31 Aug 2023
Admin
Tips Menyusui
Tips Menyusui
Sebagai ibu kadang kita merasa bingung apakah bayi sudah meminum ASI dalam jumlah yang cukup atau belum. Sebenarnya terdapat beberapa tanda bayi cukup ASI yang bisa Moms kenali sehingga Moms tidak merasa terlalu khawatir. Yuk, simak artikel berikut ini untuk mengetahui apa saja tanda bayi kurang ASI!
Halo super Moms yang hebat! Kami menyadari bahwa Moms memiliki segudang aktivitas sepanjang hari, baik itu di rumah maupun di tempat bekerja. Oleh karena itu, kami memperkenalkan M3 Electric Wireless Breast Pump dari MOOIMOM untuk Moms semua. Pompa ASI ini memiliki desain kekinian dengan teknologi tanpa kabel dan tanpa selang yang memudahkan Moms dalam memompa ASI bahkan tanpa perlu memegangnya. Cocok digunakan saat Moms dalam keadaan super sibuk. Yuk, beli sekarang Moms dan dapatkan penawaran menariknya dari MOOIMOM.
Moms, pemberian ASI eksklusif untuk bayi selama enam bulan pertama memang menjadi rekomendasi yang disarankan oleh para ahli kesehatan. ASI mengandung nutrisi yang paling baik dan sesuai dengan kebutuhan pertumbuhannya. Kendati demikian, terkadang, banyak ibu yang merasa tidak yakin apakah bayinya sudah mendapatkan ASI yang cukup atau justru sebaliknya. Itulah mengapa Moms perlu mengetahui apa saja tanda bayi cukup ASI.
Melihat dari betapa pentingnya ASI bagi kehidupan bayi dan untuk menjawab kebingungan para ibu yang selama ini kurang memahami apakah bayinya telah mengkonsumsi ASI yang cukup atau belum, berikut kita akan membahas lima tanda yang menunjukkan bayi Anda mendapatkan ASI yang cukup dan tanda bayi kurang ASI
Tanda bayi cukup ASI yang pertama yaitu ia mengalami kenaikan berat badan yang konsisten dari waktu ke waktu. Walaupun kenaikan berat badan juga dapat dipengaruhi oleh berbagai hal, namun bayi yang mendapatkan ASI cukup biasanya akan mengalami kenaikan berat badan yang pasti setiap masa pertumbuhannya.
Setelah dua minggu pertama, bayi seharusnya mulai menambah berat badan sekitar 170-200 gram per minggu. Jika peningkatan berat badan bayi tidak konsisten atau malah menurun, bisa jadi ini adalah tanda bayi kurang ASI. Nah, kalau sudah begini, maka Moms perlu meningkatkan frekuensi menyusu si kecil dan memastikan ia benar-benar kenyang setiap kali menyusu.
Tanda bayi cukup ASI juga bisa dilihat dari frekuensi buang air kecilnya. Bayi yang cukup ASI biasanya buang air kecil sekitar 6-8 kali dalam sehari. Warna air seninya pun cenderung bening atau pucat. Sebaliknya, bayi yang kurang mendapat ASI biasanya hanya buang air kecil 4 kali atau kurang dalam sehari dan warna air seninya lebih pekat. Jadi, ketika Moms melihat si kecil jarang buang air kecil dan ketika ia buang air seninya berwarna kuning atau lebih pekat, maka bisa dipastikan ia kekurangan cairan. Bayi yang berusia kurang dari 6 bulan perlu mendapatkan ASI lebih sering saat kondisi ini terjadi karena ASI adalah satu-satunya sumber hidrasi bagi bayi yang berusia di bawah 6 bulan.
Tanda bayi cukup ASI selanjutnya yaitu bayi tampak puas setelah menyusu.Jika bayi Anda tampak puas dan tenang setelah proses menyusu selesai, itu adalah tanda bahwa si kecil telah kenyang dan mendapatkan ASI yang cukup. Bayi yang kurang ASI biasanya akan tampak rewel dan tetap lapar meski baru saja disusui.
Ibu bisa melihat dan mendengar bayi menghisap dan menelan ASI. Suara bayi menelan ini seharusnya bisa terdengar jelas oleh Moms bahkan tanpa perlu mendekatkan telinga Moms kearah bayi. Nah, jika Moms bisa mendengar suaranya ketika menelan dan ia tampak aktif menyusu maka itu adalah tanda bayi cukup ASI. Jika bayi tampak pasif dan jarang menelan, ada kemungkinan ia tidak mendapatkan ASI yang cukup.
Tanda bayi cukup ASI selanjutnya juga dapat dilihat dari frekuensi buang air besarnya. Bayi yang cukup ASI biasanya akan buang air besar sekitar 3-4 kali dalam sehari dengan tekstur yang lembek dan berwarna kuning terang. Jika bayi Anda tidak mencapai frekuensi tersebut atau memiliki feses yang berwarna lebih gelap dan lebih keras, ini mungkin tanda bahwa bayi Anda kurang mendapatkan ASI.
Perhatikanlah beberapa tanda tersebut dan pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau konselor laktasi jika Moms merasa si kecil kurang mendapatkan ASI atau jika Anda mengalami kesulitan menyusui. Ingatlah, ASI adalah makanan terbaik untuk bayi dan setiap tetesnya sangatlah berharga. Segera peroleh bantuan jika membutuhkan agar Moms bisa terus memberikan yang terbaik untuk si buah hati. Happy breastfeeding, Moms!
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM