26 Feb 2021
Ika
Selama masa kehamilan, Moms mungkin mendapat berbagai anjuran mengenai makanan apa yang sebaiknya dikonsumsi saat hamil dan makanan apa yang harus dihindari. Buah merupakan asupan kaya nutrisi yang banyak direkomendasikan. Namun, beberapa buah mengalami pro kontra apakah boleh dimakan ibu hamil atau tidak, salah satunya adalah buah pepaya.
Manfaat Buah Pepaya
Sebelum membahas apakah boleh atau tidak mengonsumsi pepaya bagi ibu hamil, kita kulik dulu apa saja manfaat buah berwarna jingga ini.
Dibandingkan buah yang lain, pepaya memiliki kandungan antioksidan tinggi yang dapat menangkal radikal bebas yang masuk ke tubuh, sehingga melindungi ibu hamil dan janin. Studi mencatat bahwa pepaya yang difermentasi dapat mengurangi stres pada lansia, orang dengan pradiabetes, orang dengan hipotiroidisme ringan, dan penyakit hati.
Penelitian menunjukkan bahwa likopen dalam pepaya dapat menurunkan risiko kanker. Bagi ibu hamil upaya menurunkan risiko kanker dapat dihindari dengan mengonsumsi pepaya matang. Pepaya dapat bekerja dengan mengurangi radikal bebas yang berkontribusi pada kanker. Di antara berbagai buah sayur dengan sifat antioksidan, hanya pepaya yang menunjukkan aktivitas antikanker dalam kasus sel kanker payudara.
Menambahkan lebih banyak pepaya ke dalam makanan dapat meningkatkan kesehatan jantung ibu hamil. Studi menunjukkan bahwa buah-buahan tinggi likopen dan vitamin C dapat membantu mencegah penyakit jantung. Antioksidan dalam pepaya dapat melindungi jantung dan meningkatkan efek perlindungan kolesterol baik.
Studi menunjukkan bahwa buah dan sayuran kaya antioksidan seperti pepaya membantu mengurangi penanda inflamasi atau peradangan yang kadangkala dialami ibu hamil.
Buah pepaya ternyata juga bisa melancarkan pencernaan. Hal ini disebabkan kandungan papain yang terdapat pada pepaya memiliki cukup serat yang sangat bermanfaat untuk usus, dan juga dapat mempercepat proses pencernaan protein. Proses pencernaan protein sendiri adalah suatu gangguan kehamilan yang sering terjadi ketika masa kehamilan, sehingga buah pepaya tentu bermanfaat sekali sebagai obat sembelit dan perut kembung.
Pada buah pepaya yang telah matang, terdapat kandungan asam folat yang cukup tinggi yang bagus untuk perkembangan janin di dalam kandungan. Asam folat tersebut memiliki peran utama dalam mendukung tumbuh kembang janin.
Selain menjaga kesehatan tubuh, pepaya juga dapat membantu kulit ibu hamil terlihat lebih kencang. Aktivitas radikal bebas yang berlebihan diyakini bertanggung jawab atas sebagian besar kerutan, kendur, dan kerusakan kulit lainnya yang terjadi seiring bertambahnya usia. Vitamin C dan likopen dalam pepaya melindungi kulit Moms dan dapat membantu mengurangi tanda-tanda kerusakan kulit ini.
Mengapa Moms Harus Menghindari Pepaya Muda?
Pepaya adalah buah tropis yang sangat sehat. Buah ini sarat dengan antioksidan yang dapat mengurangi peradangan, melawan penyakit dan membantu Moms terlihat awet muda. Setelah mengetahui berbagai manfaat buah pepaya, mari kita perjelas, apakah ibu hamil boleh mengonsumsi buah pepaya?
Bagi ibu hamil, pepaya boleh dimakan jika sudah matang, dan pepaya tidak boleh dimakan jika masih mentah. Pepaya yang matang warnanya kuning atau oranye, jika disentuh daging buahnya lebih empuk, bila dibelah daging buah berwarna merah kekuning-kuningan dan bijinya berwarna hitam.
Dalam pepaya matang, terdapat sumber nutrisi meliputi beta karoten, kolin, serat, folat, kalium, vitamin A, vitamin B, dan vitamin C. Sedangkan pepaya mentah warna kulitnya hijau, bila dibelah daging buah dan biji masih berwarna putih, jika disentuh daging buahnya masih keras.
Moms tidak boleh mengonsumsi pepaya mentah karena kandungan lateks dan papain pada pepaya muda. Jenis getah pada pepaya dapat memicu kontraksi yang menyebabkan persalinan dini. Tubuh mungkin salah mengartikan papain sebagai prostaglandin sehingga menginduksi persalinan, juga dapat melemahkan selaput vital penopang janin. Selain itu, kandungan pada pepaya muda adalah salah satu alergen yang dapat memicu reaksi alergi berbahaya.
Jika Moms saat ini tengah hamil atau berencana untuk hamil, bicarakan dengan dokter, tentang nutrisi yang tepat untuk dikonsumsi termasuk jenis makanan apa saja yang harus dihindari.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM