22 Apr 2021
Dinda Ayu Saraswati
Balita
Balita
Bukan cuma Popeye yang bisa menjadi kuat setelah makan bayam, manfaat bayam untuk anak juga cukup banyak lho, Moms. Apalagi sayuran berdaun hijau yang kaya nutrisi ini sudah sejak lama dikenal sebagai bahan makanan yang baik untuk tubuh anak.
Jadi, apa saja manfaat bayam untuk anak? Yuk, Moms, kita cari tahu bersama.
Seperti kebanyakan sayuran lain, bayam pun cenderung rendah kalori. Dalam setiap 100 gram sayur bayam, terdapat kalori sebesar 23. Dalam berat yang sama, berikut ini profiil kandungan bayam:
Air: 91%
Protein: 2,9 gram
Karbohidrat: 3,6 gram
Gula: 0,4 gram
Serat pangan: 2,2 gram
Lemak: 0,4 gram
1. Nutrisi Makro dalam Bayam
Kandungan bayam juga terdiri dari karbohidrat yang sebagian besarnya merupakan serat. Kandungan bayam pun terdapat sedikit gula yang hadir dalam bentuk glukosa dan fruktosa.
Serat dalam kandungan bayam tergolong sebagai serat tak larut air yang dilaporkan dapat menjaga kesehatan usus. Serat tak larut air membantu memadatkan feses saat makanan melewati usus, sehingga akan mencegah sembelit atau konstipasi.
2. Vitamin dalam Sayur Bayam
Sebagai makanan dari tumbuhan, daun bayam mengantongi beberapa vitamin, misalnya:
Provitamin A: Bayam kaya akan karoten, yang kemudian akan diubah tubuh Anda menjadi vitamin A.
Vitamin C: Siapa yang tak kenal vitamin ini? Vitamin C adalah molekul antioksidan yang membantu menjaga kesehatan kulit, serta berperan dalam fungsi kekebalan tubuh.
Vitamin K1: Merupakan vitamin yang sangat esensial untuk pembekuan darah. Satu helai daun bayam mengandung lebih dari setengah kebutuhan harian kita terhadap vitamin K1.
Vitamin B9: Dikenal juga sebagai folat atau asam folat, vitamin B9 sangat penting untuk wanita hamil. Vitamin ini juga krusial agar fungsi sel dan pertumbuhan jaringan tetap normal.
Sayur bayam juga mengandung vitamin lain, seperti vitamin B6 dan vitamin E.
3. Senyawa Tumbuhan dalam Bayam
Bayam merupakan sayuran yang bernutrisi tinggi. Salah satu kandungan bayam yang membuatnya sangat bersinar adalah senyawa-senyawa tumbuhan. Senyawa tersebut, termasuk:
Lutein: Senyawa ini dikaitkan dengan peningkatan kesehatan mata.
Kaempferol: Merupakan molekul antioksidan yang dilaporkan menurunkan risiko kanker, serta penyakit kronis
Nitrat: Sayur bayam mengandung nitrat dalam jumlah tinggi. Senyawa ini dilaporkan dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Kuersetin: Merupakan molekul antioksidan yang dapat menangkal infeksi dan peradangan. Bayam adalah salah satu sumber makanan yang kaya dengan kuersetin
Zeaxanthin: Seperti lutein, zeaxanthin juga membantu meningkatkan kesehatan mata.
4. Mineral dalam Sayur Bayam
Tak hanya vitamin, sayur bayam juga kaya dengan nutrisi mikro lain, yakni mineral. Mineral yang terkandung dalam bayam termasuk:
Zat besi: Zat besi boleh jadi signature dari sayur bayam. Zat besi membantu dalam produksi hemoglobin, yakni komponen sel darah merah yang penting untuk transportasi oksigen ke seluruh tubuh.
Kalsium: Merupakan mineral yang sangat penting untuk kesehatan tulang. Kalsium juga berperan dalam penyampaian sinyal untuk sistem saraf, jantung, dan otot.
Magnesium: Mineral ini berperan dalam metabolisme energi, menjaga fungsi saraf dan otot, mengatur ritme jantung, serta memelihara sistem imun. Bahkan, magnesium juga penting untuk mengendalikan tekanan darah.
Jika dikonsumsi sesuai porsi yang tepat, ada banyak manfaat bayam untuk anak yang bisa diperoleh, antara lain:
1. Menyehatkan Mata
Berkat kandungan lutein, zeaxanthin, dan vitamin A yang melimpah, bayam dapat menjaga kesehatan mata anak dan mencegah kerusakan mata akibat paparan sinar matahari.
Tak hanya itu, sejumlah penelitian bahkan menemukan bahwa kandungan vitamin A, lutein, dan zeaxanthin juga baik untuk mempertajam penglihatan pada anak.
2. Menangkal Efek Radikal Bebas
Radikal bebas bisa datang dari berbagai sumber, mulai dari zat sisa metabolisme tubuh hingga paparan polusi, misalnya dari asap kendaraan atau rokok.
Jika terpapar radikal bebas dalam jumlah yang banyak, anak bisa mengalami berbagai masalah kesehatan, seperti gangguan pernapasan, gangguan tumbuh kembang, dan alergi.
Untuk mencegah efek buruk radikal bebas, Bunda dapat memberikan Si Kecil makanan yang kaya akan antioksidan. Beruntungnya, bayam mengandung banyak antioksidan seperti vitamin C, lutein, dan beta karoten. Kandungan tersebut menjadikan bayam baik dikonsumsi untuk memelihara kesehatan anak.
3. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Vitamin C pada bayam tak hanya mampu menangkal efek radikal bebas, tetapi juga memperkuat sistem kekebalan tubuh anak. Di dalam tubuh anak, vitamin C bertugas meningkatkan produksi sekaligus efektivitas sel darah putih yang berperan melawan kuman, virus, dan parasit penyebab infeksi atau zat berbahaya lain. Dengan demikian, anak tidak mudah terserang penyakit.
Lebih dari itu, sejumlah penelitian menemukan bahwa vitamin C juga dapat mempercepat pemulihan pada luka dan membuat anak lebih cepat sembuh ketika terserang batuk pilek.
4. Mencegah Anemia
Bila anak mengalami kerontokan rambut, bisa jadi itu disebabkan oleh kekurangan zat besi dan folat. Kekurangan kedua asupan nutrisi tersebut bisa menyebabkan anemia. Hal ini bisa membuat anak tampak lemas dan rambutnya jadi lebih banyak rontok.
Tubuh membutuhkan folat dan zat besi untuk menghasilkan sel darah merah. Selain itu, folat juga berperan untuk merangsang pembentukan rambut. Ketika jumlah sel darah merah berkurang, jumlah oksigen yang terbawa ke sel-sel rambut akan berkurang. Hal ini bisa menyebabkan rambut anak menjadi rontok.
Bayam merupakan jenis makanan yang bersumber dari tumbuhan dengan kandungan zat besi dan folat tinggi. Oleh karena itu, dengan rutin memberikannya bayam, Moms dapat mencegah si Kecil dari anemia dan rambut rontok.
5. Mempercepat Pemulihan Luka
Anak sangat rentan terluka, misalnya akibat bermain di lantai yang kasar atau terjatuh. Hal ini umum terjadi pada anak dan memang sangat sulit untuk sepenuhnya dicegah.
Rutin memberikan bayam akan membantu anak ketika mengalami luka. Pasalnya, kandungan vitamin K pada bayam yang melimpah berperan dalam proses pembekuan darah sehingga membuat luka lebih cepat sembuh.
6. Membuat Tulang Lebih Kuat
Susu bukanlah satu-satunya asupan yang dapat memperkuat tulang karena kandungan kalsiumnya yang melimpah. Pasalnya, kalsium juga bisa diperoleh dalam jumlah yang banyak dari bayam. Hampir 40% kebutuhan kalsium harian anak terpenuhi hanya dengan mengonsumsi sekitar 50–60 gram bayam.
Nah, itu dia 6 manfaat bayam untuk anak yang penting Moms ketahui. Jika si Kecil masih sulit memakan sayur, Moms bisa siasati dengan menyuguhkan menu sayurnya menggunakan MUGU Feeding Set yang menarik dan berbahan aman. Sehingga Moms bebas khawatir saat si Kecil makan menggunakan alat makan ini.
Dalam satu set, Moms bisa mendapat mangkok, gelas, sendok, dan garpu. Tersedia dalam dua warna menarik. Membuat si Kecil lebih gemar untuk makan sayur. Dapatkan Feeding Set ini di www.mooimom.id ya!
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM