Rekomendasi Pantyliner untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan

Tidak hanya digunakan di hari terakhir menstruasi, ternyata ada pula wanita hamil yang menggunakan pantyliner. Lalu, apakah pantyliner untuk ibu hamil aman digunakan?

Setiap perempuan tentu wajib menjaga organ intimnya agar selalu sehat dan dalam keadaan nyaman. Sayangnya, saat beraktivitas Moms kerap dihadapkan pada kondisi vagina berbau, keputihan, ataupun rasa gatal karena faktor kelembapan, makanan, dan hal lainnya. Terlebih saat hamil.

Oleh karenanya banyak Moms memilih menggunakan pantyliner ketika mereka sedang hamil.

Cairan yang dihasilkan oleh miss V merupakan elemen penting dalam kesehatan organ intim wanita. Namun, kenyamanan Moms tentu saja terganggu apabila cairan yang dihasilkan banyak, bahkan berbau tak sedap. Karena itu, banyak yang merekomendasikan pantyliner untuk ibu hamil demi melindungi daerah kewanitaan dan menjaga agar pakaian dalam tetap bersih.

Terdapat pantyliner tipe sekali pakai atau kain yang dapat dicuci ulang. Moms dapat memilih berbagai macam merek yang ada, seperti Laurier, Unicharm, dan lainnya. Namun, sebelum membeli, alangkah baiknya jika Moms mempelajari cara memilih pantyliner dan menyimak rekomendasi produknya dari Mamapedia. Simak yuk, Moms!

Pantyliner Dapat Mencegah Keputihan?

Pantyliner seperti kita tahu, adalah pembalut berbahan tipis yang berfungsi menjaga kelembapan vagina. Saat ini sudah banyak Moms yang pakai pantyliner setiap hari karena alasan tertentu seperti keputihan atau flek yang seringkali muncul di luar jadwal menstruasi.

Di pasaran pun ada berbagai jenis pantyliner, mulai dari yang mengandung pengharum hingga yang berjenis herbal dan disebutkan bisa mengatasi keputihan, bau hingga mencegah potensi timbulnya miom.

Tapi, apa benar demikian?

“Pada dasarnya pantyliner bukanlah terapi atau pengobatan sehingga tidak dapat menghilangkan keputihan, bau, potensi myoma,” ujar dr. Suzy Maria, Sp.PD dari Omni Hospitals Pulomas.

Namun, ternyata Moms perlu berhati-hati jika memutuskan untuk menggunakan pantyliner setiap hari. Pasalnya ada sejumlah risiko yang mungkin akan Moms hadapi.

---

Baca Juga:

Manfaat Menggunakan Celana Dalam Hamil dan Cara Memilihnya

---

Cara Memilih Pantyliner untuk Ibu Hamil

Pertama-tama, kami akan menjelaskan poin yang perlu Anda perhatikan saat memilih pantyliner. Setiap produk memiliki karakteristik yang berbeda tergantung pada kebutuhan pemakainya. Jadi, simak ulasan berikut dengan cermat sebelum memilih pantyliner favorit Anda.

1. Pilih Berdasarkan Tipe Pantyliner

Pantyliner memiliki jenis yang bervariasi. Mari pelajari perbedaan masing-masing jenisnya berikut ini!

Tipe sekali pakai, isinya banyak dan mudah digunakan

Pantyliner tipe sekali pakai adalah jenis yang paling umum. Ada banyak produsen yang memproduksi pantyliner tipe ini dengan berbagai macam pilihan. Jadi, Moms dapat dengan mudah menemukan pantyliner yang sesuai dengan selera dan kebutuhan.

Meski berbeda tergantung mereknya, sebagian besar pantyliner tipe ini isinya banyak dengan harga cukup terjangkau. Dengan demikian, tipe ini sangat pas untuk digunakan sehari-hari. Selain itu, pantyliner ini juga tidak memakan waktu dan tenaga dalam pemakaiannya. Moms hanya perlu membuangnya setelah digunakan.

Ada juga tipe yang terdiri dari dua lapisan bertumpuk. Tipe ini memudahkan Moms untuk mengganti pantyliner kotor. Artinya, Moms tidak perlu repot membawa pantyliner baru. Moms juga dapat menghemat waktu untuk mengganti pantyliner tanpa harus membawa kantong khusus ke toilet. Tipe ini juga sangat berguna saat Moms bepergian atau pada hari-hari sibuk.

Tipe kain, bisa digunakan berulang kali, nyaman, dan lembut

Pantyliner tipe kain ini menarik untuk digunakan dilihat dari segi kenyamanannya. Menggunakan pantyliner tipe sekali pakai setiap hari berisiko menyebabkan iritasi kulit dan timbulnya ruam.

Sedangkan, pantyliner tipe kain memiliki tekstur yang lebih lembut bagi kulit. Dengan begitu, Anda bisa menggunakannya sama seperti menggunakan pakaian dalam tanpa rasa tidak nyaman. Pantyliner tipe ini juga memiliki sirkulasi udara yang sangat baik sehingga gangguan atau masalah bau dapat berkurang.

Tidak seperti pantyliner tipe sekali pakai yang berbentuk lembaran, tipe kain memiliki kancing sehingga tidak mudah bergeser. Pantyliner yang bisa dicuci ulang ini juga lebih hemat karena tidak perlu membeli untuk persediaan setiap hari.

Meski terkesan sulit dibersihkan, sebenarnya pantyliner jenis ini sangat mudah dibersihkan dengan tangan ataupun mesin cuci. Anda bisa mencucinya bersama cucian lainnya di dalam mesin atau menguceknya dengan tangan.

2. Pilih Bahan yang Ramah di Kulit

Permasalahan yang sering terjadi saat menggunakan pantyliner adalah timbulnya masalah kulit. Bagian kulit yang tipis merupakan bagian yang rentan terhadap kerusakan. Tidak sedikit orang yang menggunakan pantyliner mudah mengalami ruam. Hal ini disebabkan adanya stimulasi gesekan antara pantyliner dengan kulit.

Sementara itu, pantyliner kain lebih unggul dalam hal kelembutan untuk kulit. Namun, beberapa orang merasa kurang nyaman menggunakan pantyliner tipe ini. Untungnya, saat ini tersedia pantyliner sekali pakai yang terbuat dari 100% kapas alami. Bahan ini dapat meminimalkan risiko masalah kulit, seperti ruam. Jadi, pilihlah pantyliner dengan bahan yang lembut.

3. Sesuaikan dengan Model Pakaian Dalam

Saat memilih pantyliner, Anda juga perlu mempertimbangkan jenis pakaian dalam yang biasa Anda gunakan. Sebagian wanita mungkin lebih menyukai celana dalam model T-back karena garis celana dalamnya tidak tampak. Dengan celana dalam model ini, tampilan luar celana akan terlihat lebih bagus dan rapi.

Namun, jika Anda menggunakan celana dalam model ini, Anda perlu sedikit berhati-hati. Saat dipasang di permukaan T-back yang kecil, sisi pantyliner akan menonjol ke luar sehingga kaku dan tidak nyaman dipakai. 

Karena itu, kami sarankan untuk memilih pantyliner yang dirancang sesuai dengan tipe celana dalam. Anda pun tetap dapat bebas bergaya sembari tetap menjaga kebersihan pakaian dalam.

4. Pilih yang dengan atau Tidak Beraroma

Untuk pantyliner tipe sekali pakai, ada banyak produk beraroma yang dijual pasaran. Ada berbagai varian aroma yang ditawarkan, misalnya aroma mawar yang menyegarkan dan memberikan sensasi bersih.

Dengan menggunakan pantyliner beraroma, Moms dapat mengurangi bau tidak sedap pada area kewanitaan Moms. Selain itu, aroma yang menenangkan akan membuat Moms merasa nyaman saat mengganti pantyliner. Alasan lainnya adalah Moms dapat mencium aromanya saat membuka pouch tempat menyimpan pantyliner.

Sementara itu, pantyliner tanpa aroma tidak akan menyamarkan bau yang mungkin muncul di area kewanitaan. Namun, Moms akan lebih mudah menyadari jika terdapat kelainan di tubuh dari bau cairan kewanitaan yang muncul.

---

Baca Juga:

Berapa Banyak Jumlah Bra Menyusui yang Harus Dibeli?
 

---

Rekomendasi Pantyliner untuk Ibu Hamil

Berikut ini rekomendasi pantyliner untuk ibu hamil. Moms dapat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan Moms ya!

Baby-oz Pantyliner

Bagian outer dari produk ini terbuat dari bahan katun yang ramah di kulit. Sementara itu, bagian dalamnya yang lembut akan menjaga daerah kewanitaan Moms agar tidak mudah lembap. Lapisan penyerap pada produk ini juga memiliki daya serap yang tinggi.

Sebagai tambahan, produk ini juga ringkas dan mudah dilipat. Jadi, Moms tidak perlu menyiapkan banyak tempat untuk menyimpannya di dalam tas sebagai cadangan. Jika Moms menginginkan pantyliner kain yang simple dan mudah dibawa ke mana-mana, produk ini adalah solusinya!

Harga: mulai dari Rp 18.000

Softex Daun Sirih Pantyliner Mint

Moms sering merasa gerah dengan keringat di area kewanitaan pada saat memakai pantyliner? Jika ya, produk ini adalah pilihan tepat untuk Moms! Ekstrak daun sirih dan mint di dalamnya mampu memberikan sensasi dingin dan segar pada kulit Moms.

Produk ini memiliki antiseptik alami dari daun sirih dan mint untuk menjaga kebersihan area kewanitaan Moms. Selain itu, perekat kuat dengan lekukan fit to body-nya cocok menemani aktivitas sehari-hari Moms!

Harga: mulai dari Rp 7.500

Kao Laurier Pantyliner Cleanfresh Non Perfume

Produk Laurier hadir dengan pantyliner yang ekstra tipis untuk kenyamanan Moms. Selain itu, pantyliner keluaran KAO ini memiliki daya serap yang tinggi. Jadi, dengan memakai produk ini, daerah kewanitaan Moms akan tetap terjaga kesehatannya.

Moms dapat menggunakan pantyliner ini di luar periode menstruasi demi kenyamanan berkativitas sepanjang hari. Produk ini tidak mengandung wewangian sehingga Moms dapat memeriksa aroma dari cairan miss V dengan mudah. Pantyliner ini ideal untuk Moms yang ingin selalu memantau kesehatan organ intim.

Harga: mulai dari Rp 10.500

Gee Gallery GG Menstrual Pad Pantyliner

Keunggulan utama produk GG ini adalah double snap closure yang memudahkan Moms saat memasang pantyliner. Jadi, Moms tak perlu khawatir pantyliner terasa longgar atau kesempitan. Produk ini juga didesain khusus dengan daya serap 20 cc untuk menyerap cairan secara maksimal.

Lapisan dalamnya diklaim lembut dan tidak akan mengiritasi kulit sensitif Moms. Sementara itu, lapisan luarnya yang bersifat waterproof sangat ideal untuk mencegah kebocoran. Produk ini cocok untuk Moms yang menginginkan reusable pantyliner yang nyaman dan ramah di kulit. 

Harga: mulai dari Rp 24.000

KAO Laurier Panty Liner Premium Hygiene Care

Lelah dengan bau yang sering muncul di area kewanitaan Moms? Cobalah gunakan produk dari KAO ini. Laurier Panty Liner Premium Hygiene Care dirancang khusus dengan odor-lock system. Desain ini mampu menyerap segala jenis bau cairan dengan cepat. 

Tidak hanya itu, produk ini juga dapat mencegah pertumbuhan kuman yang menimbulkan bau. Produk ini juga dilengkapi dengan bahan yang antilembap, antipengap, dan ekstra kering. Pantyliner yang memiliki kualitas premium ini dapat Momsbeli dengan harga yang terjangkau pula!

Harga: mulai dari Rp 6.800

Tabel Rekomendasi Pantyliner untuk Ibu Hamil