Perjuangan Menjadi Ibu : Menghadapi Tantangan Sebagai Ibu Baru

Bagi kebanyakan pasangan, kehadiran si kecil menjadi hal yang didambakan karena dapat melengkapi kebahagiaan dan memberikan warna baru dalam kehidupan rumah tangga. Bagi perempuan, perjalanan menjadi seorang ibu telah dimulai sejak si kecil telah hadir dalam rahim. Saat mengetahui kehadiran si kecil, Moms dan Dads pasti sudah mulai membayangkan kehidupan yang indah bersama si kecil.

Namun nyatanya saat si kecil telah lahir, perjalanan kehidupan tidaklah selalu berjalan dengan mulus. Moms dan Dads pasti harus berhadapan dengan perubahan ritme kehidupan dan rutinitas baru sebagai orang tua. Jika sebelumnya hanya memikirkan dan mengurus kebutuhan masing-masing dan pasangan saja, sekarang Moms maupun Dads sudah memiliki prioritas baru yakni sang buah hati. 

Cukup banyak perubahan rutinitas yang terjadi pada orang tua baru. Khususnya, dari sisi ibu yang perlu untuk menyusui si kecil secara eksklusif setidaknya sampai 6 bulan pertama. Selain menyusui, hal-hal lain yang juga akan dihadapi oleh Moms tidak lain seperti ketika menghadapi si kecil menangis yang tidak henti, harus selalu membersihkan popok, memenuhi kebutuhan ASI yang cukup, si kecil yang tiba-tiba sakit, menyediakan keperluan si kecil lainnya dan masih banyak lagi. Hal-hal tersebut bisa menjadi faktor utama ibu merasa kewalahan dan lelah secara fisik maupun emosional.

---

Baca Juga : Tips Atasi Stress Saat Menjadi Ibu Baru

---

Meskipun demikian, sebenarnya Moms tidak perlu cemas karena hal tersebut sangat wajar terjadi pada ibu baru. Menjadi seorang ibu memang suatu perjuangan yang dilakukan demi si kecil bisa mendapatkan yang terbaik. Walaupun si kecil sedang menjadi pusat perhatian utama Moms, jangan lupa untuk selalu menjaga keseimbangan mental dan emosional Moms. Berbagai tantangan baru sebagai ibu bisa Moms lalui dengan tetap positif jika Moms dapat merenungkan beberapa hal sebagai berikut :  

Selalu Ingat Bahwa Waktu Akan berlalu

Meskipun mengurus si kecil sangat menguras energi, namun nyatanya waktu tersebut akan berlalu juga seiring bertambahnya usia si kecil. Misalnya seperti rutinitas Moms yang selalu menggantikan popok si kecil sampai berkali-kali dalam satu hari. Percayalah Moms, waktu tersebut akan berlalu dan mungkin akan dirindukan di masa depan.

Menikmati Setiap Tahap Perkembangan Si Kecil

Saat mendampingi si kecil, akan ada hal-hal yang mungkin bisa membuat Moms tertawa, marah, sedih dan bahagia. Momen si kecil belajar jalan, tentu akan membuat moms bahagia dan terharu. Namun ketika si kecil tanpa sengaja mencoret tembok rumah, tentu perasaan marah yang akan muncul. Tapi perlu diingat bahwa momen-momen ini tidak akan terulang di kemudian hari seiring pertambahan usia sang buah hati.

Berikan Pengalaman Baru Kepada Si Kecil

Momen-momen kebahagiaan yang Moms alami waktu kecil, dapat Moms kenalkan juga kepada si kecil agar ia turut merasakan pengalaman-pengalaman yang Moms lalui saat di usia yang sama dengan si kecil. Ini dapat menjadi kenangan positif bagi Moms untuk mengingat masa kecil Moms sendiri dan harapannya juga menjadi memori indah bagi si kecil.

---

Baca Juga : Mengisi Liburan di Rumah dengan Permainan Asyik Bersama keluarga

---

Tetap Bersosialisasi Dengan Sekitar

Menjadi seorang ibu yang banyak menghabiskan waktu bersama si kecil, bukan menjadi penghalang Moms untuk tetap bertemu dengan teman maupun kerabat lainnya. Justru hal ini sangat dibutuhkan agar Moms bisa beristirahat sejenak dari kehidupan rumah tangga dan bisa menyeimbangkan kondisi mental serta emosional. 

Bekerjasama yang Baik Dengan Pasangan

Selain perlu bersosialisasi dengan sekitar, Moms juga perlu menjalin kerja sama yang baik dengan suami untuk mengurus si kecil. Ini tentu penting agar Moms tidak kewalahan mengurus si kecil sendirian. Jika Dads juga memiliki pekerjaan yang menyita waktu setiap harinya, Moms dan Dads bisa saling membagi pekerjaan sesuai kesepakatan berdua.

Permudah Pekerjaan Dengan Perlengkapan yang Tepat

Memberikan ASI hanya dapat dilakukan oleh ibu, sehingga Moms harus selalu mencukupi kebutuhan ASI si kecil. ASI merupakan kebutuhan utama bayi, terutama hingga usia 6 bulan. Menyusui menggunakan pompa ASI dapat mempermudah Moms karena Moms bisa menampung ASI untuk si kecil sambil melakukan kegiatan lain. Dengan menggunakan Mooimom Wireless Electric Breast Pump M3, Moms bisa menyusui si kecil sambil multitasking.