Resiko Hamil Diatas 35 Tahun

calendar icon

10 Aug 2018

author icon

Novia Luciana

category icon

Resiko Hamil Diatas 35 Tahun

Hamil di usia 35 tahun keatas memang cenderung lebih berisiko mengalami beberapa gangguan seperti diabetes gestasional dan preeklamsia. Namun, untuk memiliki anak pertama pada usia 30-35 merupakan suatu keputusan yang harus dipertimbangkan, terlebih lagi mengenai kesehatan. Sebagian besar Moms yang hamil diatas usia 35 tahun tetap bisa melahirkan bayi yang sehat melalui persiapan yang matang.

Dilansir dari suatu sumber, hamil di usia 35 tahun keatas memang memiliki risiko lebih tinggi dibandingkan yang hamil di usia lebih muda. Namun, banyak cara yang dapat dilakukan untuk memastikan Moms dapat melahirkan bayinya dengan sehat. Untuk mengenali risiko-risiko yang lebih mungkin terjadi pada kehamilan di usia 35 tahun dapat membuat Moms yang hamil lebih waspada dan dapat bekerja sama dengan dokter dalam menangani situasi tersebut. Risiko-risiko yang dimaksud adalah sebagai berikut:

Baca juga: Manfaat Musik Pada Kehamilan

Menurunnya Tingkat Kesuburan

Setelah usia 35 tahun, kesuburan wanita cenderung menurun sehingga relatif lebih lama menanti datangnya buah hati karena hal tersebut dilator belakangi oleh penurunan jumlah dan kualitas sel telur yang di produksi, perubahan hormon yang berakibat pada perubahan ovulasi, dan adanya kemungkinan kondisi medis tertentu seperti endometriosis yang dapat mempengaruhi peluang kehamilan.

Bayi Tidak Normal

Pembelahan sel telur yang abnormal atau yang disebut nondisjunction, menyebabkan kemungkinan memiliki anak dengan cacat lahir atau kondisi akibat kelainan kromosom seperti down syndrome. Kejadian tersebut diperkirakan terjadi pada1 dari 30 Moms yang hamil berusia 45 tahun keatas.

Baca juga: Yuk Moms Kenali Hormon-Hormon Kehamilan

Risiko Keguguran

Adanya risiko keguguran pada usia kehamilan sebelum 4 bulan atau bayi meninggal di dalam kandunga meningkat sekitar 20-35 persen pada wanita berusia 35-45 tahun dibandingkan dengan mereka yang hamil pada usia 20an. Keguguran umumnya disebabkan oleh masalah pada kromosom atau genetika janin.

Bayi Terlahir Prematur

Moms yang melahirkan setelah usia 35 tahun berisiko melahirkan bayi secara premature atau lahir dengan berat badan yang tidak normal. Selain itu, lebih berisiko melahirkan bayi dengan komplikasi kesehatan.

Baca juga : Mitos Kehamilan Yang Perlu Diketahui

Untuk mengurangi risiko-risiko kehamilan diatas, Moms yang berusia 35 tahun keatas dapat lebih memahami dan menyadari gaya hidup yang sehat. Apabila Moms berusia 35 tahun dan belum berhasil memiliki keturunan, Moms dapat memeriksakan diri ke dokter kandungan untuk merencanakan kehamilan secara lebih intensif.


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM