Sedang Digemari, Ini 7 Manfaat Menggunakan Hipseat Carrier

calendar icon

02 Dec 2021

author icon

Anggraini Nurul F

category icon

Gaya Hidup

Sedang Digemari, Ini 7 Manfaat Menggunakan Hipseat Carrier

Sangat praktis dan membantu, hipseat carrier banyak dicari dan digunakan oleh Moms dan Dads untuk menggendong si kecil. Dilansir dari We The Parents, ada banyak sekali manfaat menggendong baik dari segala aspek dan manfaat tersebut bukan hanya sekadar katanya orang zaman dahulu, tapi sudah diteliti secara medis. Penasarab? ini 7 Manfaat Menggunakan Hipseat Carrier, simak yah Moms!

1. Membantu Perkembangan Fisik Bayi yang Sehat

hipseat

Manfaat menggendong bayi yang pertama adalah membantu perkembangan fisik bayi yang sehat.

Menurut penelitian yang diterbitkan jurnal Infant Behavior and Development, memijat bayi dengan tekanan sedang bisa meningkatkan berat badan pada bayi prematur, selain itu kepadatan tulangnya juga bertambah.

Nah, menggendong bayi bisa meniru memijat bayi, lho. Yakni ketika bayi kita gendong dengan menggunakan gendongan dan cukup erat, gerakan-gerakan ringan kita seakan-akan adalah pijatan.

2. Mengurangi GERD pada Bayi

Manfaat menggendong bayi yang selanjutnya adalah mengurangi GERD. GERD atau Gastro-Esophageal Reflux umum terjadi pada bayi. Saking umumnya, GERD ini bisa sembuh dengan sendirinya. Namun ketika GERD dialami oleh bayi, bayi akan amat sangat rewel karena merasa tidak nyaman.

Penelitian yang diterbitkan jurnal Allergy, Asthma & Immunology Research menunjukkan, dari 30 bayi yang diteliti pada posisi tegak versus posisi tiduran, bahwa bayi yang selalu berada pada posisi tegak gejala GERD seperti gumoh, muntah, batuk serta masalah pernafasan jauh lebih berkurang ketimbang bayi yang selalu berada pada posisi tiduran.

Dan tentu saja, menggendong dengan posisi upright atau tegak bisa membantu bayi terhindar atau berkurang dari GERD ini.


Baca Juga:
Kapan Moms & Dads Mulai Boleh Menggunakan Hipseat untuk Si Kecil? Cek Faktanya


bannerbanner

3. Mengurangi Bayi Muntah

Manfaat menggendong bayi yang selanjutnya adalah mengurangi muntah. Bayi yang sering muntah pasti membuat tidak nyaman dan terasa menyebalkan bagi orang tua. Karena itu artinya cucian baju kotor akan semakin menumpuk.

Bukan hanya baju bayi, bisa jadi baju ibu dan bahkan seprei pun ikut terkena muntahan. Tentunya akan sangat tidak nyaman jika sedang pergi keluar rumah, bayi tiba-tiba muntah dan tak bisa terhindari.

Menggendong posisi upright seperti yang sudah dijelaskan di atas, mampu mengurangi GERD pada bayi, dan gejala GERD salah satunya adalah muntah. Jika GERD bisa berkurang, apalagi muntah.

Bayi dianjurkan digendong posisi upright selama 30-60 menit setelah menyusui untuk mengurangi resiko cairan yang masuk keluar kembali. Terbayang gak sih, jika kita harus menggendong selama 30-60 menit tanpa menggunakan gendongan?

4. Mengurangi Resiko Terkena Otitis Media

Manfaat menggendong bayi yang selanjutnya adalah mengurangi risiko otitis media. Otitis media adalah infeksi pada telinga bagian tengah tepatnya pada rongga di belakang gendang telinga.

Banyak yang tidak mengetahui bahwa menurut penelitian yang diterbitkan the Laryngoscope, GERD juga bisa menjadi salah satu pemicu terjadinya otitis media lho, Moms.

Nah, menggendong bisa mengurangi otitis media, karena ketika menggendong posisi anak tidak tiduran melainkan tegak, sehingga resiko gas naik hingga ke kerongkongan dan ke telinga jauh lebih sedikit dari pada anak dibiarkan terus berbaring seharian.

5. Mengurangi Resiko Flat Head

Manfaat menggendong bayi yang selanjutnya adalah mengurangi risiko peyang. Flat head atau yang sering dikenal dengan peyang adalah kondisi kepala bayi tidak sempurna, yakni ada bagian di salah satu sisinya yang datar. Tentunya hal ini bisa mempengaruhi pertumbuhan otaknya.

Dan posisi tidur menghadap satu sisi secara terus menerus bisa meningkatkan resiko peyang. Apalagi bayi usia 1-12 minggu kerjanya memang tidur terus, ya, Moms.

Untuk itu banyak yang menganjurkan untuk sesekali bayi ditengkurapkan untuk mengurangi resiko tersebut. Nah, menggendong posisi upright bisa tetap membuat bayi tertidur tanpa ada tekanan terus menerus di kepalanya dan penggendong tetap bisa beraktivitas.


Baca Juga:
Rekomendasi Gendongan Bayi Hipseat Incaran Para Orang Tua, Pilih yang Mana Ya?


6. Mendukung Pertumbuhan Fisik pada Bayi Prematur

Manfaat menggendong bayi yang selanjutnya adalah mendukung pertumbuhan fisiko bayi prematur. Penelitian yang diterbitkan jurnal Tropical Doctor menunjukkan, bayi prematur yang terpapar skin to skin selama kurang lebih 6 jam per hari dengan metode KMC atau Kangaroo Mother Care, pertumbuhan dan perkembangannya jauh lebih pesat ketimbang bayi prematur yang hanya ada di dalam inkubator.

Tentunya untuk mendukung seorang ibu melakukan KMC dalam durasi yang lama membutuhkan alat bantu seperti gendongan. Semakin lama bayi terpapar skin to skin dengan ibu atau ayahnya, perkembangan dan pertumbuhannya akan semakin pesat.

7. Sangat Praktis 

Manfaat yang terakhir tentunya yang paling bisa Moms dan Dads rasakan secara langsung. Menggendong si kecil menggunkan Hipseat Carrier memang sangatlah mudah dan praktis. Bahkan Moms dan Dads bisa menggendong si kecil kapan saja bahkan saat sedang melakukan aktivitas sehari-hari. Maka dari itu Hipseat Carrier banyak dicari dan digemari.

Moms bisa gunakan hipseat MOOIMOM Casual Hipseat Carrier sebagai salah satu rekomendasi gendongan hipseat yang bisa Moms coba.

bannerbanner

 


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM