6 Ciri Bayi Sungsang dan Cara Mengatasinya, Moms Harus Tau!

calendar icon

11 Jul 2021

author icon

Evi Puspitasari

category icon

Trimester Kedua

6 Ciri Bayi Sungsang dan Cara Mengatasinya, Moms Harus Tau!

Gerakan Bayi sungsang adalah kondisi dimana kepala bayi berada di rahim bagian atas. Idealnya posisi kepala bayi adalah berada di bagian bawah rahim dekat dengan jalur persalinan Jika bayi tetap berada pada posisi sungsang mendekati hari persalinan maka Moms harus berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan metode persalinan yang tepat.

Ciri-ciri Bayi Sungsang

gerakan bayi sungsang

Berikut ini ada beberapa ciri-ciri bayi sungsang yang perlu Moms ketahui:

  1. Terjadinya tekanan pada rahim
    Normalnya kepala bayi berada di bawah, namun pada kejadian bayi sungsang kepala berada di atas sehingga kepala bayi terus menekan rahim bagian atas dan Moms bisa merasa sesak napas.
  2. Kepala bayi ada di atas
    Melalui pemeriksaan palpasi abdomen dokter dapat merasakan posisi janin dalam kandungan dan merasakan gerakan bayi sungsang yaitu kepala berada di atas rahim.
  3. Tendangan di pangkal paha
    Pada masa kehamilan minggu 32 ke atas, Moms akan sering merasakan tendangan bayi terutama pada bagian atas rahim. Namun Moms akan merasakan hal yang berbeda pada gerakan bayi sungsang yaitu merasakan tendangan di pangkal paha karena kaki bayi berada di rahim bawah.

Baca juga:

Posisi Bayi Melintang, Bisakah Berubah Jelang Kelahiran?


 

  1. Letak detak jantung bayi
    Letak detak jantung bayi dapat memastikan posisi bayi dalam kandungan. Normalnya detak jantung bayi dapat terdeteksi di bagian bawah pusar sang ibu. Namun pada kasus gerakan bayi sungsang, detak jantung terdeteksi di bagian atas pusar.
  2. Terasa tidak nyaman
    Saat mengandung bayi sungsang, Moms akan merasakan rasa tidak nyaman terutama pada bagian panggul sampai tulang rusuk seperti rasa nyeri dan perut melilit. Hal ini diakibatkan oleh desakan bayi di dalam rahim yang berada tidak semestinya. Jika rasa nyeri ini terus berlanjut atau terasa sering, Moms harus segera berkonsultasi ke dokter.
  3. Bentuk massa yang tidak beraturan di bagian panggul
    Dokter atau bidan bisa menemukan bentuk massa yang tidak beraturan di bagian panggul pada kondisi bayi sungsang karena bisa saja yang berada di bagian panggul adalah kaki atau pantat bayi.

Resiko Bayi Sungsang

gerakan bayi sungsang

Secara umum, kehamilan sungsang tidak berbahaya sampai saatnya bayi lahir. Dengan persalinan bayi sungsang mempunyai resiko yang lebih tinggi baik bagi bayi maupun sang ibu. Resiko yang bisa terjadi untuk sang bayi adalah:

  • Bayi kekurangan oksigen
  • Bayi mengalami infeksi hingga menyebabkan kematian

Resiko untuk sang ibu:

  • Pendarahan
  • Robeknya jalan lahir

Meskipun pada persalinan bayi sungsang, Moms masih bisa memilih untuk persalinan normal namun pada kenyataannya operasi caesar dianggap yang paling aman. Karena persalinan normal akan memakan waktu yang cukup lama. Sebuah studi tahun 2000 yang mengamati 2000 wanita menemukan bahwa operasi caesar lebih aman dilakukan untuk bayi sungsang dibandingkan persalinan normal. Tingkat kematian bayi dan komplikasi secara signifikan lebih rendah dengan operasi caesar.


Baca juga:

Tak Perlu Bingung, Ini Tips Memilih Rumah Sakit untuk Persalinan!


 

Cara Mengatasi Bayi Sungsang

Dikutip dari Todays Parent ada beberapa cara untuk mengatasi bayi sungsang yaitu sebagai berikut:

  1. ECV (external chepalic version)
    Metode ini digunakan dengan melakukan intervensi pada posisi bayi. Dokter biasanya akan melakukan pemijatan pada perut untuk memanipulasi posisi bayi dengan mendorong perut dengan hati-hati.
  2. Melakukan senam hamil
    Senam hamil dapat membantu bayi untuk berputar dan berada pada posisi yang seharusnya.
  3. Berenang
    Meskipun studi belum cukup membuktikan bahwa berenang bisa membalikan bayi sungsan namun setidaknya dengan berenang akan melemaskan otot dan persendian.
  4. Dengan teknik webster
    Teknik dilakukan dengan menyelaraskan kembali panggul dan mengoptimalkan ruang untuk turunnya janin.
  5. Memperdengarkan musik ke bayi
    Belum banyak studi yang membuktikan bahwa musik berhasil membalikan posisi bayi sungsang. Namun para peneliti telah membuktikan bahwa pada trimester ketiga, bayi dalam kandungan dapat mengenali suara ibunya jadi masuk akal jika memperdengarkan musik pada bayi bisa merangsang gerakan bayi sungsang untuk melakukan pergerakan yaitu dengan menaruh headphone di bagian bawah rahim, pastikan volume tidak terlalu keras. Diharapkan bayi dapat berputar.

Masa kehamilan adalah masa yang membutuhkan perhatian khusus termasuk segala perlengkapa yang mendukung ibu hamil. Saat perut semakin membesar, gunakan Martenity Belt  agar terasa nyaman. Moms tak perlu khawatir mendapatkan segala perlengkapan untuk ibu hamil terutama di masa pandemi ini. Moms bisa langsung mengunjungi website Mooimom yang menyediakan berbagai perlengkapan untuk ibu dan bayi.

gerakan bayi sungsang

 


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM