09 Jul 2021
Dinda Ayu Saraswati
Keluarga
Keluarga
Menjadi seorang ibu adalah suatu pengalaman paling berharga bagi seorang wanita. Sebuah penantian yang mengharukan setelah 9 bulan mengandung berlanjut dengan perjuangan bertemu sang buah hati. Tetapi, masih banyak dari Moms yang mungkin tidak siap menjadi seorang Ibu, padahal ini adalah sebuah proses yang harus dinikmati oleh semua pasangan yang sudah menikah.
Menjadi orang tua bisa menjadi sedikit melelahkan, terutama ketika nasihat mengalir dari semua orang-orang di sekitar. Nah, apakah di sini ada Moms yang baru memiliki buah hati dan kadang merasa tidak siap? Jangan dulu kecil hati, dilansir dari Parents.com, Mamapedia akan membagikan tips menjadi ibu baru buat Moms yang baru atau akan melahirkan. Simak yuk, Moms!
Berikut ini adalah tips yang bisa Moms pelajari dan terapkan:
1. Nikmati Hidup saat Ini
Yuk Moms, stop mencemaskan hal-hal yang belum tentu terjadi dan mulai menjalani hidup Anda yang sekarang. Moms bisa menyibukkan diri dengan mencuci pakaian, membeli popok, belanja baju bayi, dan belajar untuk hidup bahagia bersama bayi Anda. Nikmati momen berharga Anda bersama.
2. Mulai Belajar Menyiapkan Makanan Bayi
Moms yang masih bingung bagaimana mempersiapkan makanan untuk si Kecil, ini adalah saat yang tepat untuk mulai mempelajari bagaimana dan apa saja yang harus dipersiapkan. Tidak melulu tentang bahan dan gizi yang tepat disajikan untuk si Kecil, namun Moms perlu mempersiapkan mental menghadapi si Kecil yang suatu ketika mogok makan.
3. Menjaga Kualitas Tidur
Menjaga kualitas tidur menjadi faktor yang sangat penting untuk charge energi Moms. Karena Moms tidak akan pernah tahu kapan si Kecil akan mulai rewel dan membutuhkan perhatian lebih dari Moms. Percayalah Moms, jika Moms memiliki waktu istirahat dan kualitas tidur yang baik, maka tubuh akan senantiasa fit menjalani keseharian Moms sebagai ibu baru.
4. Belajar Mengatakan "Tidak"
Semakin baik Moms menolak permintaan yang tidak sesuai dengan kepentingan terbaik si Kecil, semakin lama semakin si Kecil belajar bagaimana ia harus meminta sesuatu. Moms sesekali dapat mengatakan "tidak" di supermarket ketika si Kecil menangis dan menunjuk mainan baru yang tidak bisa menunjang pertumbuhannya.
5. Ciptakan Kebiasaan Unik
Moms bisa membangun kebiasaan kecil dan sederhana seperti menggantung balon di sekitar meja dapur pada malam sebelum ulang tahun pertamanya, agar ia merasa istimewa saat bangun di hari spesialnya. Buat suara lucu ketika hanya ada Anda dan si Kecil di dalam lift. Buat jabat tangan khusus yang hanya mereka yang tahu.
6. Bersiaplah Ketika Sakit Melanda
Sediakan obat-obatan khusus yang cocok untuk si Kecil dan juga untuk Moms. Dan juga jangan ketinggalan untuk menyiapkan vitamin yang dibutuhkan agar tubuh senantiasa bugar.
7. Kenali Anak Anda
Setiap anak adalah kombinasi unik dari kekuatan dan tantangan. Cobalah untuk menyesuaikan respon Moms yang sesuai dengan karakteristik anak.
8. Bertukar Pikiran dengan Teman / Saudara
Moms bisa kok menghubungi teman / saudara yang Anda percaya untuk curhat atau sekedar bertukar pikiran. Dengan begitu, Moms akan merasa tenang dan merasa tidak melalui semuanya seorang diri.
9. Jadilah Panutan yang Baik
Percayalah bahwa anak-anak melihat Moms dan Dads-nya adalah sosok yang bisa mereka jadikan panutan. Mulai dari hal-hal yang kecil hingga hal-hal yang menentukan masa depan mereka. Untuk itu, penting bagi Moms menjaga mood agar tetap terlihat baik-baik saja, hindari stres agar anak-anak tidak merasa tertekan.
10. Biarkan Dads Membantu
Mungkin selama ini Moms berpikir bahwa peran Moms adalah satu-satunya yang berperan utama hingga Moms lupa bahwa Dads juga bisa membantu apapun yang Moms butuhkan. Jangan segan ya untuk meminta Dads membantu.
11. Menghitung dan Diskusikan Soal Uang
Uang menjadi salah satu hal sensitif yang penting untuk Moms bicarakan. Boleh saja Moms tergiur dengan diskon yang ditawarkan para penjual, namun Moms juga harus menghitung dan diskusikan hal ini pada Dads ya.
12. Bacakan Buku Setiap Hari pada Anak
Dengan membangun kebiasaan Moms membacakan buku kepada anak, maka secara tidak sadar hal ini akan meningkatkan kemampuan imajinasi anak.
13. Lakukan Perubahan Kecil hingga Besar
Botol ke cangkir sippy? Ranjang ke tempat tidur? Tentu saja Moms ingin transisi ini berjalan lancar dan cepat, tetapi itu bisa membuat si Kecil kewalahan. Biarkan dia bermain dengan cangkir baru, atau duduk dan membaca bersama di tempat tidur baru terlebih dahulu. Setelah dia terbiasa dengan pengalaman sensorik baru, Moms dapat membuat perubahan itu secara berkelanjutan.
14. Bantu Bayi Tertidur Sendiri
Beri dia makan di awal rutinitas waktu tidur Anda. Setelah mandi, membaca buku, dan berpelukan, turunkan dia saat dia mengantuk tetapi masih terjaga. Jika Anda memberi makan atau mengayunkannya untuk tidur, dia akan selalu membutuhkan bantuan Anda untuk tertidur. Oleh karena itu, mulailah untuk memberikannya kesempatan untuk belajar tertidur sendiri agar ia menjadi pribadi yang mandiri.
15. Tetapkan Tugas
Mintalah anak-anak bermain di rumah dengan mengosongkan tempat sampah, merapikan tempat tidur, menata meja, dan menyimpan mainan. Membantu tugas-tugas rumah tangga akan membangun kepercayaan diri mereka karena itu artinya Anda memercayai.
16. Percaya pada Insting
Bahkan jika Moms tidak dapat mendiagnosis apa yang salah ketika anak merasa tidak enak badan, insting Moms akan memberi tahu bahwa ia perlu diperiksa.
17. Jangan Biasakan Diri Menjadi Asisten
Anak-anak Anda terprogram untuk kompetensi. Biasakan mereka untuk menggantungkan jaket di lemari dan memasukkan pakaian kotor mereka ke dalam keranjang sejak dini, jadi Moms tidak perlu melakukannya.
18. Ketika Anda Berbuat Salah, Akuilah
Belajar mengakui kesalahan pada anak akan memberikan ia pelajaran bahwa setiap kesalahan haruslah diakui dan diperbaiki agar tidak dilakukan lagi di kemudian hari. Ingat, jadilah panutan yang baik.
19. Beri Diri Anda Waktu Sejenak
Saat Anda merasa marah, Anda cenderung tidak menanggapi anak Anda dengan cara yang baik. Anda tidak harus langsung bereaksi. Beristirahat sejenak membantu Anda tenang dan memikirkan semuanya.
20. Mendorong Keharmonisan Saudara
Saat makan malam, mintalah setiap anak bergiliran mengatakan apa yang dia sukai tentang saudara laki-laki atau perempuannya hari itu. Ini membantu anak-anak mencari hal-hal positif pada saudara mereka daripada hal-hal negatif.
21. Letakkan Ponsel Anda
Saat Anda bersama anak-anak Anda, panggilan/teks/email itu bisa menunggu. Mereka tahu ketika Anda tidak memperhatikan. Untuk itu, berikan perhatian penuh saat Moms bersama si Kecil.
22. Bertingkah Konyol
Hidup bisa terlalu serius. Biarkan anak-anak Anda melihat Anda tertawa, membuat wajah lucu, dan mengejar mereka di sekitar rumah sambil berkata, "Aku akan menangkapmu!".
23. Berjalanlah
Berjalan kaki untuk hanya sekedar ke warung atau ke supermarket terdekat adalah kebiasaan kecil yang membantu Moms dalam membangun kebiasaan sehat dibanding menggunakan kendaraan.
24. Jadilah Orang Tua, Bukan Sahabat
Pekerjaan Anda bukan untuk menjadi populer. Anak-anak Anda mungkin tidak selalu menyukai Anda saat ini. Tapi jauh di lubuk hati mereka akan selalu mencintaimu karena menetapkan harapan yang jelas.
25. Jadikan Matematika Lebih Menyenangkan
Ambil setiap kesempatan untuk bermain dengan angka, ukuran, dan bentuk. Hitung jeruk dan apel saat Moms memasukkannya ke dalam tas di toko kelontong. Tanyakan kepada anak Anda kotak sereal mana yang paling tinggi. Tunjukkan lingkaran di jam dan persegi panjang di jendela.
26. Mulai Bergerak dan Menari
Saat Anda berbicara dan lelah karena tuntutan yang tak ada habisnya, nyalakan musik dan hentikan hari itu. Sulit untuk tidak tersenyum ketika Anda sedang bersantai dan memanfaatkan waktu untuk bergerak bebas seperti tanpa beban.
27. Jawab Pertanyaan "Mengapa" yang Tak Ada Habisnya
Ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, tetapi anak-anak kecil ingin tahu tentang segala sesuatu di dunia mereka. Jika Anda berhenti menanggapi pertanyaan mereka, mereka mungkin berhenti bertanya.
28. Cadangkan Foto dan Video Anda
Anda tidak ingin kehilangan kenangan digital yang tak tergantikan. Investasikan dalam hard drive cadangan atau layanan cloud. Terdengar sepele, tapi lebih baik untuk menghindari penyesalan karena kehilangan kenangan bersama si Kecil, bukan?
29. Berikan Pelajaran untuk Berterima Kasih
Berterima kasih terdengar mudah, namun ini adalah hal yang sulit ketika dilakukan. Mulailah untuk membangun kebiasaan baik ini sedini mungkin.
30. Bebaskan si Kecil Berekspresi
Mengekspresikan suatu perasaan bisa menjadi hal yang sulit dilakukan terutama pada anak. Karena itu, Moms akan lebih sering menemukan si Kecil sering menangis tanpa kita tahu apa sebabnya. Dengan menanyakan kondisinya setiap hari, persilakan ia mengekspresikan apapun yang tengah ia alami.
Nah, itu dia Moms tips menjadi ibu baru yang bisa Moms praktikkan. Sebagai informasi untuk Moms, jika masih bingung untuk membeli perlengkapan bayi dan pasca melahirkan, Moms bisa membeli di www.mooimom.id. Dapatkan produk kebutuhan ibu dan bayi dengan kualitas premium dan original.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM