09 Dec 2022
Anggraini Nurul F
Trimester Pertama
Trimester Pertama
Kram perut saat hamil merupakan hal biasa yang dirasakan ibu hamil. Perubahan yang biasanya terjadi saat kehamilan adalah perubahan pada tubuh ibu hamil. Perubahan tersebut termasuk rasa sakit pada beberapa bagian tubuh, seperti kaki, punggung, payudara, bahkan perut.
Salah satu penyebab rasa sakit pada perut yang dirasakan oleh ibu hamil adalah karena kram perut. Kram perut saat hamil merupakan sesuatu yang wajar terjadi. Hal tersebut bisa disebabkan karena sembelit atau peningkatan aliran darah pada rahim ibu hamil. Selain itu, kram perut saat hamil juga bisa menjadi pertanda lain. Apa saja pertanda yang ditunjukkan oleh kram perut saat hamil?
Berikut penyebab umum kram perut saat hamil yang bisa Moms ketahui:
Ketika ibu sedang hamil, janin akan membutuhkan suplai darah untuk bertahan hidup. Maka dari itu, tubuh ibu hamil akan lebih banyak mengalirkan darah ke rahim. Perubahan ini akan menyebabkan ibu mengalami penekanan di daerah rahim. Tekanan ini juga bisa menyebabkan ibu mengalami kram perut. Untuk mengatasinya, ibu bisa berbaring istirahat atau berendam dengan air hangat.
Saat masa kehamilan, ibu mungkin saja mengalami masalah pada lambung. Masalah ini disebabkan oleh peningkatan gas. Peningkatan gas ini dapat membuat ibu mengalami kram saat hamil.
Peningkatan gas ini disebabkan karena terjadinya peningkatan hormon progesteron. Hormon ini memungkinkan ibu hamil mengalami relaksasi pada otot, termasuk otot saluran pencernaan. Alhasil, ibu hamil akan merasakan tekanan pada rahim dan usus karena sistem pencernaan ibu berjalan dengan lebih lambat dari biasanya.
Selain kram perut, ibu hamil juga akan mengalami kembung, sembelit, atau perut bergas. Untuk mengatasi kram perut dan kondisi lainnya, ibu bisa mengonsumsi makanan berserat tinggi. Selain itu, jangan lupa untuk tetap selalu memenuhi kebutuhan cairan tubuh setiap harinya.
Hal lain yang bisa menyebabkan kram perut saat hamil adalah karena rahim yang mengembang. Sudah sewajarnya rahim mengembang ketika ibu sedang mengandung buah hati. Oleh karena itu, ibu pun bisa saja mengalami kram perut karena kondisi tersebut. Selain rasa sakit pada perut, kondisi ini juga bisa menyebabkan rasa sakit pada pinggul dan pangkal paha.
Umumnya, kram perut ini akan terjadi pada trimester kedua kehamilan. Seringnya rasa sakit yang ditimbulkan akan terjadi ketika ibu hamil sedang berolahraga, bersin, tertawa, bangun dari tempat tidur, dan pergerakan yang tiba-tiba.
Berhubungan intim juga dapat mengakibatkan kram perut saat hamil. Hal ini disebabkan karena saat ibu mengalami orgasme, alirah darah ke daerah panggung akan meningkat. Alhasil, perut akan mengalami kram. Ibu tidak perlu khawatir, karena kondisi ini tidak akan membahayakan kesehatan ibu dan janin.
Tidak selamanya kram perut saat hamil menunjukkan kondisi yang wajar. Dalam beberapa kondisi, kram perut bisa saja menjadi pertanda munculnya penyakit lain. Pasalnya, bisa saja kram perut tersebut disebabkan oleh kondisi lain bukan kehamilan. Di antaranya adalah batu ginjal, radang usus buntu, kista ovarium, atau infeksi saluran kemih.
Apabila ibu hamil mengalami beberapa gejala ini, sebaiknya perhatikan lebih baik kesehatan ibu. Di antaranya adalah rasa sakit saat buang air kecil, demam, muntah, menggigil, atau keluar flek dari Miss V.
Ingin kembali ramping setelah melahirkan? Tentu hal ini menjadi impian bagi para Moms. Pastikan Moms mengembalikan bentuk tubuh dengan cara yang sehat. Paket korset melahirkan & vitamin ibu hamil ini akan menjadi pilihan terbaik untuk para Moms dalam menjaga kesehatannya pasca melahirkan. Saatnya mewujudkan kembali langsing setelah melahirkan yang sehat dan bahagia bersama MOOIMOM!
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM