04 Jul 2021
Ika
0-6 bulan
0-6 bulan
Apakah inhalasi uap dapat meringankan gejala hidung tersumbat dan flu pada bayi? Ya, bisa. Bagaimana caranya?
Pertama-tama, Moms bisa membuat suatu ruangan yang ada di rumah menjadi seolah-olah ruang uap. Misalnya memilih kamar mandi yang ukurannya lebih kecil dengan ketersediaan air yang baik.
Moms bisa mengisi bak mandi atau ember dengan air panas. Setelah itu gendong bayi ke dalam kamar mandi, tetap di situ hingga 15 menit. Uap dari air panas akan bertahan di ruangan kecil tersebut dan bayi akan lebih mudah menghirupnya. Bayi bisa dipijat atau disusui agar betah berlama-lama dalam kamar mandi. Perhatikan durasi berada di ruang uap agar tidak terjadi sesak napas.
Alat pelembap udara atau humidifier dapat membantu Moms melakukan terapi uap bayi secara mandiri di rumah. Jika Moms memiliki humidifier di rumah, terapi uap yang bisa dilakukan adalah mengajak bayi ke dalam ruangan yang dilengkapi humidifier.
Moms bisa memilih kamar anak atau kamar utama untuk melakukan terapi uap bayi menggunakan humidifier. Perhatikan durasi terapi uap dengan humidifier. Jangan sampai terlalu lama karena justru akan membuat anak semakin sesak napas.
Cara lain untuk melakukan terapi uap dengan menggunakan nebulizer, yaitu alat yang bisa mengubah obat cair menjadi uap. Alat ini memang cukup ampuh mengatasi gangguan pernapasan pada bayi. Tetapi perlu dipahami penggunaan nebulizer harus mendapatkan izin dari dokter.
Sama seperti mengurung diri bersama Si Kecil di dalam kamar mandi, Moms juga bisa menggunakan minyak kayu putih sebagai alat terapi uap bayi sederhana. Campurkan beberapa tetes minyak kayu putih ke dalam air panas yang telah dimasukkan ke dalam ember atau wadah dengan penampang besar.
Gendong bayi dan arahkan kepalanya ke bawah menghadap wadah. Moms bisa melakukan pijatan di area punggung agar lendir yang terjebak di tenggorokan dan hidung bisa keluar.
Selain meredakan gejala hidung tersumbat dan flu pada bayi, manfaat lain terapi uap sederhana di rumah:
Berbeda dengan orang dewasa, bayi belum bisa mengeluarkan dahak sendiri yang berada di sekitar tenggorokan dan rongga hidung. terapi uap dapat mengencerkan dahak yang kental sehingga bisa mengalir keluar dari rongga hidung.
Jika bayi diketahui memiliki riwayat asma, terapi uap bayi ini sangat dianjurkan karena bisa meredakan gejalanya.
Masalah pernapasan lain yang bisa disembuhkan dengan terapi uap ini adalah sinusitis. Terapi uap dibutuhkan supaya gejala sinusitis pada bayi tak bertambah parah.
Radang tenggorokan dapat membuat bayi menjadi rewel. Moms jadi sulit tidur juga, pada akhirnya. Cobalah melakukan terapi uap supaya, paling tidak, bayi sedikit lebih tenang.
Ketika relaks, Si Kecil akan lebih mudah terlelap. Pastikan Moms memilihkannya bantal yang khusus dirancang untuk bayi. Salah satunya Mooimom Sloped Pillow. Bantal antigumoh ini tersedia di situs Mooimom.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM