26 Dec 2020
Grandys Sofia
Keluhan ibu hamil pada trimester pertama kehamilannya adalah rasa sakit kepala yang cukup menganggu. Sakit kepala saat hamil sebetulnya tidak perlu Moms khawatirkan karena berkaitan dengan kondisi dari pengaruh hormon kehamilan dan juga penyesuaian tubuh Moms menghadapi masa-masa kehamilan yang baru Moms alami.
Pada prinsipnya sakit kepala pada saat masa kehamilan ini tidaklah membahayakan dan bukan pencetus dari kondisi serius dari kesehatan. Penyebab sakit kepala saat hamil ini adalah karena adanya perubahan hormon kehamilan di trimester awal kehamilan, kenaikan volume darah, adanya pertambahan berat badan hingga kondisi dari pola hidup yang tidak teratur.
Pada ibu hamil juga sering terjadi kondisi di mana Moms merasa kruang bergerak dan juga mengalami kondisi kurang tidur, sehingga sangat wajar ketika hal ini membuatnya sering merasa sakit kepala.
Jika kondisi pada trimester kedua dan ketiga ini dikarenakan adanya kenaikan tekanan pada darah yang cukup tinggi yang ada hubungannya dengan risiko Preeklampsia.
Kondisi sakit kepala pada trimester kedua dan ketiga ini tidak bisa dianggap sepele karena ada hubungannya dengan kondisi ibu dan janin dalam kandungan. Oleh karena itu, jangan sampai menganggu proses suply oksigen ke dalam darah yang beresiko juga terjadinya kelahiran prematur dan juga resiko lahir bayi dengan berat rendah.
Sakit kepala saat hamil juga dapat menjadi pencetus akan sebuah kondisi serius dari sebuah penyakit ataupun infeksi yang menyerang tubuh Moms disaat kehamilan. Wajib jika sakit kepala pada Moms disaat kehamilan sudah tidak wajar ini untuk segera memeriksakannya ke dokter. Penyakit-penyakit yang bisa memperparah keadaan sakit kepala ini karena Moms mengidap beberapa penyakit diantaranya adalah tekanan darah rendah, komplikasi jantung, infeksi sinus hingga keadaan tumor pada otak.
Hal-hal yang bisa Moms lakukan ketika sakit kepala saat hamil adalah
Moms tidak perlu memforsir diri Moms untuk tetap bisa produktif seperti keadaan saat sebelum masa kehamilan. Tentu akan berbeda kondisinya saat hamil dan menjadi merasa kurang produktif karena memperbanyak waktu istirahat.
Sebenarnya Moms bisa melakukan aktivitas seperti biasa sesuai dengan kondisi dan keadaan kehamilannya. Namun lebih baik jika menambah jumlah waktu istirahatnya agar sakit kepala saat hamil ini tidak datang. Kebanyakan sakit kepala datang karena kurangnya waktu beristirahat.
Memiliki pola makan yang baik dengan memperhatikan asupan nutrisi dan juga keseimbangan gizinya, Moms dapat mengurangi sedikit demi sedikit keluhan dari sakit kepala saat hamil. Oleh karena ini dengan cukup makan dengan teratur dan kaya akan pemenuhan gizi yang seimbang, Moms akan merasakan perbedaannya.
Dengan tetap aktif walaupun di masa kehamilan, ini penting bukan berarti menjadi kurang bergerak sehingga berpengaruh juga kepada kesehatan otak dan juga berakibat kepada sakit kepala saat hamil.
Dengan mengikuti kelas yoga khusus untuk ibu hamil ini dapat melancarkan sirkulasi darah ke otak juga sehingga meminimalisir sumbatan di kepala.
Moms dapat mengurangi makanan seperti MSG, makanan atau minuman dengan kafein, jenis cream dan juga coklat. Selain makanan ini yang bisa menjadi pemicu dari sakit kepala saat kehamilan, Moms juga perlu mengetahui tabel mengapa lainnya soal sakit kepala saat hamil ini untuk tidak terlalu panik. Jika tidak ada yang mengganggu dengan begitu berarti, maka biarkan saja.
So, tetap jaga diri Moms dan juga janin dalam kandungan agar tetap menjalani kehamilan yang sehat dan lancar hingga persalinan tiba.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM