8 Ciri Hamil yang Bisa Moms Deteksi Sejak Dini

calendar icon

20 Dec 2020

author icon

Jessica Nathania

category icon

Pra-kehamilan

8 Ciri Hamil yang Bisa Moms Deteksi Sejak Dini

Hamil di usia kandungan yang muda seringkali tidak disadari oleh sebagian besar wanita. Cukup banyak wanita yang sulit merasakan tanda-tanda hamil muda. Bahkan tidak jarang yang baru menemui menyadari perubahan dalam tubuhnya atau tanda kehamilan saat memasuki minggu ke delapan. Sedangkan beberapa ahli berpendapat bahwa sebenarnya tanda-tanda kehamilan muda dapat dideteksi sejak memasuki minggu kedua. 

Mungkin salah satu tanda kehamilan yang paling umum diketahui oleh banyak wanita adalah terlambat menstruasi. Namun, sebagian wanita memiliki siklus menstruasi yang memang tidak teratur sehingga yang banyak terjadi ialah mereka tidak menyadari kehamilannya. Untuk membantu Moms mendeteksi tanda-tanda kehamilan bahkan di usia kandungan yang masih muda, berikut ini ciri-cirinya:

1. Terlambat Haid
Ini merupakan tanda-tanda kehamilan yang paling umum dan paling awal. Wanita normalnya mengalami haid sebanyak 11-13 kali dalam satu tahun. Siklus haid dikatakan normal apabila terjadi dalam kisaran 24-35 hari. Maka, Moms akan dianggap terlambat haid jika belum kunjung haid setelah 5 hari atau melebihi tanggal yang seharusnya.

2. Ukuran Payudara Membesar
Wanita yang hamil muda akan mengalami ukuran payudara yang membesar lebih dari sebelumnya. Selain ukuran, bentuk dan warna puting juga berubah. Hal ini terjadi karena pengaruh hormon estrogen, progesteron dan prolaktin yang dikeluarkan tubuh saat sedang hamil. Rasa nyeri dan geli saat disentuh juga dirasakan selain dari perubahan bentuk payudara.

3. Keinginan Buang Air Kecil Yang Tak Terkendali
Moms sering merasa ingin buang air kecil terus? Ini bisa menjadi tanda kehamilan yang dapat dideteksi sejak awal. Perubahan hormon yang terjadi pada masa kehamilan membuat aliran darah dan cairan ke organ ginjal lebih optimal, sehingga kandung kemih akan lebih cepat penuh dan terjadi peningkatan frekuensi untuk buang air kecil. Peningkatan frekuensi ini dapat lebih intens lagi seiring dengan kondisi janin yang terus berkembang dan membuat kandung kemih semakin terdesak.

4. Mudah Lelah
Beberapa wanita hamil lebih mudah merasakan lelah meskipun aktivitasnya sedikit. Mengapa hal ini dapat terjadi? Kelelahan yang terjadi pada masa kehamilan diakibatkan kadar hormon progesteron yang meningkat. Faktor lainnya bisa datang dari frekuensi buang air kecil yang terus menerus sehingga dapat menguras energi dan ibu hamil rentan mengalami lelah. 

5. Nyeri Punggung
Tanda kehamilan lainnya yang dapat dikenali yaitu rasa nyeri pada punggung bagian bawah. Kondisi ini terjadi akibat ligamen yang menjadi longgar. Nyeri punggung tidak hanya terjadi pada masa awal kehamilan, namun dapat terjadi sepanjang kehamilan yang dipengaruhi oleh ukuran janin yang terus bertambah besar.

6. Morning Sickness
Tidak sedikit wanita yang tengah hamil muda mengalami morning sickness yaitu mual dan muntah. Sesuai namanya, keluhan morning sickness ini paling sering terjadi pada pagi hari. Namun tidak menutup kemungkinan terjadi pada malam hari, bahkan sepanjang hari. 

7. Perubahan Mood Tak Menentu
Moms, apakah orang-orang terdekat atau diri sendiri menyadari perubahan mood yang tidak menentu? Hal ini mungkin merupakan salah satu ciri awal dari kehamilan. Perubahan mood yang terjadi akibat gejolak hormon di dalam tubuh ibu hamil. Perubahan mood itu sendiri dapat meliputi suasana hati yang naik dan turun secara mendadak.

8. Bercak Darah dari Vagina
Tanda awal kehamilan lainnya yaitu muncul bercak darah ringan dari vagina. Bercak darah ini lebih ringan dari haid. Kondisi ini terjadi diakibatkan pendarahan implantasi saat sel telur yang dibuahi menempel pada dinding rahim. 
 


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM