20 Jun 2024
Danissa
Tips Menyusui
Tips Menyusui
Menyusui tidak selalu menjadi suatu hal yang mudah dilalui oleh para ibu. Terdapat beberapa hambatan ataupun masalah yang bisa dialami oleh ibu menyusui dan salah satunya adalah milk blister. Bagi Moms yang belum familiar dengan milk blister, Milk blister itu sendiri adalah suatu luka lepuh yang biasanya berwarna putih dan berada di ujung puting. Milk blister juga biasanya disebut sebagai jerawat puting karena bentuknya yang mirip dengan jerawat dan biasanya terdapat warna keputihan kekuningan yang ada di dalamnya.
Terdapat dua macam milk blister yang biasanya sering terjadi pada para ibu menyusui antara lain bintik-bintik putih disekitar areola yang disebabkan oleh penyumbatan di saluran ASI dan luka lepuh yang disebabkan tumbuhnya beberapa kulit diatas pembukaan saluran ASI sehingga terjadi penyumbatan. Untuk penanganan milk blister sendiri yang pertama Moms bisa menggunakan krim pelembab payudara yang tepat seperti MOOIMOM Lanolin Nipple Cream. Moms perlu tahu MOOIMOM Lanolin Nipple Cream bukan hanya berfungsi sebagai pelembab saja tetapi juga sekaligus dapat bersifat menyembuhkan luka-luka atau iritasi ringan di payudara Moms.
Baca Juga : Puting Lecet Saat Menyusui Tak Kunjung Sembuh, Obatnya Apa?
Setelah mengenal apa itu milk blister, Moms juga perlu tahu hal-hal penting yang bisa menyebabkan Moms mengalami milk blister. Milk blister sendiri seringkali membuat puting kerap terasa sakit ketika si kecil sedang menyusu. Hal ini dikarenakan luka milk blister bergesekan dengan mulut si kecil. Luka milk blister ini juga bisa terasa di bagian luar payudara atau bahkan di bagian dalam payudara. Umumnya, milk blister disebabkan oleh adanya penyumbatan pada saluran ASI. Meskipun demikian, milk blister juga bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti puting lecet, infeksi jamur, hiperlaktasi atau produksi ASI berlebihan, penggunaan bra yang kurang tepat biasanya yang terlalu kencang atau ketat dan penggunaan pompa asi dengan ukuran yang kurang tepat.
Selain menggunakan krim pelembab MOOIMOM Lanolin Nipple Cream, Moms juga perlu tahu beberapa cara lain untuk mengatasi milk blister antara lain :
Moms bisa mengompres payudara selama 2-3 menit sebelum menyusui. Air hangat dapat membantu membuka dan memperlancar saluran ASI. Kemudian setelah dikompres, Moms bisa langsung membiarkan si kecil menyusu penyumbatan saluran ASI bisa semakin terbuka.
Untuk mengurangi milk blister yang disebabkan oleh penyumbatan pada saluran ASI, Moms tetap harus secara rutin menyusui ataupun mengosongkan payudara secara teratur.
Baca Juga : Bayi Sudah Tumbuh Gigi? Ini Tips Aman Saat Menyusui
Moms menyusui dianjurkan untuk membersihkan puting dan areola secara teratur agar sisa-sisa ASI yang menempel di area puting dan areola tidak menjadi kerak. Moms bisa menggunakan handuk atau kapas yang sedikit dibasahi oleh air hangat. Selain itu, Moms juga bisa membersihkan payudara Moms setiap setelah menyusui.
Ketika rasa sakit yang ditimbulkan milk blister terlalu parah, Moms bisa mengonsumsi paracetamol ataupun ibuprofen untuk mengatasi rasa sakit tersebut. Moms tidak perlu khawatir ya, karena paracetamol dan ibuprofen termasuk kandungan yang aman kok untuk ibu menyusui.
Dengan memijat payudara dapat membuka dan melonggarkan penyumbatan di saluran ASI Moms. Langkah mudah udah memijat payudara Moms adalah dengan meletakkan satu jari di areola kemudian gerakan secara memutar dan lembut.
Itu dia Moms penjelasan tentang Milk Blister mulai dari penyebabnya hingga cara mengatasinya. Moms bisa menggunakan MOOIMOM Lanolin Nipple Cream dan juga mempraktekkan beberapa tips lainnya diatas ya.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM