IMD adalah Prosedur Pemberian ASI Pertama, Ternyata Ini Pentingnya Moms!

calendar icon

13 Jun 2021

author icon

Dinda Ayu Saraswati

category icon

Tips Menyusui

IMD adalah Prosedur Pemberian ASI Pertama, Ternyata Ini Pentingnya Moms!

Inisiasi menyusui dini (IMD) adalah proses pemberian ASI kepada bayi dalam 1 jam pertama setelah kelahiran. Proses ini disarankan untuk dilakukan, karena bisa memberikan manfaat yang berlimpah untuk kesehatan bayi maupun ibu. 

Selain itu, adanya sentuhan kulit langsung (skin-to-skin contact) selama inisiasi menyusui dini juga dapat menjadi momen ‘perkenalan’ untuk memperkuat ikatan batin antara Moms dengan si Kecil. Bayi pun bisa merasa semakin nyaman dan dekat dengan Moms, karena ia bisa terus didekap dan mendengar detak jantung Moms sewaktu menyusui.

Baca Juga: Manfaat Durian untuk Kesuburan, Berikut Penjelasannya!

IMD kelihatannya mudah dilakukan, namun fakta di lapangan tidak selalu mudah dilakukan. Kurangnya pengalaman serta edukasi menyeluruh kepada tenaga medis dan juga birokrasi rumah sakit, seringkali membuat proses IMD ini terhalang dan sangat terburu-buru.

IMD yang seharusnya dilakukan minimal 60 menit, seringkali hanya berlangsung kurang dari 15 menit dengan dalih yang penting sudah skin to skin. Padahal skin to skin baru bisa tercapai manfaatnya jika dilakukan lebih dari 60 menit dan ketika bayi mampu merangkak ditubuh ibu dan menghisap puting ibu.

WHO dan UNICEF amat merekomendasikan kontak skin to skin dan IMD pada bayi yang baru lahir. Observasi dan penilaian APGAR tetap bisa dilakukan walaupun bayi berada dipelukan Moms.

Baca Juga: Kenali Bilirubin Tinggi yang Sebabkan Bayi Kuning

Manfaat IMD untuk Kesehatan Bayi

Berikut ini adalah manfaat IMD untuk kesehatan bayi.

1. Meningkatkan Keberhasilan Hidup Bayi Baru Lahir

Manfaat IMD untuk kesehatan bayi yang pertama adalah meningkatkan keberhasilan hidup. IMD mampu meningkatkan keberhasilan hidup bayi baru lahir.

Karena saat proses skin to skin, sentuhan kulit ibu dan anak mampu meregulasi suhu tubuh bayi menjadi lebih hangat, serta mengatur nafas dan detak jantung bayi menjadi lebih baik.

2. Meningkatkan Keberhasilan Proses Menyusui

Manfaat IMD untuk kesehatan bayi yang selanjutnya adalah meningkatkan keberhasilan proses menyusui. IMD mampu meningkatkan keberhasilan proses menyusui langsung (pemberian ASI maksimal).

Dikarenakan proses IMD yakni membiarkan bayi mencari puting susu ibu dan bayi baru lahir memiliki insting untuk bertahan hidup dengan cara menghisap.

Hisapan langsung dari bayi bisa meningkatkan produksi asi, karena konsep supply and demand terpenuhi.

3. Meningkatkan Kesempatan Bayi Mendapatkan Manfaat Kolostrum

Manfaat IMD untuk kesehatan bayi yang selanjutnya adalah bayi mendapatkan manfaat kolostrum. Meningkatkan bayi bisa mendapatkan manfaat kolostrum. Seperti yang sudah diketahui bahwa kolostrum hanya ada di awal-awal keluarnya asi dan kolostrum memiliki banyak sekali manfaat terutama bagi kesehatan bayi.

Kolostrum mengandung banyak kebaikan untuk bayi, yakni meningkatkan kekebalan tubuh bayi baru lahir karena tinggi protein serta membantu pematangan dinding saluran cerna bayi karena mengandung immunoglobulin A.

Walaupun IMD amat direkomendasikan, praktik IMD juga harus senantiasa dalam pengawasan dan melihat kondisi keselamatan ibu dan bayi.

Ibu yang baru saja melahirkan bisa jadi sangat kelelahan, ibu yang melahirkan secara caesar mungkin tidak bisa banyak bergerak karena dalam pengaruh obat bius, oleh karena itu IMD harus didampingi oleh tenaga medis agar bisa siap siaga membantu sang ibu.

Saat IMD berlangsung, kondisi bayi juga harus diperhatikan. Bayi harus selalu dalam keadaan hangat dan jalan nafasnya tidak terhalang.

Agar ASI senantiasa lancar, Moms direkomendasikan untuk mengonsumsi suplemen ASI booster PRENAVITA Honey Lychee yang mengandung biji fenugreek sebagai pelancar ASI secara alami.

Dapatkan di www.mooimom.id atau Moms bisa klik gambar di atas ya!


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM