Bintik Merah pada Pipi Bayi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

calendar icon

08 Nov 2021

author icon

Anggraini Nurul F

category icon

0-6 bulan

Bintik Merah pada Pipi Bayi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Bintik Merah pada pipi bayi atau kadang di hidung dan dahi bayi di usia pertama kelahirannya, menurut laman resmi pemerintah Irlandia utara, Nidirect, memang akan memburuk sebelum hilang sepenuhnya dalam hitungan minggu atau bulan.

Kulit bayi memiliki kondisi yang berbeda-beda. Oleh karena itu, cara ruam dan jerawat atau bitnik merah pada pipi bayi muncul juga dapat bervariasi, dilansir Paediatric and Kids Health.

Penyebab Bintik Merah pada pipi bayi

bintik merah pada pipi bayi

Dilansir National Health Services, beberapa penyebabnya yakni:

  • Heat Rash atau ruam dengan suhu tinggi. Ini biasanya ditambah dengan demam, pilek, sakit tenggorokan dan sakit kepala. Ini biasanya membaik dengan sendirinya dalam waktu 3 minggu. Parasetamol atau ibuprofen anak dapat membantu menurunkan demam.
  • Campak. Ini biasanya dimulai dengan gejala yang sama seperti pilek, ditambah suhu tinggi, sakit mata yang sensitif.
  • Alergi. Ruam bisa menjadi tanda reaksi alergi terhadap hal-hal seperti sengatan, obat-obatan atau makanan. Ini biasanya membaik dalam beberapa hari.
  • Cacar air. Bintik-bintik kecil dan lecet ini akan terlihat di wajah, lengan, dan punggung yang disebabkan oleh cacar air. Cacar air dimulai dengan bintik-bintik kecil yang gatal. Bintik-bintik mungkin terlihat merah, pink, tergantung warna kulit anak Bintik-bintik kecil dan sangat gatal

Baca Juga:

10 Penyebab Bintik Merah pada Bayi yang Perlu Moms Perhatikan


  • Milia. Ini mungkin terlihat putih atau kuning, tergantung pada warna kulit bayi. Ini biasanya hilang dalam beberapa minggu dan tidak memerlukan perawatan karena hal yang normal pada terjadi bayi.
  • Jerawat. Ini bisa muncul di pipi, hidung dan dahi. Jerawat bayi dapat muncul dalam waktu satu bulan setelah lahir tetapi biasanya akan membaik setelah beberapa minggu atau bulan.

Cara Mengatasi Bintik Merah pada Pipi Bayi

Moms bisa mencoba beberapa cara mengatasi bintik merah pada pipi bayi ini, yang disesuaikan dengan kondisi Si Kecil.

1. Jerawat bayi

Ini biasanya muncul sekitar dua hingga empat minggu setelah lahir. Ini terlihat seperti benjolan kecil berwarna merah atau putih di pipi, hidung, dan dahi bayi.

Jerawat bayi ini akan mempengaruhi sekitar 20 persen bayi baru lahir, menurut American Academy of Dermatology.

Penyebab sebenarnya tidak diketahui. Tapi biasanya hilang dengan sendirinya dalam waktu sekitar tiga sampai empat bulan tanpa meninggalkan bekas. Moms bisa melakukan perawatan di rumah secara teratur seperti:

  • Cuci wajah bayi setiap hari dengan sabun yang lembut

  • Jangan menggosok keras atau mencubit area yang teriritasi

  • Hindari lotion atau produk wajah berminyak

  • Jika Moms khawatir jerawat bayi tidak akan hilang, dokter dapat merekomendasikan perawatan yang aman


Baca Juga:

6 Penyebab Bintik Merah pada Kulit Bayi, Mulai Virus hingga Ruam Popok


2. Eksim

Eksim adalah kondisi kulit yang menyebabkan ruam kering, merah, gatal, dan terkadang menyakitkan. Ini lebih sering terjadi pada bayi apalagi pada dalam 6 bulan pertama.

Kondisi ini dapat berlanjut seiring bertambahnya usia anak. Pada bayi hingga usia 6 bulan, eksim sering muncul di pipi atau dahi. Meski tidak ada obat khusus, Momsm bisa mengobati gejalanya, seperti:

  • Mandi air hangat yang singkat antara 5 dan 10 menit dan gunakan sabun yang lembut

  • Gunakan krim kental atau salep sebagai pelembab dua kali sehari

  • Gunakan deterjen cucian bebas pewangi yang dirancang untuk kulit sensitif

  • Dokter mungkin meresepkan salep steroid untuk membantu mengurangi peradangan

3. Milia

Milia adalah benjolan putih kecil di hidung, dagu, atau pipi bayi baru lahir yang terlihat mirip dengan jerawat. Ini juga dapat muncul di lengan dan kaki bayi.

Sekitar 40–50 persen bayi baru lahir yang sehat akan memiliki miliaMilia, menurutpenelitian yang dilakukan oleh Maedica Journal of Clinical Medicine.

Benjolan tersebut disebabkan oleh serpihan kulit mati yang terperangkap di dekat permukaan kulit. Seperti jerawat bayi, milia hilang tanpa pengobatan dan Moms dapat menggunakan perawatan di rumah yang sama.

4. Heat Rash

Heat rash atau ruam panas disebabkan ketika keringat terperangkap di bawah kulit karena pori-pori tersumbat. Ini biasanya disebabkan oleh paparan cuaca panas atau lembab.

Ketika bayi mengalami ruam panas, ini menjadi penyebab adanya lepuhan kecil, berwarna merah, dan berisi cairan. Ini dapat muncul di leher, bahu, dada, ketiak, lipatan siku, dan juga paha.

Untuk menghindarinya, kenakan pakaian katun longgar pada bayi selama musim panas atau saat cuaca panas. Lepaskan lapisan ekstra jika terlalu panas dalam cuaca dingin.

bannerbanner


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM