12 Nov 2021
Dinda Ayu Saraswati
0-6 bulan
0-6 bulan
Banyak muncul pertanyaan mengenai bolehkah bayi mandi malam hari? Sebagian besar Moms menganggap bahwa mandi malam akan membuat bayi sakit atau masuk angin. Anggapan semacam inilah yang menjadikan para orang tua memilih untuk tidak memberi bayi rutinitas sebelum tidur. Padahal kenyataannya, mandi malam tidak ada hubungannya dengan sakit atau masuk angin.
Faktanya, menurut sebuah situs yang didukung oleh banyak dokter di Eropa, mandi malam menggunakan air hangat dapat membuat bayi merasa nyaman dan tenang sehingga tidur malamnya pun menjadi lebih nyenyak. Berdasarkan fakta tersebut, Moms tidak perlu ragu lagi memandikan bayi pada malam hari.
Pastikan saja suhu air cukup hangat, yaitu sekitar 38°C. Sebelum meletakkan bayi di dalam bak air, periksa suhu air terlebih dahulu dengan mencelupkan tangan Moms untuk memastikan suhu air sudah cukup aman bagi bayi. Pastikan juga ruangan cukup hangat agar bayi tidak kedinginan setelah mandi.
Memandikan bayi adalah salah satu prinsip perawatan kulit bayi yang tidak boleh terlewatkan. Namun, kapan tepatnya waktu memandikan bayi yang baik juga perlu diperhatikan agar si Kecil tidak rewel dan kedinginan.
Kapan waktu terbaik memandikan bayi baru lahir? Sebenarnya boleh dimandikan kapan saja, terserah Moms. Moms boleh memandikan si Kecil pada pagi hari atau sore hari. Begitu juga untuk bayi yang sudah lebih besar.Tipsnya, pilihlah waktu saat bayi Moms sedang merasa “segar” dan melek. Ada baiknya pula untuk pilih waktu saat Moms tidak terburu-buru atau kemungkinan besar akan diganggu oleh kegiatan lain.
Bolehkah bayi mandi malam hari? Pastikan saja suhu air cukup hangat, yaitu sekitar 38°C. Sebelum meletakkan bayi di dalam bak air, periksa suhu air terlebih dahulu dengan mencelupkan tangan Moms untuk memastikan suhu air sudah cukup aman bagi bayi. Pastikan juga ruangan cukup hangat agar bayi tidak kedinginan setelah mandi.
Kecukupan tidur yang berkualitas sangat diperlukan bayi untuk mendukung perkembangan dan kebaikan kesehatannya. Beberapa manfaat tidur berkualitas bagi bayi adalah memaksimalkan hormon pertumbuhan yang diproduksi pada saat tidur nyenyak, melindungi bayi dari kerusakan pembuluh darah karena sirkulasi hormon stres, menghindari bayi mengalami kelebihan berat badan, serta membantu memperkuat tubuh dalam menangkal infeksi kuman.
Tidur malam yang berkualitas wajib diutamakan, namun masalahnya ada sebagian bayi atau anak-anak yang mengalami sulit tidur. Jika mengalami hal ini, Moms dapat menenangkannya demi mendapatkan tidur nyenyak yang berkualitas.
Bayi dan anak-anak membutuhkan konsistensi aktivitas pada kesehariannya. Oleh karena itu, rangkaian kegiatan yang dilakukan sebelum bayi tidur sangat dianjurkan untuk membiasakan dirinya. Bentuk rutinitas semacam ini akan membantu mengatur pola pikir dan membentuk pola tidur yang ideal. Bayi akan merasa tenang serta nyaman jika mengetahui apa yang akan terjadi selanjutnya. Pada akhirnya ketika sudah terbiasa dengan jam dan pola tidur yang teratur, bayi menjadi lebih mudah tidur.
Ada tiga rutinitas sebelum tidur yang dapat diberikan kepada bayi, yaitu:
1. Mandi malam
Ketika bayi sudah menginjak tiga bulan, Moms dapat mengenalkannya pada rutinitas mandi menjelang tidur. Mandi di malam hari bertujuan membuat bayi nyaman, tenang, dan menghilangkan lelah setelah aktif di siang hari. Mandikan bayi sekitar pukul 18.30-20.30. Jadwal mandi malam yang teratur ini sekaligus mengenalkan bayi pada aktivitas yang terjadwal sebelum tidur. Satu hal yang perlu diingat, tidak perlu memandikan bayi tiap hari. Beberapa kali dalam seminggu sudah cukup. Bila lebih dari itu, dikhawatirkan kulit bayi bisa menjadi kering.
