6 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menjemur Bayi Baru Lahir

Bayi baru lahir sangat membutuhkan paparan sinar matahari langsung di pagi hari. Vitamin D dalam paparan sinar matahari sangat baik untuk pembentukan tulang bayi dan mencegah penyakit kuning atau ruam pada kulit bayi. Namun, Moms harus hati-hati ya ketika menjemur si kecil karena kulit bayi masih tipis dan sensitif lho Moms, sebaiknya perhatikan ke-6 hal berikut yuk sebelum menjemur si kecil!

Waktu

Penting banget untuk diperhatikan nih Moms. Waktu menjemur si kecil sebaiknya pada jam 7-9 pagi. Nah, Moms disarankan untuk menghindari sinar matahari pada 10 pagi sampai 4 sore, waktu ini sangat berbahaya untuk si kecil lho Moms karena terdapat radiasi sinar UVB paling tinggi pada rentang waktu tersebut.

Durasi

Sebaiknya menjemur si kecil tidak terlalu lama, yaitu cukup 10-15 menit saja Moms per hari. Terlalu lama menjemur bayi di sinar matahari langsung dapat membahayakan si kecil lho Moms!

Pakaian

Pastikan si kecil mengenakan pakaian lengkap dengan topi untuk melindungi kulitnya dari paparan sinar matahari langsung ya Moms! Ingat, kulit si kecil masih sensitif dan mudah terbakar oleh sinar matahari.

Tempat

Sebaiknya menjemur si kecil di tempat yang terkena sinar matahari langsung, karena menjemur di balik kaca rumah tidak akan berpengaruh nih Moms ke kulit si kecil. Sinar ultraviolet dari matahari yang diperlukan untuk produksi vitamin D di kulit tidak bisa menembus kaca rumah.

Pelindung

Sebaiknya pakai pelindung kepala, seperti topi dan kacamata kecil untuk si kecil. Jangan biarkan sinar matahari langsung mengenai kepala, wajah, dan matanya ya Moms. Sinar matahari dapat mempengaruhi retina mata pada bayi.

Tabir Surya

Bayi usia 0-6 bulan tidak dianjurkan untuk memakai tabir surya karena kulitnya yang masih sensitif. Jika si kecil sudah berusia lebih dari 6 bulan dan Moms butuh menggunakan tabir surya, sebaiknya pilih tabir surya dengan minimal SPF 15 dan oleskan ke si kecil 15-20 menit sebelum ke luar.