Kepala Bayi Terbentur Tak Selalu Memicu Luka Terbuka

Bayi Anda mulai berguling, tengkurap, dan merangkak Moms? Inilah saatnya meningkatkan kewaspadaan. Jangan sampai kepalanya terbentur benda keras dan cedera ya. Bagaimana jika terjadi?

American Academy of Pediatrics merekomendasikan lekas menghubungi dokter anak Anda jika terjadi apapun selain benjolan ringan di kepala anak. Namun sebelum Anda dapat menjumpai dokter, apalagi aksesnya cukup jauh, pastikan anak mendapat penanganan yang tepat.

Pertama-tama tenangkan diri Anda ya Moms. Panik pasti menyerang, apalagi mendengar tangis kesakitan bayi. Namun jika Anda tak tenang, bagaimana bisa menenangkan si kecil dan memeriksa kondisinya?

Setelah tenang, perhatikan kondisi Si Kecil. Apakah ia tetap sadar, mengantuk, ataukah pingsan? Jika kesadarannya terlihat menurun, segera larikan ke rumah sakit. Karena kemungkinan benturan di kepalanya cukup parah sehingga menyebabkan pendarahan di dalam atau di sekitar otak. Jenis pendarahan ini, seperti ditulis healthline.com dapat menyebabkan hematoma intrakranial, suatu kondisi serius yang memberi tekanan pada otak.  

Namun jika Si Kecil masih dalam kondisi sadar dan dapat merespon, kemungkinan hanya bagian luarnya yang terluka. Nah selanjutnya fokuslah pada lukanya. Jika ada luka terbuka pada kepala bayi, segera berikan pertolongan pertama untuk menghentikan perdarahan dan mencegah terjadinya infeksi. Oya, cuci tangan terlebih dahulu sebelum memegang luka si kecil ya Moms.

Jika tangan Anda sudah bersih, segera basuh lukanya dengan air mengalir, kemudian tekan area luka dengan kasa steril. Apabila perdarahan tidak juga berhenti setelah beberapa menit, atau lukanya terlihat besar, segera bawa si kecil ke instalasi gawat darurat (IGD) rumah sakit terdekat.

Baca juga: 6 Penghilang Bekas Luka pada Bayi yang Diracik dari Bunga

 

Jika Tak Ada Luka Terbuka?

Apabila bayi tidak mengalami luka terbuka dan masih terjaga kesadarannya, perhatikan lagi adakah memar atau benjolan di sekitar area yang terbentur. Selanjutnya, lakukan pertolongan berikut:

• Kompres Dingin

Suhu dingin dapat mengurangi bengkak atau benjol serta nyeri di kepala. Caranya, bungkus beberapa potong es batu dengan kain bersih, kemudian tempelkan selama kurang lebih 20 menit pada bagian kepala si kecil yang terbentur. Ulangi setiap 3-4 jam.

Oya, jangan menempelkan es batu langsung pada kulit si kecil ya Moms. Bukannya meredakan bengkak, langkah ini justru dapat merusak jaringan kulitnya.

• Berikan Obat-obatan

Jika si kecil masih menangis dan terlihat kesakitan, berikan paracetamol untuk meredakan nyeri akibat benturan tadi. Namun pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter atau mengikuti petunjuk pada kemasannya.

• Kurangi Aktivitas Anak

Saat sakitnya berkurang, anak biasanya ingin kembali bermain. Sebisa mungkin bujuk dia supaya beristirahat ya Moms. Aktivitas berlebihan akan memperlambat pemulihannya.

• Pantau Selama 24 Jam

Meski tak menunjukkan cedera serius, pantau terus kondisi si kecil ya Moms. Paling tidak selama 24 jam pasca benturan di kepalanya. Jika dalam masa ini si kecil menunjukkan tanda-tanda seperti: sakit kepala, muntah, berkurang keseimbangan tubuhnya, mudah marah, terlihat mengantuk berlebihan, bahkan kejang, segera bawa ke IGD ya Moms.

Pun jika hal di atas tidak terjadi, usahakan untuk menemui dokter dalam satu hingga dua hari setelah cedera di kepala terjadi. Ini untuk memastikan Si Kecil dalam kondisi baik. Paling tidak Anda pun akan menjadi lebih tenang. 

Jangan Sampai Terjadi Lagi ya Moms

Cukup satu kali anak mengalami benturan di kepala ya Moms. Jika belum terjadi, usahakan jangan sampai terjadi. Caranya? Pastikan lingkungan sekitar si kecil, termasuk tempat tidurnya aman. Karena saat tertidur pun anak kerap bergerak dan rawan terjatuh.  

Jika dia mulai merangkak, apalagi merambat dan berdiri, lindungi seluruh area yang dilewatinya, termasuk pojokan meja, lemari, tembok dan sebagainnya. Alasi area bermainnya dengan playmat yang aman dan nyaman. Jangan biarkan pula benda-benda berbahaya berada dalam jangkauannya.

Situs Mooimom menyediakan playmat yang aman untuk bayi. Salah satunya Mugu Folding Playmat. Di Mooimom, Moms juga dapat memilih berbagai kebutuhan yang Moms perlukan.