Moms dapat mengumpulkan air hangat ke dalam bak mandi Si Kecil. Kumpulkan semua peralatan mandi yang akan digunakan, seperti sabun, sampo, dan handuk. Gunakan produk mandi bayi yang mengandung bahan-bahan alami. Seorang dokter anak di Amerika menyarankan untuk memilih produk mandi bayi yang mengandung minyak sayur, seperti minyak zaitun atau almond dibandingkan produk-produk yang didominasi kandungan bahan kimia.
Moms juga disarankan untuk mengecek tingkat keasaman (pH) produk untuk bayi. Bayi memiliki kulit dengan pH sedikit asam (pH 5) yang berfungsi sebagai lapisan pertahanan bagi tubuhnya. Oleh karena itu, produk dengan pH yang kurang lebih sama dengan kulit bayi akan membantu menjaga lapisan pertahanan ini. Walau demikian, produk dengan pH netral juga dapat digunakan selama kulit Si Kecil tetap sehat dan tidak kering atau bersisik.
2. Pijat ringan
Memberinya pijatan ringan merupakan salah satu cara mengungkapkan rasa sayang dan cinta Moms pada bayi. Selain itu, pijat bermanfaat dalam membantu proses pencernaan, mengurangi rasa sakit, memperbaiki sirkulasi, meningkatkan berat badan, dan yang terpenting turut membangun ikatan antara bayi dan Moms.
Hindari memberi pijatan ketika bayi belum makan atau baru saja selesai makan. Tunggu selama beberapa menit setelah makan sebelum Moms mulai memberinya pijatan. Langkah-langkah memijat bayi bisa dilakukan seperti ini.
Dalam memijat, Moms dapat menggunakan minyak pijat khusus bayi misalnya minyak telon, untuk mengurangi gesekan antara tangan dengan kulit bayi. Pilih minyak pijat khusus bayi tanpa wewangian dan kandungan yang aman untuk mengantisipasi jika tertelan bayi.
3. Fase Tenang
Setelah mandi dan pijat, kini saatnya menenangkan bayi. Moms dapat membacakan cerita, bersenandung, menyanyikan lagu dengan suara yang pelan, atau memutar musik. Suasana seperti ini akan membuat bayi santai serta cepat tidur.
Mandi, pijat, dan fase tenang di atas tempat tidur adalah rutinitas sebelum tidur yang penting dalam membantu bayi mendapatkan tidur yang berkualitas. Tidur yang berkualitas tanpa gangguan sewajarnya menjadi kebutuhan utama bayi, selain pemberian nutrisi yang proporsional, demi menjaga kesehatan dan kualitas hidupnya dalam jangka panjang. Pada akhirnya, bayi yang mendapatkan kecukupan waktu tidur dan berfisik sehat akan membuat Moms merasa lebih baik juga.
Kapan waktu mandi yang baik untuk bayi bisa berbeda, tergantung usia si Kecil dan kebiasaan satu keluarga dengan yang lain. Beberapa orang tua memilih memandikan anaknya pagi-pagi saat mereka semua sudah merasa segar. Orang tua yang lain lebih suka menjadikan waktu mandi bayi sebagai bagian dari ritual tidur malam agar si Kecil tidur nyenyak.
Pada dasarnya ketika orang tua sudah menemukan jadwal tidur dan jadwal menyusui untuk si Kecil, Moms akan lebih mudah menentukan waktu mandi yang baik untuk bayi.
Oleh karena itu, orang tua dianjurkan untuk melakukan segala rutinitas, seperti menyusui, makan, memandikan, dan menidurkan bayi dalam jadwal yang teratur agar Si Kecil juga terbiasa melakukannya.
Akan tetapi, Moms juga bisa menyesuaikan waktu mandi bayi dengan cuaca hari itu. Bila cuaca sedang panas-panasnya dan Si Kecil banyak berkeringat karena kegerahan, tidak apa untuk memandikannya dua kali sehari atau setiap hari.
Itulah penjelasan mengenai bolehkah bayi mandi di malam hari. Kapan pun sebetulnya merupakan waktu mandi yang baik untuk bayi, asalkan Moms membasuh badan si Kecil dengan air hangat suam kuku.Memandikan bayi dengan air dingin dapat membuatnya menggigil kedinginan dan masuk angin. Kulit bayi juga mungkin lebih rentan kering jika terlalu sering dimandikan.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM