16 Oct 2021
Pangastryan Wisesa Pramudiah
Tips Menyusui
Tips Menyusui
Sebagai ibu yang masih menyusui si kecil, tantangan besar yang kerapkali dihadapi adalah ASI yang keluar hanya sedikit bahkan sampai tidak keluar. Hal ini banyak membuat para ibu menjadi sedih, karena memikirkan kebutuhan ASI si kecil yang tidak tercukupi. Jika ASI yang keluar hanya sedikit, hal tersebut dikhawatirkan akan menghambat pertumbuhan dan perkembangan si kecil. Belum lagi si kecil akan menjadi rewel jika ia masih haus / lapar namun ASI moms tidak keluar. Duh rasanya campur aduk ya? Jadi kepikiran dan membuat moms stres, padahal stres juga salah satu faktor yang bisa menghambat keluarnya ASI loh moms. Jangan khawatir ya moms, moms hanya perlu mencari tahu penyebab ASI moms tersumbat. Lalu moms bisa mengatasinya dengan cara melancarkan ASI tersumbat sesuai dengan penyebabnya, jadi penanganan yang moms lakukan akan tepat.
Moms ASI bisa jadi keluar atau tersumbat dikarenakan adanya beberapa hal, moms harus paham terlebih dahulu berbagai penyebab yang membuat ASI tersumbat atau tidak keluar, jika moms sudah memahaminya maka akan dengan mudah cara mengatasinya.
Berikut penyebab ASI tersumbat yang harus moms pahami
Moms biasanya ASI yang terlalu banyak dan deras sering dialami oleh ibu yang baru melahirkan. Setiap harinya payudara moms akan terus memproduksi ASI, sementara kemampuan menyusu bayi yang baru lahir belum begitu maksimal, dan kebutuhan ASI si bayi pun belum terlalu banyak. ASI yang sepenuhnya tidak keluar akan menumpuk di dalam payudara, sehingga akan membentuk gumpalan-gumpalan keras dan disertai dengan rasa nyeri di sekitar payudara moms. Payudara moms yang keras dapat menjadi penyebab ASI tersumbat, saluran ASI yang biasa dilalui akan tertutup dan ASI sulit keluar.
Salah satu penyebab ASI tersumbat yang lainnya adalah si kecil yang sudah mulai jarang minum ASI. Pada umumnya jumlah ASI yang keluar bergantung pada sering atau tidaknya bayi menyusu dan intensitas hisapan si bayi. Lebih detailnya, puting areola yang dihisap oleh bayi, membuat saraf sensoris mengirimkan rangsangan ke otak (hipotalamus) yang akan membuat keluar hormon prolaktin dan merangsang sel payudara untuk memproduksi ASI.
Jadi jika moms sudah jarang memberikan ASI, maka ASI yang keluar sulit keluar karena tersumbat di dalam payudara.
Sebagai seorang ibu yang menyusui, infeksi pada bagian payudara atau yang lebih dikenal dengan mastitis adalah hal yang banyak terjadi. Mastitis biasanya disebabkan oleh sisa - sisa ASI yang masih tertinggal di dalam payudara dan menyebabkan / pengeluaran ASI yang menjadi tidak tuntas, sehingga penumpukan akan membentuk peradangan pada payudara moms.
Hal ini akan membuat payudara moms membengkak, dan terkadang moms akan merasakan nyeri yang hebat. Adanya infeksi pada payudara atau mastitis, membuat ASI moms tersumbat dan tidak keluar dengan lancar.
Moms perhatikan posisi si kecil saat sedang menyusui ya! Pastikan posisinya tepat, sebab jika moms menyusui si kecil dengan pelekatan yang salah, maka hal itu bisa menjadi penyebab ASI tersumbat. Moms bisa meletakkan si kecil dengan cara:
Jika moms sudah memahami beberapa penyebab ASI tersumbat, moms tidak akaan khawatir serta panik, bahkan moms sudah tahu langkah apa yang pertama moms ambil untuk mengatasi ASI tersumbat berdasarkan penyebab yang moms alami.
Jika payudara moms mulai mengeras dan terdapat benjolan akibat moms mulai jarang menyusui si kecil atau karena banyaknya ASI yang deras dan tidak semuanya bisa keluar, maka sebaiknya moms melakukan pijat laktasi untuk melancarkan ASI yang tersumbat. Selain itu pijat laktasi juga dapat membantu mengosongkan payudara moms secara manual. Bukan hanya memijat payudara, moms juga bisa mengosongkan payudara akibat ASI yang deras, moms bisa menggunakan Hands-Free Electric Breast Pump agar proses memompa lebih maksimal.
Selama masa kehamilan, moms harus memberikan ASI sesering mungkin dan buatlah jadwal menyusui jika diperlukan. Mengapa? sebab payudara moms setiap harinya akan memproduksi ASi, jika si kecil tidak sesering mungkin diberi ASI maka payudara akan penuh dan mengeras, sehingga membuat payudara moms tersumbat.
Jika payudara moms mulai mengeras dan membengkak, moms bisa membantunya dengan mengompres menggunakan air hangat; selain meminimalisir rasa sakit dan bengkak, upaya ini juga dilakukan untuk memudahkan ASI untuk keluar dari saluran payudara.
Sebaiknya selama kehamilan moms diharuskan untuk melakukan kegiatan yang menyenangkan untuk menghindari stres. Selain itu moms juga diharuskan untuk beristirahat yang cukup dengan pola yang teratur agar kualitas dan kuantitas ASI moms tetap terjaga.
Moms harus perhatikan dengan benar posisi si kecil sangat ingin menyusu, pastikan bagian areola payudara moms masuk secara menyeluruh ke mulut si kecil sehingga si kecil dapat menyusu dengan mudah. Selain itu jika posisi peletakannya sudah benar, maka si kecil tidak akan rewel dan dapat menyusu dengan nyaman.
Sebagai upaya mengatasi ASI yang tersumbat, moms bisa mengkonsumsi booster untuk membantu proses produksi ASI. Moms bisa mengkonsumsi Prenavita ASI Booster Honey Lychee Flavoured Powder Drink yang dijual di www.mooimom.com.
Selain digunakan untuk memperlancar ASI, ternyata suplemen menyusui ini juga dapat digunakan untuk mempercepat pemulihan di masa melahirkan loh moms! Jadi untuk moms yang masih menyusui, moms bisa mencoba untuk mengkonsumsinya!
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM