Rutin Pumping Bantu Hormon Lebih Teratur Memproduksi ASI

calendar icon

23 Mar 2021

author icon

Ika

category icon

Tips Menyusui

Rutin Pumping Bantu Hormon Lebih Teratur Memproduksi ASI

Ibu menyusui yang sudah mulai aktif bekerja lagi tentu, dengan serta-merta, sibuk pula memompa air susu ibu (ASI), ya. Nah, Moms, kira-kira sudah baikkah manajemen ASI yang dijalankan selama ini?

Kita pelajari bersama-sama, yuk!

Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) menyebutkan kebutuhan minimum ASI bayi setiap harinya, dapat dihitung berdasarkan berat badan (BB) bayi dikali (x) 100 mililiter (ml). Misalnya berat badan bayi 5 kilogram, maka ASI yang dibutuhkan olehnya minimal 500 ml setiap hari.  Namun, bagaimanapun, semua bergantung pada kebutuhan dan kondisi masing-masing. Baik ibu maupun Si Kecil.

Pemahaman akan jumlah kebutuhan ASIP bayi setiap harinya dapat membantu Moms mengelompokkan ASIP untuk dikonsumsi per hari oleh si Kecil. Artinya pula, Moms akan sekaligus mempelajari kecukupan ASI harian.

Manajemen ASIP tentu tak akan lepas dari perlengkapan menyusui yang memadai. Pastikan Moms membeli yang benar-benar diperlukan dan, yang tak kalah pentingnya, tak ribet.

Memompa ASI seawal mungkin dapat membantu merangsang cairan keluar lebih banyak dibanding biasanya. Moms bisa memompa ASI sesegera mungkin setelah melahirkan. Atau biasa disebut Inisiasi Menyusui Dini (IMD). Lebih lanjut tentang IMD dan ASI eksklusif, dapat dibaca di sini, ya.

Hal ini dapat membantu payudara Moms terbiasa dipompa untuk mengeluarkan ASI. Dengan begitu, ketika kembali bekerja nanti, Moms dapat pumping lebih lancar dan optimal.

Lancar atau tidaknya produksi ASI sangat tergantung pada proses pengeluarannya. Semakin sering dikeluarkan, tentu, semakin banyak juga ASI yang dihasilkan.

Moms disarankan untuk melakukan pumping secara rutin pada jam-jam yang ditentukan sendiri. Misalnya, setiap 2-3 jam sekali. Jika kurang dari waktu tersebut payudara Moms sudah terasa penuh dan kencang, Moms bisa segera memerah ASI dan menyimpannya dalam botol atau kantong ASI.

Memompa ASI secara rutin secara tidak langsung dapat membuat pengelolaan hormon prolaktin di dalam tubuh menjadi terbiasa memproduksi ASI dengan teratur. Jangan lupa, untuk tetap pumping pada malam hari ya, Moms. Ternyata, malam hari adalah waktu terbaik hormon penghasil ASI bekerja secara maksimal.

Selain power pumping, manajemen ASI juga menekankan pada proses penyimpanan ASI, Moms. Pastikan Moms memilih kantong ASI yang aman untuk menjaga kualitas ASI yang Moms berikan pada bayi, ya.

Pilih kantong ASI yang steril, BPA-free, dan memiliki seal atau pengaman yang kuat agar tidak mudah bocor. Pilih juga kantong ASI yang tahan terhadap suhu dingin dan panas, karena Moms akan membekukannya di dalam kulkas dan menghangatkannya saat akan memberikan ASI pada bayi.


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM