8 Tanda Bayi Cukup ASI yang Perlu Moms Perhatikan

calendar icon

04 May 2021

author icon

Dinda Ayu Saraswati

category icon

Tips Menyusui

8 Tanda Bayi Cukup ASI yang Perlu Moms Perhatikan

Saat menyusui, pastikan Moms mendengar si Kecil mengisap dan menelan ASI dalam pola yang teratur. Selain itu, bayi juga harus terlihat tenang setelah menyusu, misalnya tertidur atau wajahnya terlihat tenang dan santai. Jika hal ini terpenuhi, seharusnya Moms tidak perlu khawatir bayi mengalami kekurangan ASI.

Namun, terkadang Moms mungkin masih khawatir apakah ASI yang diminum si Kecil sudah cukup atau belum. Untuk menjawab kekhawatiran tersebut, ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa bayi sudah mendapatkan cukup ASI.

Baca Juga: Moms ini 5 warna urine bayi yang tidak normal

Tanda Bayi Cukup ASI

Pada hari-hari pertama bayi lahir ke dunia, payudara ibu biasanya menghasilkan kolostrum. Kolostrum adalah cairan berwarna kuning keemasan yang diproduksi oleh tubuh ibu sejak minggu-minggu terakhir kehamilan. Menurut IDAI, ASI biasanya muncul menggantikan kolostrum di hari ketiga atau keempat setelah kelahiran bayi.

Berbeda dengan kolostrum yang bening keemasan, ASI berwarna putih dan lebih cair. Air susu ibu menjadi satu-satunya makanan bagi bayi baru lahir yang berusia kurang dari 6 bulan. Untuk memenuhi kecukupan ASI, bayi harus disusui setiap 2 hingga 3 jam sekali. Artinya, ada 8 kali bayi menyusui dalam sehari. Meski Moms sering menyusui, tetapi mungkin terdapat pertanyaan dalam benak Moms terkait apakah bayi telah mendapat cukup ASI? Untuk mengetahui hal tersebut, berikut tanda bayi cukup ASI yang dapat Moms perhatikan:

1. Bayi Terlihat Tenang Setelah Menyusu

Tanda bayi kenyang minum ASI bisa dilihat dari mood-nya. Ketika menunjukkan tanda bayi cukup ASI, bayi tidak akan rewel, kecuali jika terdapat masalah lain seperti sakit perut, ruam popok, dan lainnya.

2. Popoknya Terisi Penuh

Tanda bayi cukup ASI yang selanjutnya adalah popok terisi penuh. Tanda lainnya untuk mengetahui apakah si Kecil mendapatkan cukup ASI, bisa terlihat dari popoknya. Sebagian besar bayi yang menyusui langsung dari payudara, popoknya akan sering diganti, baik itu karena penuh dengan pipis bayi ataupun kotoran. Ini menandakan bayi sudah kenyang. Biasanya Moms harus mengganti popok 10 kali setiap harinya.

Warna dari kotoran bayi juga penting. Walaupun buang air besar pertama biasanya akan hitam dan lengket, maka warna kotoran akan berubah warna hijau pada hari ketiga atau keempat dan kuning pada hari keempat atau lima. Konsistensi kotoran juga harus lunak atau berair.

3. Urin Berwarna Jernih

Tanda bayi cukup ASI yang selanjutnya adalah urin berwarna jernih. Selama dua hingga tiga hari pertama kehidupan, beberapa bayi akan mengeluarkan urin berwarna merah muda atau merah. Namun Moms tidak perlu panik ya, hal ini tidak berarti bayi mengalami dehidrasi. Hal ini bisa terkait dengan asupan ASI bayi yang disusui lebih rendah dibandingkan dengan bayi yang diberi susu botol. Namun akan lebih baik jika Moms menyusui anak langsung ya.

Nah, urin yang berwarna jernih dapat tanda bayi cukup ASI. Sebab, jika bayi tidak mendapat cukup ASI, maka urinnya akan berwarna lebih gelap karena mengalami dehidrasi.

5. Berat Badan Bayi Bertambah

Tanda bayi cukup ASI yang selanjutnya adalah berat badan bayi bertambah. Merupakan hal yang normal jika berat badan Si Kecil tidak tetap dalam beberapa hari atau minggu kehidupannya. Bayi yang baru lahir mungkin akan kehilangan 5-7 persen berat badannya di hari ketiga atau keempat kehidupannya dan ini tidak perlu dikhawatirkan sama sekali.

Namun jika berat badan anak berkurang hingga 10 persen atau lebih, maka bisa jadi ada gangguan pada bayi. Lalu di hari ke-10, Moms akan melihat bahwa berat badan Si Kecil akan kembali.

6. Payudara Terasa Lebih Lembut setelah Menyusui

Tanda bayi cukup ASI yang selanjutnya adalah payudara terasa lebih lembut setelah menyusui. Sebelum menyusui anak, payudara akan terasa penuh dan keras, namun tidak setelah menyusui. Moms akan merasa payudara lebih lunak, karena Si Kecil telah mengosongkan ASI di payudara dengan baik sehingga payudara tidak lagi terasa keras.

7. Si Kecil Terlihat Ceria dan Aktif

Tanda bayi cukup ASI yang selanjutnya adalah si Kecil terlihat ceria dan aktif. Jika bayi memperoleh kecukupan ASI terutama sebelum tidur, maka ia akan lebih aktif dan ceria ketika bangun tidur. Hal ini tentu bagus untuk perkembangan dan pertumbuhan anak.

8. Lihat Gerakan Perut Anak

Tanda bayi cukup ASI yang selanjutnya bisa dilihat dari pergerakan usus. Selama beberapa hari pertama setelah melahirkan, si Kecil akan melewati meconium, zat berwarna hijau gelap, hampir hitam. Mekonium ini akan terakumulasi di usus bayi selama kehamilan.

Mekonium dilewatkan selama beberapa hari pertama, dan pada hari ke-3, pergerakan usus akan mulai menjadi lebih ringan, karena semakin banyak ASI yang diminum. Biasanya, pada hari kelima, pergerakan usus ini akan mulai muncul pada tinja yang normal, yang pucat sampai berair, berwarna mustard, dan biasanya memiliki sedikit bau.

Baca Juga: Bayi Baru Lahir Jarang Pipis? Kenali Penyebabnya, Moms!

Membantu Anak Mendapatkan ASI Cukup

untuk membantu si Kecil mendapatkan asupan ASI yang cukup, ada beberapa tips yang bisa Moms lakukan. Coba cara di bawah ini yuk, Moms.

1. Terapkan Jadwal Menyusui

Penting bagi ibu untuk mengetahui bahwa dokter anak akan memeriksa berat badan bayi untuk memastikan apakah Si Kecil mendapatkan cukup asupan ASI atau tidak.

Dalam hal ini, tentunya Moms bisa membantu menerapkan jurnal menyusui, buang air kecil dan buang air besar. Bayi makan delapan hingga dua belas kali per hari, dengan interval dua sampai tiga jam.

Maka dari itu, jika Moms menyusui Si Kecil pada jam 8:00-08.20, maka waktu menyusui berikutnya yang tepat dimulai pada pukul 10:00 atau dengan jarak dua jam dari waktu menyusui pertama.

Jika Moms melihat Si Kecil mengantuk, Moms boleh membangunkannya untuk memastikan bahwa pada jam yang ditetapkan ia mendapatkan cukup ASI.

2. Bayi Juga Membutuhkan Jadwal BAB dan BAK Teratur

Bayi baru lahir juga buang air besar tiga hingga empat kali sehari. Adapun untuk buang air kecil jadwalnya lima sampai dengan delapan hari per hari. Setelah usianya sekitar satu bulan, jadwal menyusui Moms bisa sedikit dikurangi.

Jika sebelumnya si Kecil menyusu setiap 2-3 jam sekali, di usia satu bulan jarak menyusui yang bisa Moms terapkan adalah tiga hingga empat jam. Secara keseluruhan cobalah untuk menyusui bayi saat ia ‘minta’.

Setiap kali si Kecil mulai menunjukkan tanda-tanda lapar, baik dengan menjilati bibir, menangis, mengisap tangannya atau mendekatkan bibir dan kepalanya di sekitar payudara Moms, itu merupakan saat Moms harus menyusui si Kecil.

Itu dia 8 tanda bayi cukup ASI dan cara membantu si Kecil cukup ASI. Ingat untuk menggunakan botol susu yang aman untuk si Kecil seperti OLABABY Gentlebottle - Botol Susu Bayi. Botol susu dengan bahan Silicone Food Grade dan 100% BPA Free, sehingga Moms tenang memberikan susu pada si Kecil.

Dapatkan di www.mooimom.id ya Moms. Selamat menyusuiMoms!


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM