huruf C. Lalu memasuki usia kehamilan 7 bulan, janin mulai membentuk tangan, kaki dan rahim yang besarnya sudah mencapai dua kali lipat.
Nah dalam minggu ke 8 hingga ke 10 masa kehamilan, organ dan strukrus tubuh janin sudah mencapai 3 cm. Kemampuan janin juga sudah banyak bergerak di dalam rahim. Sedangkan usia kehamilan yang memasuki minggu ke 11 hingga 13, janin akan mengalami perkembangan otak yang baik, serta organ ginjalnya sudah bisa mengeluarkan urine, alat kelamin sudah terbentuk dan dapat terlihat, janin sudah mencapai 8 cm.
Saat memasuki trimester kedua, keadaan kandungan moms sudah semakin kuat. Biasanya di usia ini janin dalam kandungan mencapai 42 gram dengan panjang 9 cm. Janin juga sudah bisa mendengar dan menendang-nendang perut moms. Lalu pada usia kandungan ke 14 hingga 15, janin sudah dapat mendeteksi adanya cahaya. Kemudian pada minggu ke 16 hingga 18 alat kelamin janin sudah terbentuk secara sempurna. Janin akan mendengar suara moms dan suara dari luar lainnya saat kehamilan moms memasuki usia kehamilan 19 minggu. Pada usia kehamilan 20 janin akan lebih banyak menelan dan memproduksi kotoran atau mekonium.
Moms tidak sabar bukan melihat tingkah lucunya janin yang ada dalam kandungan moms? Di usia kehamilan 21 hingga ke-22, si kecil sangat aktif dan sudah memiliki bentuk yang sempurna. Pada usia ke 25 berat badannya juga akan bertambah karena ia telah memiliki lemak. Pada minggu ke-26, janin mulai menghirup dan mengeluarkan cairan plasenta (air ketuban) yang merupakan pertanda baik, karena dengan demikian ia sekaligus berlatih untuk bernapas. Pada minggu ke-27, bayi dalam kandungan juga mulai dapat membuka dan menutup matanya, menghisap jari-jarinya, bahkan cegukan.
Memasuki trimester ketiga, perkembangan otot dan paru - paru semakin berkembang. Berat badan janin dalam kandungan juga sudah mencapai 1 kg. Sel saraf pada otak terus bertumbuh, sehingga ukuran kepala janin menyesuaikan pertumbuhan sel saraf di otak.Ia sudah bisa berkedip, bulu mata dan kukunya tumbuh, dan rambutnya lebih banyak. Pada masa ini janin memiliki berat badan 3 kg dengan panjang 48 cm. Di usia minggu ke 31 hingga 33, janin benar- benar sudah aktif menendang.
Baca juga:
Simak, 5 Penyebab Kontraksi Palsu Pada Ibu Hamil!
Kehamilan yang memasuki usia 34 minggu, sistem saraf pusat dan paru-paru si kecil akan semakin matang. Janin dalam kandungan akan semakin turun ke area panggul pada minggu ke-36 seiring tanggal persalinan mendekat. Pada minggu ke-37, moms harus tetap harus berhati-hati karena moms akan lebih sering mengalami keputihan dan kontraksi. Bersiap - siap ya! sebab di usia kehamilan 39 moms sudah sangat dekat dengan waktu melahirkan, jangan kaget jika tiba-tiba air ketuban moms pecah, karena hal tersebut menandakan bahwa moms sudah siap untuk melahirkan.
Menjaga kesehatan janin di dalam kandungan dan memeriksakan kehamilan setiap bulannya adalah hal yang wajib moms lakukan. Maka dari itu moms harus selalu menjaga pola makan yang bernutrisi dan bergizi seimbang agar janin dalam kandungan tetap sehat, berhati-hatilah dalam setiap berkegiatan, pilihlah kegiatan yang ringan ya moms! Moms bisa menggunakan sabuk hamil dari Mooimom untuk membantu moms dalam beraktivitas. Bamboo Maternity Belt dapat mengurangi beban perut dengan cara mendistribusikan beban ke pinggang secara merata.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM