7 Kesalahan saat Memilih Bra Meyusui, Busui Perlu Tahu!

Kesehatan fisik memang sangat perlu dijaga oleh ibu menyusui. Busui bisa berolahraga secara rutin, mengatur pola makan serta memperhatikan jam istirahat demi menjaga kesehatan selama masa menyusui.

Selain itu, hal yang bisa mendukung rasa nyaman Moms adalah memilih bra dengan tepat selama masa menyusui. Nah, untuk mendukung rasa nyaman, Moms sebaiknya mengetahui apa saja kesalahan umum memilih bra selama masa menyusui.

1. Tidak Mengukur dengan Tepat

Tidak mengukur bra dengan tepat adalah kesalahan umum yang paling sering dilakukan oleh ibu menyusui. Padahal, ukuran bra yang tepat akan membuat Moms merasa lebih nyaman.

Selain itu, kesalahan ukuran justru bisa menimbulkan dampak jangka panjang, yakni bentuk payudara menurun dan kendur akibat terjadinya kerusakan pada ligamen.

Ada beberapa langkah yang perlu Moms ketahui ketika mengukur bra. Pertama, ukur lingkar bagian bawah payudara. Ukuran ini nantinya akan menentukan angka bra kamu.

Selanjutnya, ukur lingkar payudara untuk menentukan cup bra. Jika ingin membeli secara daring atau online, carilah bagan ukuran di internet sehingga tidak terjadi kesalahan ketika memilih bra selama masa menyusui.

2. Mengorbankan Kualitas Demi Harga Murah

Payudara adalah investasi jangka panjang, sehingga sebaiknya dirawat dan dijaga dengan baik.

Tidak ada salahnya untuk memilih bra dengan harga yang lebih mahal agar bentuk tetap terjaga dan tidak terjadi kerusakan pada ligamen yang membuat payudara terlihat kendur dan turun. Bra dengan kualitas baik biasanya tidak terlalu elastis dan menggunakan bahan berlapis.

Bra dengan kualitas buruk biasanya cenderung lebih elastis dan mudah longgar sehingga tidak dapat menjaga bentuk payudara dengan baik.

Memang, bra berkualitas memiliki harga lebih mahal, namun bra tersebut dapat digunakan dalam jangka waktu lebih panjang dan membuatmu merasa lebih nyaman serta menjaga kesehatan ligamen sehingga payudara tidak kendur dan menurun.

Baca Juga: Sebelum Beli Bra Menyusui, Ini Cara Memilih Modelnya yang Tepat

3. Memilih Model Bra yang Tidak Sesuai Bentuk Tubuh

Tidak semua model bra cocok di setiap perempuan. Plunge bra cocok untuk kamu yang bertubuh kecil dengan payudara yang besar di bagian pangkal.

Sementara balcony bra cocok untuk perempuan dengan distribusi berat badan merata di bagian payudara. Bra penuh sangat ideal untuk perempuan berpayudara besar sehingga bisa menutupi seluruh area payudara.

Kenali bentuk payudara kamu dan jangan lupa mementingkan kenyamanan dalam pemakaian bra terutama selama masa menyusui. Jika tidak sesuai dengan bentuk payudara, Moms akan merasa tidak nyaman dan hal tersebut menghambat aktivitas.

Selain itu, Moms juga menjadi merasa tidak 'aman' apabila model bra yang dipilih tidak bisa menampung dan menyangga payudara dengan baik.

4. Kaitan Belakang Tidak Pas

Tali kaitan yang baik akan terasa pas di punggungmu. Bentuknya harus lurus, tidak meninggi atau menurun. Apabila bra terasa naik di bagian belakang, permasalahan pada bentuk payudara ibu akan terjadi di masa mendatang.

Moms pasti tidak mau kan, kalau bentuk payudara menjadi kendur dan menurun?

Ingat, bagian pengait belakang memiliki 80% dari fungsi payudara sebagai penyangga dan penjaga bentuk payudara. Karena itu, Moms sebaiknya segera mengganti bra dengan yang baru bila bagian pengait sudah berubah dan terasa tidak nyaman lagi. Moms juga jangan mengenakan bra lama karena ukuran payudara selama masa menyusui cenderung berubah.

5. Memilih Bra dengan Kain Sintetis

Moms mungkin merasa lebih seksi ketika mengenakan bra dengan bahan kain sintetis. Padahal, ibu yang sedang menyusui sebaiknya memilih bahan katun linen atau katun sling. Bukan hanya karena lebih nyaman, bahan katun juga akan membuat payudara tidak terasa panas.

Jika Moms memilih bahan sintetis, payudara akan lebih mudah terasa panas dan berkeringat. Hal ini bisa menimbulkan iritasi pada payudara sehingga puting semakin terasa perih ketika proses pemompaan atau pemberian ASI.

6. Menggunakan Bra Kawat

Selama kehamilan dan menyusui, pertumbuhan payudara akan lebih cepat sehingga Moms disarankan untuk tidak memakai bra dengan kawat.

Penggunaan bra kawat di masa pertumbuhan pesat akan membuatmu merasa tidak nyaman dan bisa menyebabkan terjadinya mastitis atau infeksi pada saluran payudara.

Jika ingin menggunakan bra dengan kawat, pilihlah yang fleksibel. Moms juga sebaiknya menggunakan bra kawat ketika sudah memasuki 4 minggu pasca melahirkan sehingga tubuh sudah beradaptasi dengan proses produksi ASI.

7. Memilih Push-up Bra yang Menekan

Ketika masa menyusui, payudara akan menjadi lebih sensitif. Belilah bra yang memiliki pemisah di bagian tengah sehingga Moms bisa bernapas lebih lega. Dengan pemisah, payudara tetap akan ditopang dengan baik dan tetap terlihat indah tanpa membuatmu merasa tidak nyaman.

Beberapa merek push-up bra ada yang tidak memiliki pemisah sehingga menekan payudara dan menciptakan apa yang dikenal dengan istilah mono-boob. Bukan hanya membuat Moms tidak nyaman, jenis push-up bra seperti ini juga bisa menyebabkan mastitis. Untuk menghindarinya, kamu disarankan untuk menggunakan payudara tanpa kawat selama masa menyusui karena lebih aman dan nyaman untuk digunakan.

Sekarang Moms sudah tahu kan, betapa pentingnya memilih bra selama menyusui dengan cara yang tepat? Jadi, ganti bra Moms dengan Bra Hamil dan Menysui MOOIMOM ya! Ingat, Moms juga perlu memperhatikan ukuran, model, hingga bahan yang tepat ketika memilih bra selama menyusui agar Moms merasa lebih nyaman selama masa memberi ASI pada buah hati.